ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA IKAN PADA AQUA KULTUR EMPANG SARI MUKTI DI DESA SITU DAUN, KECAMATAN TENJOLAYA, KABUPATEN BOGOR, JAWA BARAT

Transkripsi

1 ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA IKAN PADA AQUA KULTUR EMPANG SARI MUKTI DI DESA SITU DAUN, KECAMATAN TENJOLAYA, KABUPATEN BOGOR, JAWA BARAT Oleh: Richard Simanjuntak A PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008

2 RINGKASAN RICHARD SIMANJUNTAK. Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Ikan pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti di Desa Situ Daun, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Di bawah bimbingan IMAN FIRMANSYAH. Jawa Barat memiliki potensi ikan budidaya yang besar dan berkontribusi besar terhadap produksi ikan secara nasional. Besarnya potensi ikan budidaya yang dimiliki ternyata belum dimanfaatkan secara optimal. Hal ini mendorong dilakukannya program pengembangan potensi perikanan di Jawa Barat. Kabupaten Bogor termasuk ke dalam wilayah pembangunan perikanan di Jawa Barat. Tingkat konsumsi ikan air tawar di Kabupaten Bogor masih tinggi. Tingginya tingkat konsumsi ikan air tawar dapat dilihat dari perkembangan jumlah ikan konsumsi air tawar yang masuk ke Kabupaten Bogor dan yang keluar dari Kabupaten Bogor. Jumlah ikan konsumsi air tawar yang masuk ke Kabupaten Bogor pada tahun 2007 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebesar 1.639,06 ton (17,49 ton) menjadi ,19 ton. Jumlah ikan konsumsi air tawar yang keluar dari Kabupaten Bogor pada tahun 2007 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar 108,9 ton (3,55 persen). Peningkatan jumlah ikan konsumsi air tawar yang masuk menunjukkan bahwa banyaknya produsen ikan konsumsi air tawar yang memasarkan ikannya ke Kabupaten Bogor, sedangkan penurunan ikan konsumsi air tawar yang keluar dari Kabupaten Bogor menunjukkan bahwa produsen ikan yang berasal dari Kabupaten Bogor menambah pemasaran ikannya di Kabupaten Bogor dan mengurangi penjualan ikan ke daerah lain. Potensi ikan budidaya yang besar dan masih tingginya konsumsi ikan air tawar memberikan peluang usaha bagi usaha budidaya ikan di Kabupaten Bogor. Salah satu usaha budidaya ikan adalah usaha pembesaran ikan. Desa Situ Daun merupakan sentra pembesaran ikan kolam air deras yang terletak di Kecamatan Tenjolaya. Saat ini, ikan mas dan ikan bawal air tawar merupakan ikan yang banyak dibudidayakan di daerah Situ Daun. Aqua Kultur Empang Sari Mukti merupakan salah satu usaha pembesaran ikan di Desa Situ Daun. Usaha ini merupakan usaha pembesaran ikan mas dan ikan bawal air tawar yang masih beroperasi sekitar satu tahun lebih. Selain itu, usaha pembesaran ikan ini memiliki rencana pengembangan usaha untuk meningkatkan skala produksi. Karena itu perlu dilakukan analisis kelayakan usaha pasa usaha pembesaran ikan Aqua Kultur Empang Sari Mukti. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usaha jika dilihat dari aspek-aspek non finansial (aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek hukum, aspek sosial ekonomi dan lingkungan), menganalisis kelayakan usaha jika dilihat dari aspek finansial (Net Present Value, Net Benefit Per Cost, Internal Rate Return, dan Payabck Period), dan menganalisis tingkat kepekaan kondisi kelayakan usaha apabila terjadi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi manfaat dan biaya. Metode analisis data yang digunakan adalah metode kualitatif dan metode kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk menganalisis aspek-aspek non

3 finansial (aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek hukum, dan aspek sosial ekonomi dan lingkungan), sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk menganalisis aspek finansial. Analisis data kuantitatif menggunakan komputer program Microsoft Excel dan disajikan dalam bentuk tabulasi yang digunakan untuk mengklasifikasi data yang ada serta mempermudah dalam melakukan analisis data. Berdasarkan hasil analisis aspek non finansial yaitu aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, aspek hukum, dan aspek sosial ekonomi dan lingkungan, usaha pembesaran ikan Aqua Kultur Empang Sari Mukti layak untuk dijalankan. Dalam aspek pasar dijelaskan tentang potensi pasar dan strategi pemasaran yang dilakukan. Lokasi usaha, proses produksi, dan skala usaha dijelaskan dalam aspek teknis. Aspek manajemen menjelaskan tentang struktur manajemen yang diterapkan. Kesesuaian bentuk hukum dan izin usaha dijelaskan dalam aspek hukum. Aspek sosial ekonomi dan lingkungan menjelaskan tentang pengaruh proyek terhadap masyarakat sekitar lokasi usaha. Analisis kelayakan finansial pada usaha pembesaran ikan Aqua Kultur Empang Sari Mukti dilakukan dengan dua pola usaha terkait dengan adanya rencana pengembangan usaha, yaitu pola usaha pertama (pembesaran ikan mas dan ikan bawal air tawar) dan pola usaha kedua (pembenihan ikan mas, pembesaran ikan mas, dan dan pembesaran ikan bawal air tawar). Hasil analisis finansial pada pola usaha pertama dengan nilai NPV sebesar Rp ,00, Net B/C sebesar 5,8785, IRR sebesar 89 persen, dan payback period selama dua tahun delapan bulan. Pada pola usaha kedua menghasilkan nilai NPV sebesar Rp ,00, Net B/C sebesar 8,9082, IRR sebesar 133 persen, dan payback period selama satu tahun dua bulan. Berdasarkan nilai kriteria-kriteria investasi tersebut kedua pola usaha layak untuk dijalankan, namun pola usaha kedua yaitu pola usaha pembenihan ikan mas dan pembesaran ikan mas dan ikan bawal air tawar lebih memberikan nilai kelayakan investasi yang lebih besar. Analisis switching value dilakukan dengan melihat kepekaan usaha budidaya ikan terhadap penurunan produksi ikan, kenaikan harga benih, kenaikan harga pakan, dan penurunan harga jual ikan. Berdasarkan hasil analisis switching value, maka usaha budidaya ikan pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti lebih sensitif terhadap penurunan produksi ikan dan penurunan harga jual ikan, kemudian diikuti oleh kenaikan harga pakan, dan selanjutnya adalah kenaikan harga benih ikan. Pada pola usaha pertama, usaha budidaya ikan pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti menjadi tidak layak apabila terjadi penurunan produksi ikan lebih dari 29,94 persen, penurunan harga jual ikan lebih dari 29,94 persen, kenaikan harga pakan ikan lebih dari 82,10 persen, dan kenaikan harga benih ikan lebih dari 71,15 persen. Pada pola usaha kedua, usaha budidaya ikan pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti menjadi tidak layak apabila terjadi penurunan produksi ikan lebih dari 40,61 persen, penurunan harga jual ikan lebh dari 40,61 persen, kenaikan harga pakan ikan lebih dari 133,22 persen, dan kenaikan harga benih ikan lebih dari 214,41 persen. Berdasarkan hasil-hasil tersebut, maka saran yang dapat diberikan adalah : 1) Untuk mengantisipasi penurunan produksi ikan yang melampaui batas kelayakan, manajemen Aqua Kultur Empang Sari Mukti sebaiknya menjaga produksi ikan misalnya dengan pengendalian terhadap penyakit yang baik, 2) Untuk mengantisipasi adanya kenaikan harga pakan yang melampui batas

4 kelayakan, manajemen Aqua Kultur Empang Sari Mukti sebaiknya mencari pakan alternatif selain pelet yang memiliki kualitas yang tidak berbeda jauh dengan pelet, 3) Untuk mengantisipasi adanya kenaikan harga benih ikan, manajemen Aqua Kultur Empang Sari Mukti sebaiknya melakukan usaha pembenihan sendiri untuk memenuhi kebutuhan benih ikan, dan 4) Perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang rencana pembenihan ikan mas di Aqua Kultur Empang Sari Mukti apabila telah direalisasikan.

5 ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA IKAN PADA AQUA KULTUR EMPANG SARI MUKTI DI DESA SITU DAUN, KECAMATAN TENJOLAYA, KABUPATEN BOGOR, JAWA BARAT Oleh : Richard Simanjuntak A Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008

6 Judul Skripsi : Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Ikan pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti di Desa Situ Daun, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Nama : Richard Simanjuntak NRP : A Menyetujui, Dosen Pembimbing Drs. Iman Firmansyah, M.Si NIP Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M. Agr NIP Tanggal Kelulusan :

7 PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA IKAN PADA AQUA KULTUR EMPANG SARI MUKTI DI DESA SITU DAUN, KECAMATAN TENJOLAYA, KABUPATEN BOGOR, JAWA BARAT ADALAH BENAR- BENAR HASIL KARYA SENDIRI DAN BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI KARYA TULIS ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN. Bogor, September 2008 Richard Simanjuntak A

8 RIWAYAT PENULIS Penulis dilahirkan di Pematangsiantar pada tanggal 5 November 1985 sebagai anak ketiga dari empat bersaudara dari pasangan Bapak Peris Simanjuntak dan Ibu Meriaty Siahaan. Penulis menyelesaikan pendidikan di SD RK Budi Mulia No.2 Pematangsiantar pada tahun Pada tahun 2001 penulis menyelesaikan pendidikan menengah pertama di SMP RK Budi Mulia Pematangsiantar. Kemudian tahun 2004 menyelesaikan pendidikan menengah atas di SMA Negeri 2 (Plus) Matauli Sibolga. Pada tahun 2004 juga penulis diterima di Institut Pertanian Bogor, Fakultas Pertanian, Program Studi Manajemen Agribisnis melalui jalur SPMB. Selama kuliah penulis aktif di Komisi Pelayanan Anak UKM Persekutuan Mahasiswa Kristen IPB. Penulis aktif dalam kegiatan kepanitiaan di UKM Persekutuan Mahasiswa Kristen IPB. Serta penulis aktif sebagai asisten dosen pada Mata Kuliah Pendidikan Agama Protestan tahun ajaran 2007/2008.

9 KATA PENGANTAR Puji Syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Ikan pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti di Desa Situ Daun, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Skripsi ini ditulis untuk memenuhi persyaratan penyelesaian Program Sarjana pada Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis kelayakan usaha pembesaran ikan Aqua Kultur Empang Sari Mukti. Namun dibalik itu semua penulis menyadari masih terdapat kelemahan dalam penelitian ini. Hal tersebut karena keterbatasan yang dihadapi penulis dalam pelaksanaan penelitian dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan. Bogor, September 2008 Penulis

10 UCAPAN TERIMA KASIH Segala puji syukur dan terima kasih penulis sampaikan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat dan tuntunannya dalam penulisan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan skripsi ini baik dalam bentuk bimbingan, saran dan masukan, terutama kepada : 1. Bapak dan Mama untuk semua doa, kasih sayang, bimbingan dan pengajaran yang telah diberikan. 2. Drs. Iman Firmansyah, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi, atas semua masukan, kesabarannya. 3. Ir. Popong Nurhayati, MM selaku dosen penguji utama atas semua masukan, kritik dan saran dalam penyempurnaan skripsi ini. 4. Anita Primaswari, SP, M.Si selaku dosen penguji komisi pendidikan atas segala perbaikan pada penulisan skripsi ini. 5. Dr. Ir. Rita Nurmalina Suryana, MS selaku dosen pembimbing akademik atas semangat, kesabaran dan masukannya kepada penulis. 6. Bapak Tanri dan Bapak Ando selaku manajemen pada Aqua Kultur Empang Sari Mukti atas bantuan dan izinnya dalam pengambilan data untuk skripsi ini. 7. Seluruh dosen, pengelola dan staf Program Studi Manajemen Agribisnis untuk semua ilmu dan bimbingan yang diberikan selama ini. 8. Bang Maju, Kak Melva, adik Evirina, saudara-saudaraku tersayang dan bere Arjuna yang telah menjadi motivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.