Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Transkripsi

1 Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms. Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

2 BAB IV SIMPULAN DAN SARAN 4.1 Simpulan Setelah melakukan proses kerja magang di Kompas TV sebagai video editor selama 50 hari kerja, penulis dapat menyimpulkan bahwa pelaksanaan kerja magang dapat menjadi sarana menerapkan teori yang diajarkan semasa perkuliahan. Kerja magang menjadi sarana pembelajaran bagi penulis sebelum memasuki dunia kerja yang sebenarnya. Proses kerja magang menjadi sarana pengaplikasian teori-teori yang diajarkan, walaupun mengalami beberapa penyesuaian berdasarkan situasi dan kondisi yang ada. Sebagai mahasiswa jurnalistik di Universitas Multimedia Nusantara, penulis menemukan kesamaan teoritis selama proses kerja magang dengan masa perkuliahan, seperti pembahasan mengenai menyunting video, mengemas informasi melalui program televisi, menarik penonton, dan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standard Program Siaran (P3SPS). Secara teori didapatkan penulis melalui mata kuliah Videografi, Jurnalistik Televisi, Editing dan Produksi Televisi 1, Editing dan Produksi Televisi 2, dan Feature Media Siar. Dalam proses magang, penulis mendapatkan beberapa hal baru mengenai peran seorang video editor. Penulis hanya perlu menyunting video saja tanpa harus memilih footage mana yang layak atau tidak. Penulis juga tidak perlu merangkai cerita karena sudah terdapat naskah yang diberikan. Penulis hanya perlu mengaplikasikan naskah tersebut menjadi sebuah tayangan yang menarik untuk ditonton. Pembatasan peran video editor seperti diatas belum penulis rasakan pada masa perkuliahan. 46

3 Selain itu, penulis juga mengetahui bahwa untuk sebuah video sebelum mendapatkan layak tayang harus melewati Quality Control (QC) terlebih dahulu. Di proses ini, video tersebut akan dinilai apakah layak tayang sesuai dengan indikatorindikator yang ada. Seperti, ukuran frame, kualitas gambar, level audio, sensor badan, sensor brand, dan kesalahan pengetikan informasi pada tayangan tersebut. Penulis menyadari tuntutan akan produktifitas yang tinggi untuk menghasilkan program siap tayang didasari oleh Kompas TV merupakan perusahaan komersil yang bertujuan untuk mencari keuntungan. Kompas TV harus terus tayang. Terkadang penulis menemukan program yang diproduksi secara terburu-buru sehingga terdapat banyak kekurangan dan dibebankan kepada pihak editing. Tugas editor untuk menyelesaikan produk menjadi tidak maksimal karena tidak tersedia bahan mentah yang baik pula. Penulis juga mengikuti perkembangan industri pertelevisian selama melakukan kerja magang. Banyak informasi-informasi yang penulis dapatkan melalui percakapan dengan orang-orang di kantor. Tidak hanya dengan sesama editor, tetapi juga dengan kru-kru Kompas TV lainnya seperti produser, PA, Camera Person, penulis naskah, dan lainnya. Pada akhirnya, penulis mengetahui alur kerja, suasana kerja, dan peran Video Editor di media televisi, khususnya Kompas TV. Hal ini akan sangat berguna bagi penulis saat memasuki dunia kerja nanti. 4.2 Saran Saran Bagi Universitas Multimedia Nusantara Berdasarkan pengalaman kerja magang penulis, penulis berharap mata kuliah pasca-produksi TV di UMN, diperdalam dan disesuaikan dengan kondisi yang ada di lapangan saat ini. Mata kuliah yang mengandung unsur editing, sebaiknya diperdalam dan difokuskan lagi karena selama masa 47

4 perkuliahan penulis belum menemui kegiatan yang mempelajari editing video walaupun itu adalah mata kuliah Editing dan Produksi TV. Selain itu, melakukan media visit juga bisa menjadi sarana positif bagi mahasiswa agar mahasiswa dapat belajar langsung proses produksi sebuah program. Hal ini juga dapat mempersiapkan diri mahasiswa sebelum melakukan kerja magang agar memiliki bekal sebelum terjun untuk melakukan kerja magang ke media sebenarnya. Penjelasan secara mendetail tentang peran-peran orang yang terlibat dalam proses produksi juga sebaiknya diperdalam agar mahasiswa mengetahui secara mendalam peran-peran tersebut dalam sebuah produksi, termasuk peran seorang video editor Saran Bagi Mahasiswa Sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi dengan perminatan Jurnalistik, melakukan kerja magang sebagai video editor di sebuah media televisi bisa menjadi suatu pilihan. Mahasiswa akan praktik langsung bagaimana mengemas informasi yang akan disampaikan kepada publik melalui tayangan. Mahasiswa akan belajar memilah informasi mana yang layak disampaikan dan belajar bagaimana mengemas informasi semenarik mungkin dengan keterbatasan yang ada Saran Bagi Kompas TV Sebagai salah satu media besar, seharusnya Kompas TV dapat memperbaiki proses produksi yang dilakukan. Kesalahan-kesalahan dalam produksi harus diminimalisir agar pada proses pasca produksi, editor dapat 48

5 melakukan tugasnya dengan maksimal. Penggunaan konten-konten yang diunduh secara gratis melalui internet juga harus diperhatikan karena Kompas TV merupakan perusahaan komersil. 49