BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG KESEHATAN

Transkripsi

1 BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG KESEHATAN Indikator Kinerja Pemerintah Kabupaten Pati bidang tercermin dalam indikator kinerja utama (IKU). Adapun Indikator Kerja Utama Dinas adalah sebagai berikut : Tabel VII.1 INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS KESEHATAN KABUPATEN PATI N O SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA IKU) RUMUS / PERHITUNGAN KETERANGAN Meningkatk an Akses yang berkualitas Meningkat akan paradigma sehat Menurunnya Kematian Ibu (AKI) Menurunnya Kematian Bayi (AKB) Meningkat nya UHH Jumlah Kematian Ibu Hamil, melahirkan dan nifas x Jumlah Kelahiran Hidup Jumlah Kematian Bayi x 1. Jumlah Kelahiran Hidup BPS Uraian : Kematian perempuan pada saat hamil atau kematian dalam kurun waktu 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lamanya kehamilan, yakni kematian yang disebabkan karena kehamilannya atau penanganannya, tetapi bukan karena sebabsebab lain seperti kecelakaan dan terjatuh. DKK Pati Bidang Kesmas DKK Uraian : Kematian yang terjadi pada bayi usia - 11 bulan (termasuk neonatal) Kematian DKK Pati Uraian : Usia Harapan Hidup pada waktu lahir adalah perkiraan lama hidup rata-rata penduduk dengan asumsi tidak perubahan Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 1

2 Indeks Keluarga Sehat Ibu Hamil (kunjungan K4) pelayanan ibu bersalin ditolong oleh tenaga Jumlah Keluarga Sehat x 1% Jumlah Keluarga yang di data Jumlah Kunjungan Ibu Hamil Kunjungan K x 1% Jumlah Sasaran Ibu Hamil dalam Satu Tahun Jumlah Persalinan ditolong oleh tenaga x 1% Jumlah Sasaran Persalinan dalam Satu Tahun pola mortalitas menurut umur Sumber : BPS SETDA Uraian : Jumlah keluarga sehat dibagi jumlah keluarga sehat yang di data dikalikan 1 DKK Pati Uraian : Ibu hamil yang antenatal sesuai paling sedikit empat kali, dengan distribusi pemberian pelayanan yang dianjurkan adalah minimal satu kali pada trimester pertama, satu kali pada trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga umur kehamilan. DKK Pati Uraian ; Ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan oleh tenaga yang memiliki kompetensi kebidanan (dokter kandungan dan kebidanan, dokter umum, dan bidan). DKK Pati Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 2

3 Bayi Baru Lahir (KN lengkap) Balita Pada Usia Pendidikan Dasar Jumlah neonatus (- 28hr) yang x 1 Jumlah bayi baru lahir dalam 1 tahun Jumlah balita (-59bln) yang x 1% Jumlah balita Jumlah peserta didik kls 1 dan kls 7 yang skrining x 1% Jumlah peserta didik kls 1 dan kls 7 Uraian ; kunjungan neonatal lengkap, minimal 3 kali yaitu 1 kali pada usia 6-48 jam, 1 kali pada 3-7 hari, dan 1 kali pada 8-28 hari sesuai di satu wilayah kerja. DKK Pati Bidang Kesmas DKK Uraian : bagi anak umur bulan yang memperoleh pelayanan sesuai, meliputi pemantauan pertumbuhan minimal 8 x setahun, pemantauan perkembangan minimal 2 x setahun, pemberian vitamin A 2 x setahun DKK Pati Uraian ; Pemeriksaan umum, gigi dan mulut siswa SD dan setingkat melalui penjaringan terhadap murid kelas 1 SD/sederajat dan kelas 7 SMP/sederajat yang dilaksanakan oleh tenaga bersama tenaga terlatih (guru dan dokter kecil) di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu Tenaga DKK Pati Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 3

4 pada usia lanjut K esehatanpe nderitadm K esehatan Penderita Hipertensi K esehatan Orang Dengan GangguanJi waberat Jumlah pengunjung usia 6 th yang mendapat pelayanan skrining sesuai x 1% Jumlah warga Negara usia 6 th di wilayah kerja Jumlah penderita DM yang mendapat pelayanan sesuai x 1% Jumlah penderita DM Jumlah penderita Hipertensi yang mendapat pelayanan sesuai x 1% Jumlah penderita Hipertensi Jumlah ODGJ (psikotik) yang mendapat pelayanan x 1% Jumlah ODGJ yang ada Uraian ; sesuai yang ada pada pedoman usia lanjut (6 tahun ke atas) di fasilitas pelayanan pada satu wilayah kerja dan kurun waktu tertentu DKK Pati Uraian : Penderita DM yang mendapatkan pelaynan kesehatn sesuai dg DKK Pati Uraian : tekanan darah yaitu keadaaan dimana tekanan darah sistolik lebih besar atau sama dengan 14 mmhg dan atau tekanan darah diastolik lebih besar atau sama dengan 9 mmhg DKK Pati Uraian: Kunjungan pasien yang mengalami gangguan kejiwaan, yang meliputi gangguan pada perasaan, proses pikir dan perilaku, yang menimbulkan penderitaan pada individu dan atau hambatan dalam melaksanakan peran sosialnya DKK Pati Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 4

5 Orang dengan resiko HIV Orang dengan TB pada usia produktif Jumlah orang yang beresiko terinfeksi HIV yang mendapatkan pelayanan sesuai x 1% Jumlah orang yang beresiko terinfeksi HIV yang ada Jumlah orang yang TB x 1% Jumlah penderita TB Jumlah pengunjung usia th yang mendapat pelayanan skrining sesuai x 1% Jumlah penduduk usia th Uraian : (Human Immunodeficiency Virus) seseorang yang hasil pemeriksaannya HIV positif dengan pemeriksaan 3 test. DKK Pati Uraian: Seluruh penderita TB yang sesuai dengan DKK Pati Uraian Kunjungan usia 15-59th yang mendapat pelayanan skrining sesuai DKK Pati Adapun target dari masing-masing indikator adalah sebagai berikut : Tabel VII.2 DATA TARGET INDIKATOR PERANGKAT DAERAH NO TUJUAN/SASARAN/ PROGRAM RENSTRA INDIKATOR SATUAN TARGET INDIKATOR I. Tujuan: Meningkatnya status dan gizi masyarakat Sasaran (1): MENINGKATKAN MUTU DAN AKSES PELAYANAN KESEHATAN harapan hidup kematian ibu kematian bayi Indeks Keluarga Sehat Prosentase RS terakreditasi % 75,69 75,7 75,8 75, Per KH Per 1KH 85, ,75 8,55 8,3 8,15 8 7,8 %,25.3,35,4,5,6 % IKM % Rasio dokter umum per satuan penduduk Rasio puskesmas 48/ pddk 1/3. pddk ,7,75,8,9,95 1, Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 5

6 Prosentase penduduk yg memiliki KIS % Program: 1) Program Standarisasi Presentase FKTP terakreditasi % ) Program Pemeliharaan, Pengadaan, dan Perbaikan Sarana dan Pra Sarana Puskesmas/Pusk Pembantu dan Jaringan/RS 3) Program obat dan Perbekalan 4) Program Pengawasan Obat dan Makanan 5) Program a BLUD UPT Puskesmas (JKN) 6) Program Penduduk Miskin (Jamkesda) Sasaran (2): Meningkatkan Paradigma sehat 7) Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Presentase puskesmas serta jaringannya sesuai t % ketersediaan obat dan perbekalan sesuai % cakupan pengawasan sarana distribusi makanan sehat % (Swalayan/tok o makanan dan sekolah dasar) cakupan pengawasan sarana distribusi obat (apotek, toko obat, instalasi % farmasi klinik, instalasi farmasi rumah sakit) IRT yang menerapkan % CPPB Pertumbuhan Pendapatan BLUD % pelayanan dasar masyarakat miskin pelayanan ruju kan masyarakat miskin Desa Siaga Aktif Menurunnya angka Kesakitan Desa/Keluraha n UCI strata posyandu mandiri PHBS RT sehat paripurna % % % % % % % Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 6

7 8) Program Upaya Masyarakat 9) Program keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak 1) Program pelayanan Anak Balita 11) Program Lansia 12) Pengembangan Lingkungan Sehat 13) Perbaikan Gizi Masyarakat 14) Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 15) Pengendalian Penyakit Tidak Menular dn Jiwa Proporsi respon KLB < 24 jam Usia Produktif Kunjungan Ibu Hamil K4 Pertolongan Persalinan oleh Tenaga yang memiliki kompetensi Kebidanan Neonatus (KN Lengkap) Anak Balita Imunisasi dasar Lengkap Lansia Rumah Sehat Prevalensi Gizi Buruk Balita (BB/U) Pada Usia Pendidikan Dasar Prevalensi Ibu Hamil KEK Prevalensi Ibu Hamil Anemia orang dengan resiko HIV orang dengan TB Case Fatality Rate Demam Berdarah penderita hipertensi penderita DM Jumlah kasus gangguan jiwa berat ( ODGJ ) berat yang ditangani Prosentase ODGJB Pasung % % % % % % % % 46, % % % % % % % % <2 <2 <2 <2 <2 <2 % % % kasus Bab VII: Kinerja Penyelenggaraan Bidan VII. 7