BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan perbankan di Indonesia sangatlah pesat. Perbankan tidak
|
|
- Sri Makmur
- 4 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan pertumbuhan penduduk di Indonesia berdampak pada banyaknya usaha-usaha yang membutuhkan pembiayaan modal kerja. Hal tersebut membuka peluang lembaga perekonomian di Indonesia seperti perbankan untuk mengambil posisi sebagai intermediasi keuangan. Pertumbuhan perbankan di Indonesia sangatlah pesat. Perbankan tidak hanya melayani pembiayaan saja, melainkan penyimpanan uang baik dalam bentuk tabungan atau investasi berjangka, guna terjadinya perputaran uang di dalamnya dalam penyaluran dana kepada masyarakat. Masyarakat sendiri juga cerdas dalam hal mengatur perekonomian pribadi. Mereka mengatur uangnya dengan tidak hanya menyimpan di bank, tetapi melakukan simpanan dalam bentuk deposito atau investasi berjangka. Hal ini dilakukan agar uang yang dimilikinya bisa menghasilkan walaupun pemilik tidak melakukan kegiatan bisnis secara langsung. Perbankan tersebut salah satunya adalah Bank Mandiri Syariah. Bank Mandiri Syariah hadir di tengah-tengah masyarakat dengan misi meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. Salah satunya membuka peluang investasi pada masyarakat luas. Dalam kegiatan investasi Bank Mandiri Syariah hadir menawarkan berbagai produk akad. Namun, pada penelitian kali ini penulis lebih tertarik melakukan penelitian terhadap produk akad BSM Deposito berdasarkan prinsip Muḍārabah 1
2 2 Muṭlaqah di Bank Mandiri Syariah Kantor Cabang Pembantu Solo Nusukan. Secara teknis Menurut UU Nomor 21 Tahun 2008 tentang perbankan Syariah, deposito adalah investasi dana berdasarkan akad Muḍārabah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan akad antara nasabah penyimpan dana dan bank syariah dan/atau Unit Usaha Syariah (UUS). 1 Muḍārabah adalah akad kerja sama usaha antara dua pihak di mana pihak pertama (Ṣahibul māl) menyediakan seluruh (100%) modal, sedangkan pihak lainnya menjadi pengelola. 2 Dalam akad Muḍārabah sangat rawan dengan adanya tambahan atau disebut dengan riba. ي ا أ ي ه ا ال ذ ين آم ن وا ل ت أ ك ل وا الر ب ا أ ض ع اف ا م ض اع ف ة و ات ق وا الل ه ل ع ل ك م ت ف ل ح و ن Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan. Qs. Ali-Imron (3): 130. Bank Mandiri Syariah secara teori sudah memberikan edukasi syariah melalui situs website milik PT Bank Syariah Mandiri. Namun, dalam praktik apakah sudah terealisasinya akad Muḍārabah di Bank Mandiri Syariah. Pada prinsipnya Bank Syariah harus sesuai dengan fatwa DSN MUI. Maka dari itu perlunya diadakan tinjauan DSN tentang deposito dengan akad muḍārabah di perbankan syariah guna mengetahui 1 Kautsar Riza Salman, Akuntansi Perbankan Syariah Berbasis PSAK Syariah (Jakarta Barat: Permata Puri Media, 2012), hal Muhammad Syafi i Antonio, Bank Syariah dari Teori ke Praktek (Jakarta: Gema Insani Pers, 2001), hal. 95.
3 3 konsep aplikasi muḍārabah di perbankan dengan penelitian langsung di Bank menggunakan peraturan DSN MUI Nomor 03/DSN-MUI/IV/2000 tentang Deposito. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulistertarik untuk mengadakan penelitian mengenai Tinjauan Fatwa DSN-MUI Terhadap Produk Akad BSM Deposito Berdasarkan Prinsip Muḍārabah Muṭlaqah Dalam Penghimpunan Dana di Bank Mandiri Syariah Kantor Cabang Pembantu Solo Nusukan Periode Tahun B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dibahas di atas, maka dapat dirumuskan bahwa masalah yang akan dijadikan penelitian dalam skripsi ini adalah apakah konsep aplikasi produk akad BSM Deposito berdasarkan prinsip Muḍārabah Muṭlaqah dalam penghimpunan dana di Bank Mandiri Syariah, sudah sesuai dengan fatwa DSN MUI No. 03/DSN-MUI/IV/2000? C. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang hendak dicapai penulis dalam penulisan hukum ini adalah untuk mengetahui apakah aplikasi produk akad BSM Deposito berdasarkan prinsip muḍārabah muṭlaqah, sudah sesuai dengan fatwa DSN MUI Nomor 03/DSN-MUI/IV/2000 atau belum.
4 4 D. Manfaat Penelitian Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritik Diharapkan dapat menambah kontribusi pengetahuan tentang aplikasi produk akad BSM Deposito berdasarkan prinsip muḍārabah muṭlaqah pada Perbankan Syariah, sekaligus mengetahui tinjauan DSN terhadap deposito. 2. Manfaat Praktis Dapat memberikan masukan yang berguna bagi pihak yang berkepentingan dan pihak terkait lainnya. Memperkenalkan produk perbankan syariah khusunya akad Muḍārabah agar memudahkan masyarakat dalam hal investasi. E. Sistematika Untuk memperoleh gambaran tentang penelitian ini, maka penulis mendiskripsikan sistematika penulisan sebagai berikut: Bab pertama, memaparkan pendahuluan tentang latar belakang masalah, yaitu pokok dasar masalah, kemudian rumusan masalah, kemudian dilanjutkan dengan manfaat dan tujuan penelitian. Bab kedua, membahas tentang sistem ekonomi Islam, akad, teori muḍārabah muṭlaqah, investasi, deposito, fatwa DSN hingga pengetahuan
5 5 secara luas perbankan syariah. Bab ini dibahas dalam bab kedua guna menganalisa data yang akan diperoleh tentang pelaksanaan produk akad bsm deposito aplikasi akad muḍārabah di Bank Mandiri Syariah. Bab ketiga, membahas tentang metodologi penelitian dari jenis dan pendekatan penelitian, tempat penelitian, sumber data penelitian, metode penentuan subjek, metode pengumpulan data dan metode analisis data. Bab keempat, merupakan deskripsi data yang berisi gambaran umum tentang Bank Mandiri Syariah KCP Solo Nusukan dan pelaksanaan produk akad bsm deposito aplikasi akad muḍārabah muṭlaqah di Bank Mandiri Syariah KCP Solo Nusukan (Data Primer). Bab kelima, analisis data. Setelah data yang diperlukan terkumpul dan akurat, maka penulis akan menganalisa data tersebut. Apakah bsm deposito pada Bank Mandiri Syariah sudah sesuai dengan fatwa DSN MUI atau belum. Bab keenam, penutup yang berisi kesimpulan dan saran.
BAB IV ANALISIS WADI< AH MUD{A>RABAH TERHADAP BONUS HAJI GRATIS PADA PT. ANUGERAH NUR NABAWI JOMBANG
BAB IV ANALISIS WADI< AH MUD{A>RABAH TERHADAP BONUS HAJI GRATIS PADA PT. ANUGERAH NUR NABAWI JOMBANG A. ANALISIS TENTANG APLIKASI BONUS HAJI GRATIS PADA PT. ANUGERAH NUR NABAWI JOMBANG Bonus Haji gratis
Lebih terperinciANALISIS PRODUK REVENUE SHARING PADA BANK BNI SYARIAH CABANG PURWOKERTO
ANALISIS PRODUK REVENUE SHARING PADA BANK BNI SYARIAH CABANG PURWOKERTO SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S-1) Fatih Afina 1306040002 PROGRAM STUDI HUKUM
Lebih terperinciBAB II PRODUK PENGHIMPUNAN DANA
BAB II PRODUK PENGHIMPUNAN DANA A. Pengertian Produk Penghimpunan dana Produk Penghimpunan Dana adalah suatu kegiatan usaha yang dilakukan bank untuk mencari dana kepada pihak deposan yang nantinya akan
Lebih terperincis}ahibul ma>l. Yang digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 12 (dua belas)
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PENENTUAN BAGI HASIL SIJANGKA MUD{Arabah Ketentuan bagi hasil dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hukum Islam. Pembentukan sistem ini berdasarkan adanya larangan dalam agama Islam untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perbankan syariah adalah suatu sistem perbankan yang pelaksanaannya berdasarkan hukum Islam. Pembentukan sistem ini berdasarkan adanya larangan dalam agama Islam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. usaha prospektif namun padanya tidak memiliki permodalan berupa keuangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring perkembangan dan perjalanan sejarah manusia, aspek ekonomi juga turut berkembang dan semakin komplit. 1 Dengan adanya lembaga keuangan pada hakikatnya adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Islam merupakan agama yang memiliki aturan-aturan untuk mengatur
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Islam merupakan agama yang memiliki aturan-aturan untuk mengatur segala gerak dan langkah setiap manusia dalam menjalani kehidupan. Islam tentang sistem nilai, tata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lembaga tersebut mencakup bagian dari keseluruhan sistem sosial masyarakat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lembaga bisnis syariah merupakan salah satu instrument yang digunakan untuk mengatur aturan-aturan ekonomi Islam. Sebagai bagian dari sistem ekonomi, lembaga tersebut
Lebih terperinciBAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP DENDA YANG TIDAK UMMAT SIDOARJO. Keuangan Syariah dalam melakukan aktifitasnya yaitu, muraba>hah, ija>rah
BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP DENDA YANG TIDAK TERCANTUM PADA AKAD MUSHArakah di KSPPS BMT Harapan Ummat Sidoarjo
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP UTANG PIUTANG HEWAN TERNAK SEBAGAI MODAL PENGELOLA SAWAH DI DESA RAGANG
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP UTANG PIUTANG HEWAN TERNAK SEBAGAI MODAL PENGELOLA SAWAH DI DESA RAGANG A. Analisis Praktik Utang Piutang Hewan Ternak Di Desa Ragang Dari data mengenai proses dan
Lebih terperinciBAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur Pembukaan sampai Penutupan Tabungan Harian Mudharabah
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pembukaan sampai Penutupan Tabungan Harian Mudharabah (Taharah) di BPRS PNM Binama 1. Pengertian Tabungan Tabungan adalah simpanan yang penarikannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. syariah dianggap sangat penting khususnya dalam pengembangan sistem ekonomi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu bentuk perwujudan sistem ekonomi syariah adalah berdirinya lembaga-lembaga keuangan syariah. Peranan dan kedudukan lembaga keuangan syariah dianggap
Lebih terperinciBAB I PEDAHULUAN. peluang terjadinya jual-beli dengan sistem kredit atau tidak tunai dalam
1 BAB I PEDAHULUAN A. Latar Belakang Islam telah mengatur mengenai jual-beli dalam Al-Quran dan hadis, dari zaman ke zaman jual-beli mengalami pertumbuhan yang sangat baik. Baik dari segi teori maupun
Lebih terperinciANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP FATWA MAJLIS TARJIH DAN TAJDID MUHAMMADIYAH NOMOR : 08 TAHUN 2006 TENTANG BUNGA
ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP FATWA MAJLIS TARJIH DAN TAJDID MUHAMMADIYAH NOMOR : 08 TAHUN 2006 TENTANG BUNGA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dunia, sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw. Al-dunyā mażra ah al-akhirat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Islam memandang bahwa hidup manusia di dunia ini hanyalah sebagian kecil dari perjalanan kehidupan manusia, karena setelah kehidupan di dunia ini masih ada lagi kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terhadap lembaga-lembaga keuangan di Indonesia, termasuk koperasi berupa
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia memberikan dampak terhadap lembaga-lembaga keuangan di Indonesia, termasuk koperasi berupa penurunan laba dan bahkan tidak
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP APLIKASI TABUNGAN RENCANA MULTIGUNA DI PT. BANK SYARI AH BUKOPIN Tbk. CABANG SURABAYA
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP APLIKASI TABUNGAN RENCANA MULTIGUNA DI PT. BANK SYARI AH BUKOPIN Tbk. CABANG SURABAYA A. Aplikasi Tabungan Rencana Multiguna PT. Bank Syariah Bukopin, Tbk Cabang Surabaya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mencapai falah berdasarkan pada prinsip dan nilai-nilai dalam Al-Qur an dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai umat Islam seharusnya kita menjalani kehidupan ekonomi kita sesuai dengan tutunan Al-Qur an dan Sunnah yaitu sesuai dengan tujuan ekonomi Islam. Ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disetujuinya UU No. 10 Tahun Undang-Undang tersebut mengatur
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan perbankan syari ah pada era reformasi ditandai dengan disetujuinya UU No. 10 Tahun 1998. Undang-Undang tersebut mengatur dengan rinci landasan hukum serta
Lebih terperinciBAB II PEMBIAYAAN MURABAHAH
BAB II PEMBIAYAAN MURABAHAH A. Pembiayaan 1. Pengertian Pembiayaan Lembaga pembiayaan merupakan lembaga keuangan bersama-sama dengan lembaga perbankan, namun dilihat dari padanan istilah dan penekanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat besar untuk menciptakan masa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan mempunyai peranan yang sangat besar untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi setiap pribadi manusia maupun maupun masyarakat dan negara di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memperjualbelikan sekuritas (Tandelilin, 2001). Pasar modal memegang
1 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Penelitian Pasar modal merupakan sarana untuk mempertemukan pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan sekuritas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi-potensi peserta didik melalui kegiatan pengajaran. Menurut Sugiyono (2013:42) pendidikan adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Diantara larangan Allah yang tertulis di Al-Qur an adalah tentang larangan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia hidup di dunia mempunyai tujuan yang sangat mulia, yaitu menyembah Allah semata dan tidak menyekutukannya dengan suatu apapun. Manusia juga diberi pedoman
Lebih terperinciBAB IV. oleh Baitul mal wat Tamwil kepada para anggota, yang bertujuan agar anggota
BAB IV PRODUK SANTUNAN MUAWANAH BMT UGT SIDOGIRI DITINJAU DARI HUKUM ISLAM DAN KEPMEN NO 91 TAHUN 2004 (PETUNJUK KEGIATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH) 1. Analisis Produk Santunan Muawanah dan Asuransi
Lebih terperinciBAB III TEORI PEMBIAYAAN MURABAHAH
BAB III TEORI PEMBIAYAAN MURABAHAH A. Pengertian Murabahah 1. Secara Bahasa Secara bahasa murabahah mempunyai pengertian saling menguntungkan dapat dipahami bahwa keuntungan itu dimiliki oleh kedua pihak
Lebih terperinciBAB III TRANSAKSI SERTIFIKAT INVESTASI MUD}A<RABAH ANTARBANK
BAB III TRANSAKSI SERTIFIKAT INVESTASI MUD}Arabah Antarbank (IMA) Pengelolaan likuiditas merupakan suatu fungsi terpenting yang dilaksanakan oleh
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. terdiri dari Bank Sentral, Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR).
25 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pengertian Bank Syariah Sistem perbankan Indonesia dibedakan berdasarkan fungsinya yang terdiri dari Bank Sentral, Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Firman Allah SWT. Dalam Surat Al-Mujaadilah [58:11]:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Firman Allah SWT. Dalam Surat Al-Mujaadilah [58:11]: ي ا أ ي ه ا آم ن وال إ ذ ا ق يل ل ك م ت ف س ح وا ف ي ل م ج ال س ف اف س ح وا ي ف س ح الل ه ل ك م و إ ذ ا ق يل ان
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpedoman penuh pada Al-Qur an dan As-Sunnah. Hukum-hukum yang melandasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ekonomi Islam atau Ekonomi berbasis Syariah adalah sebuah sistem ekonomi yang memiliki tujuan utama untuk kesejahteraan umat. Sistem ekonomi syariah berpedoman penuh
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PROSEDUR DAN APLIKASI PERFORMANCE BOND DI BANK BUKOPIN SYARIAH CABANG SURABAYA
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PROSEDUR DAN APLIKASI PERFORMANCE BOND DI BANK BUKOPIN SYARIAH CABANG SURABAYA A. Analisis Hukum Islam Terhadap Prosedur Performance Bond di Bank Bukopin Syariah Cabang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh laba seoptimal mungkin serta untuk memaksimalkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Munculnya perusahaan-perusahaan baru baik dalam bidang jasa, dagang ataupun manufaktur menandakan bahwa perkembangan dunia usaha mengalami peningkatan yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya yang relatif terbatas. Sering terjadi orang orang, barang barang,
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem ekonomi dan dunia usaha (bisnis) sebagian besar beroperasi dengan sumber daya yang relatif terbatas. Sering terjadi orang orang, barang barang, komponen
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Menurut Undang-undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 Tabungan
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Tabungan Menurut Undang-undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 Tabungan adalah Simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syaratsyarat tertentu yang disepakati,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan Umum (Perum). Perusahaan tersebut milik pemerintah (BUMN), berada
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lembaga keuangan memiliki peranan penting hampir disetiap kegiatan ekonomi. Lembaga keuangan merupakan salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang menerapkan prinsi-prinsip ekonomi yang didasarkan pada nilai-nilai Islam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan lembaga keuangan syariah pada saat ini sangat ramai dan banyak diminati oleh berbagai pihak, maka hal ini perlu dipelajari dan diketahui oleh peminat ekonomi
Lebih terperincimonay, dalam perbankan dan pembolehan sepekulasi menyebabkan penciptaan uang
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP DANA KJKS AL-MUBAROK CANDI SIDOARJO DI BANK KONVENSIONAL A. Analisis terhadap Simpanan Dana KJKS Al-Mubarok Candi Sodoarjo di Bank Konvensional Dalam perekonomian konvensional,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya kaum muslimin untuk mendasari segenap aspek kehidupan. ekonominya berlandaskan Al-Quran dan As-Sunnah.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bank Syariah merupakan lembaga keungan layaknya Bank Konvensional tetapi menggunakan prinsip syariah yaitu keadilan, keseimbangan dan kemaslahatan. Kegiatan utama bank
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. yang disepakati. Dalam Murabahah, penjual harus memberi tahu harga pokok
BAB II LANDASAN TEORI A. Murabahah 1. Pengertian Murabahah Murabahah berasal dari kata ribhun yang artinya keuntungan. Murabahah adalah jual beli barang harga asal dengan tambahan keuntungan yang disepakati.
Lebih terperinciMUD{A<RABAH DALAM FRANCHISE SISTEM SYARIAH PADA KANTOR
BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP IMPLEMENTASI AKAD MUD{A
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perbankan merupakan sebuah lembaga intermediasi yang menghimpun
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perbankan merupakan sebuah lembaga intermediasi yang menghimpun dan menyalurkan dana masyarakat, secara sederhana dapat dikatakan bank merupakan penggerak dari
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG PENERAPAN SYARAT HASIL INVESTASI MINIMUM PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH UNTUK SEKTOR PERTANIAN
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG PENERAPAN SYARAT HASIL INVESTASI MINIMUM PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH UNTUK SEKTOR PERTANIAN A. Analisis Penerapan Syarat Hasil Investasi Minimum Pada Pembiayaan Mudharabah
Lebih terperinciKOMPETENSI DASAR INDIKATOR:
AL-QURAN KOMPETENSI DASAR Menganalisis kedudukan dan fungsi al-quran dalam agama Islam Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang melekat pada al-quran INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan fungsi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS FATWA DSN-MUI NOMOR 25/III/2002 TERHADAP PENETAPAN UJRAH DALAM AKAD RAHN DI BMT UGT SIDOGIRI CABANG WARU SIDOARJO
BAB IV ANALISIS FATWA DSN-MUI NOMOR 25/III/2002 TERHADAP PENETAPAN UJRAH DALAM AKAD RAHN DI BMT UGT SIDOGIRI CABANG WARU SIDOARJO A. Analisis Aplikasi Penetapan Ujrah Dalam Akad Rahn di BMT UGT Sidogiri
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SIMPANAN WADI AH BERJANGKA DI BMT TEGAL IJO DESA GANDUL KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN
53 BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SIMPANAN WADI AH BERJANGKA DI BMT TEGAL IJO DESA GANDUL KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN A. Analisis Tentang Pelaksanaan Praktik Simpanan Wadi ah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBIAYAAN LETTER OF CREDIT PADA BANK MANDIRI SYARI AH
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBIAYAAN LETTER OF CREDIT PADA BANK MANDIRI SYARI AH A. Analisis Terhadap Aplikasi Pembiayaan Ekspor Impor Melalui Leter of Credit (L/C) di Bank Mandiri Syari ah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membayangkan mesti di dasarkan pada dua konsep hukum Mudhârabah dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan-kegiatan investasi Bank Islam oleh para teoritis Perbankan Islam membayangkan mesti di dasarkan pada dua konsep hukum Mudhârabah dan Musyarakah, atau yang dikenal
Lebih terperinciPANDANGAN MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) TULUNGAGUNG TERHADAP BUNGA BANK KONVENSIOANAL SKRIPSI OLEH MUHAMMAD ULIN NUHA NIM.
PANDANGAN MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) TULUNGAGUNG TERHADAP BUNGA BANK KONVENSIOANAL SKRIPSI OLEH MUHAMMAD ULIN NUHA NIM. 3222113025 JURUSAN HUKUM KELUARGA FAKULTAS SYARIAH DAN ILMU HUKUM INSTITUT AGAMA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menghimpun dana dan menyalurkan dana kepada masyarakat. 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lembaga keuangan merupakan lembaga yang kegiatan utamanya menghimpun dana dan menyalurkan dana kepada masyarakat. 1 Salah satu penyelenggara lembaga keuangan
Lebih terperinciBerkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.
Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. اقتباس المشاركة: 81532 من الموضوع: Allah Berkompetisi mencintai adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DI BMT BINTORO MADANI DEMAK
101 BAB IV ANALISIS PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DI BMT BINTORO MADANI DEMAK Pada bab ini penulis akan melakukan pembahasan dan penganalisaan terhadap penentuan
Lebih terperinciYANG HARAM UNTUK DINIKAHI
YANG HARAM UNTUK DINIKAHI حفظه هللا Ustadz Kholid Syamhudi, Lc Publication : 1437 H_2016 M RINGHASAN FIKIH ISLAM: Yang Haram Untuk Dinikahi حفظه هللا Oleh : Ustadz Kholid Syamhudi Disalin dari web Beliau
Lebih terperinciKOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:
TRILOGI - AQIDAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis trilogi ajaran Islam dan kedudukan aqidah dalam agama Islam Menganalisis unsur-unsur dan fungsi aqidah bagi kehidupan manusia (umat Islam) INDIKATOR: Mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini. Kenyataan ini menunjukkan bahwa manusia memerlukan pendidikan. Akan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal yang esensial dalam kehidupan. Karena dengan pendidikan, manusia dapat dibedakan dengan makhluk lain yang menempati alam ini. Kenyataan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN
61 BAB IV ANALISIS LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN Analisis dalam bab ini berupaya untuk menjawab permasalahan bagaimana bentuk penjaminan yang dilaksanakan oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) terhadap Tabungan
Lebih terperinciBAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN AKAD QARD\\} AL-H\}ASAN BI AN-NAZ AR DI BMT UGT SIDOGIRI CABANG WARU SIDOARJO
65 BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN AKAD QARD\\} AL-H\}ASAN BI AN-NAZ AR DI BMT UGT SIDOGIRI CABANG WARU SIDOARJO B. Analisis Terhadap Penerapan Akad Qard\\} Al-H\}asan Bi An-Naz ar di BMT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam ajaran agama Islam, umat Islam diperintahkan untuk semangat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam ajaran agama Islam, umat Islam diperintahkan untuk semangat dalam menuntut ilmu, seperti semangatnya ketika sedang berperang. Dalam berperang umat Islam harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sampai hari akhir nanti. (Antonio, 2001 : 120) yaitu : politik, sosial dan ekonomi. (Muhammad, 2002 : 81). Seperti contoh.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Syariah Islam sebagai suatu syariah yang dibawa oleh Rasul terakhir, mempunyai keunikan tersendiri. Syariah ini bukan hanya menyeluruh atau komprehensif, tetapi juga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terdapat nilai lebih yang merupakan keuntungan atau laba bagi sha>h{ib al ma>l
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Akad mura>bah{ah merupakan akad pembiayaan yang saling menguntungkan oleh sha>h{ib al ma>l dengan pihak yang membutuhkan melalui transaksi jual beli dengan penjelasan
Lebih terperinciMURA<BAH{AH BIL WAKA<LAH DENGAN PENERAPAN KWITANSI
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP OPERASIONAL AKAD MURA
Lebih terperinciHILMAN FAJRI ( )
HILMAN FAJRI (10220053) PRAKTIK MURÂBAHAH DI KOPERASI SERBA USAHA UNIT JASA KEUANGAN SYARIAH ALHAMBRA KANTOR CABANG KEDUNG BARUK NO 58 RUNGKUT SURABAYA (Prespektif Fatwa Dewan Syariah Nasional No.4 Tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berdirinya lembaga keuangan syariah baik perbankan maupun non. bank yang terus mengalami perkembangan pesat memberi efek yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdirinya lembaga keuangan syariah baik perbankan maupun non bank yang terus mengalami perkembangan pesat memberi efek yang sangat baik dalam tatanan sistem
Lebih terperinciPENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Undang-Undang RI No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul Pendidikan merupakan bentuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
Lebih terperinciPENERAPAN NILAI-NILAI AKHLAK DALAM MENUNTUT ILMU DI SMA MUHAMMADIYAH 1 PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2016/2017
PENERAPAN NILAI-NILAI AKHLAK DALAM MENUNTUT ILMU DI SMA MUHAMMADIYAH 1 PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana (S1) pada program
Lebih terperinciA. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak bisa tidak harus terkait dengan persoalan akad
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK ARISAN JAJAN DENGAN AKAD MUDHARABAH DI TAMBAK LUMPANG KELURAHAN SUKOMANUNGGAL KECAMATAN SUKOMANUNGGAL SURABAYA A. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Artinya: Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. (QS. Al- Baqarah : 275).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan perbankan syariah pada era reformasi ditandai dengan disetujuinya Undang-Undang No.10 Tahun 1998. Dalam undang-undang tersebut diatur dengan rinci
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perbankan, baik konvensional maupun syariah, berperan dalam segi. ekonomi dan keuangan. Sesuai dengan Undang-Undang Republik
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan suatu negara merupakan hasil dari kinerja yang baik dari instrumen-instrumen yang ada di negara tersebut. Salah satu instrumen negara yang memiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terbelakang. Pendidikan harus benar-benar diarahkan untuk menghasilkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang dan bahkan akan terbelakang. Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank adalah lembaga keuangan yang berfungsi untuk menghimpun dan menyalurkan dana baik dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. macam kegiatan, seperti: produksi, distribusi, sewa-menyewa, berwirausaha
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia sebagai pelaku ekonomi dalam memenuhi kebutuhannya perlu melakukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang dapat menghasilkan keuntungan. Kegiatan ekonomi tersebut
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI TENTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH DAN UANG MUKA. Secara bahasa, murābahah berasal dari kata ar-ribhu ( الر بح ) yang
BAB II LANDASAN TEORI TENTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH DAN UANG MUKA A. PEMBIAYAAN MURABAHAH 1. Pengertian Murābahah Secara bahasa, murābahah berasal dari kata ar-ribhu ( الر بح ) yang bermakna tumbuh dan
Lebih terperinciHUBUNGAN SABAR MENURUT IMAM AL-GHAZALI DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL PESERTA DIDIK
HUBUNGAN SABAR MENURUT IMAM AL-GHAZALI DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL PESERTA DIDIK SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Minat 1. Pengertian Minat Pengertian Minat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah memiliki arti kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu, gairah, keinginan. Jadi harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Fungsi pendidikan di Indonesia telah dijabarkan dalam Undang-Undang. Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan identitas penting dalam kehidupan manusia. Diakui atau tidak pendidikan telah mengantarkan manusia pada tingkat peradaban yang tinggi. Pendidikan
Lebih terperinciPELATIHAN DAN PENDAMPINGAN SISTEM AKUNTANSI ZAKAT
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN SISTEM AKUNTANSI ZAKAT BERDASARKAN PSAK SYARIAH NO 109 Tim Lazis.id UMY Hafiez Sofyani dan Sigit Arie Wibowo PAKIS 1 & 2, DESA DLINGO, BANTUL, D.I. YOGYAKARTA, 1 OKTOBER 2016
Lebih terperinciMateri Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan
04-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Puasa Buat Orang Yang Berpergian Al-Bukhari 1805, 1806, 1807, 1808, 1810 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis
Lebih terperinciBAB IV PENERAPAN AKAD BAYʽ BITHAMAN AJIL DALAM PENINGKATAN KEUNTUNGAN USAHA DI KOPONTREN NURUL HUDA BANYUATES SAMPANG MADURA
56 BAB IV PENERAPAN AKAD BAYʽ BITHAMAN AJIL DALAM PENINGKATAN KEUNTUNGAN USAHA DI KOPONTREN NURUL HUDA BANYUATES SAMPANG MADURA A. Analisis Penerapan Akad Bayʽ Bithaman Ajil dalam Peningkatan Keuntungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kredit. Instrumen yang digunakan adalah bunga (interest). Islam memandang uang hanya sebagai alat tukar (medium of exchange),
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ekonomi konvensional telah menjadikan uang sebagai komoditas, sehingga keberadaan uang saat ini lebih banyak diperdagangkan dari pada digunakan sebagai alat tukar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PEMOTONGAN HARGA JUAL BELI BESI TUA DAN GRAM BESI DI PT. FAJAR HARAPAN CILINCING JAKARTA UTARA
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PEMOTONGAN HARGA JUAL BELI BESI TUA DAN GRAM BESI DI PT. FAJAR HARAPAN CILINCING JAKARTA UTARA Bedasarkan penjelasan yang terdapat pada bab sebelumnya, maka
Lebih terperinciBANK SYARIAH MEMBANGUN INDUSTRI HALAL. Imam Teguh Saptono President Director
BANK SYARIAH MEMBANGUN INDUSTRI HALAL Imam Teguh Saptono President Director Malang, 6 September 2016 1 Highlight Perbankan Syariah 2 Bank Syariah berupaya memperbesar marketshare Pertumbuhan Bank Syariah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. negara Indonesia dewasa ini, terutama perkembangan lembaga keuangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ekonomi dan tingkat kemajuan yang pesat khususnya di negara Indonesia dewasa ini, terutama perkembangan lembaga keuangan sangatlah luar biasa. Dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pokoknya memberikan kredit dan jasa-jasa pembayaran serta peredaran uang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bank Islam merupakan istilah lain dari bank syari ah yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa-jasa pembayaran serta peredaran uang dengan prinsip-prinsip Islam
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN TINGKAT AGRESIVITAS SISWA SMA MUHAMMADIYAH BANTUL SKRIPSI
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN TINGKAT AGRESIVITAS SISWA SMA MUHAMMADIYAH BANTUL SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S. Pd. I) strata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memberikan pinjaman tergolong rumit. pembiayaan atau peminjaman yang akan dipilih. Dari teori Essael 1 dikatakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Semakin berkembangnya kegiatan perekonomian, maka akan dirasakan perlu adanya sumber-sumber penyediaan dana untuk membiayai segala macam kebutuhan yang dibutuhkan masyarakat.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Deposito Berdasarkan undang undang Republik Indonesia Nomor 10 tahun 1998 tentang perbankan syariah, deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan
Lebih terperinciTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK JUAL BELI UANG RUSAK (STUDY KASUS DI PASAR KAYEN PATI) SKRIPSI
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK JUAL BELI UANG RUSAK (STUDY KASUS DI PASAR KAYEN PATI) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 Dalam Ilmu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diare adalah buang air besar lebih sering dari biasanya dan disertai dengan perubahan konsistensi tinja lebih encer. Penyakit diare sering menyerang bayi dan balita,
Lebih terperinciOleh : Ahmad Abdillah NPM:
PETUNJUK-PETUNJUK RASULULLAH SAW TERHADAP PENDIDIKAN PEMUDA DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN MASA KINI (Kajian terhadap Kitab al-hady an-nabawiy fi Tarbiyah al-aula d fi Ḍaui al-kita b wa as-sunnah)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. rizki guna memenuhi kebutuhan kehidupannya. Agama telah menganjarkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam dunia manusia diwajibkan untuk berusaha agar ia mendapatkan rizki guna memenuhi kebutuhan kehidupannya. Agama telah menganjarkan kepada manusia bahwa Allah Maha
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PENERAPAN BIAYA IJARAH DI PEGADAIAN SYARIAH SIDOKARE SIDOARJO MENURUT PRINSIP NILAI EKONOMI ISLAM
BAB IV ANALISIS PENERAPAN BIAYA IJARAH DI PEGADAIAN SYARIAH SIDOKARE SIDOARJO MENURUT PRINSIP NILAI EKONOMI ISLAM A. Analisis Besaran Ujrah pada Pembiayaan Rahn di Pegadaian Syariah Sidokare. Salah satu
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN UMUM TENTANG JUAL BELI ISTISHNA. atas dasar saling merelakan, atau jual beli merupakan pemilikan harta benda
BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG JUAL BELI ISTISHNA A. Pengertian Jual Beli (Ba i) Jual beli secara istilah yaitu menukar barang dengan barang atau barang dengan uang dengan jalan melepaskan hak milik dari
Lebih terperinciISLAM dan DEMOKRASI (1)
ISLAM dan DEMOKRASI (1) Islam hadir dengan membawa prinsip-prinsip yang umum. Oleh karena itu, adalah tugas umatnya untuk memformulasikan program tersebut melalui interaksi antara prinsip-prinsip Islam
Lebih terperinciBAB IV PERSAMAAN DAN PERBEDAAN ANTARA HUKUM ISLAM DAN UU NO 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PEMBULATAN HARGA
BAB IV PERSAMAAN DAN PERBEDAAN ANTARA HUKUM ISLAM DAN UU NO 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PEMBULATAN HARGA A. Analisis Pembulatan Harga jual pada transaksi jual beli BBM (Bahan Bakar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan.
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan. Hal ini karena pendidikan kini telah menjadi salah satu kebutuhan yang mendasar bagi manusia.
Lebih terperinciISLAM DAN TOLERANSI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK
Modul ke: ISLAM DAN TOLERANSI Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Fakultas TEHNIK MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA Program Studi TEHNIK INFORMATIKA www.mercubuana.ac.id ق ل ي أ ي ھ ا ٱل
Lebih terperinciMURA<BAH{AH BERMASALAH DI BPRS BAKTI MAKMUR
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PROSEDUR PENYITAAN BARANG JAMINAN PADA PEMBIAYAAN MURA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain. Termasuk dalam kebutuhan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai manusia, kita adalah umat muslim yang tidak mungkin hidup sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain. Termasuk dalam kebutuhan ekonomi, terkadang ada orang yang
Lebih terperinciMANAJEMEN JATIDIRI ( MJ )
ب س م اهلل الر ح م ن الر ح ي م ا لس ال م ع ل ي ك م و ر ح م ة اهلل و ب ر ك ات ه MANAJEMEN JATIDIRI ( MJ ) HOW TO MANAGE OUR SELF TO BE A GOOD MOSLEM Motto : Menterjemahkan Bahasa Al-Qur an ke dalam Bahasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menopang keberlangsungan hidup sehari-hari. Bahkan dapat dikatakan bahwa
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Air merupakan satu dari berbagai kebutuhan manusia yang mampu menopang keberlangsungan hidup sehari-hari. Bahkan dapat dikatakan bahwa kebutuhan akan air bersih mutlak
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS TERHADAP PENERAPAN SISTEM LOSS / PROFIT SHARING PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DI KOPERASI SERBA USAHA SEJAHTERA BERSAMA
BAB IV ANALISIS TERHADAP PENERAPAN SISTEM LOSS / PROFIT SHARING PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DI KOPERASI SERBA USAHA SEJAHTERA BERSAMA A. Kedudukan Koperasi Dalam Perspektif Hukum Islam Dalam garis besarnya,
Lebih terperinci