DAFTAR ISI. Lembar Pengesahan..i Abstrak..ii Kata Pengantar...iii Daftar Isi...iv Daftar Gambar..v Daftar Tabel..vi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR ISI. Lembar Pengesahan..i Abstrak..ii Kata Pengantar...iii Daftar Isi...iv Daftar Gambar..v Daftar Tabel..vi"

Transkripsi

1 SEMINAR TUGAS AKHIR JURUSAN ARSITEKTUR DAFTAR ISI Lembar Pengesahan..i Abstrak..ii Kata Pengantar...iii Daftar Isi...iv Daftar Gambar..v Daftar Tabel..vi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Metode Penelitian dan Perancangan Metode Penelitian Metode Perancangan...7 BAB II PEMAHAMAN TERHADAP PERPUSTAKAAN 2.1 Perpustakaan Pengertian Perpustakaan Jenis-Jenis Perpustakaan Fungsi Perpustakaan Sistem Pengklasifikasian Sistem Pelayanan Struktur Organisasi Perpustakaan Perencanaan Gedung dan Tata Ruang Konsep Kenyamanan dalam Perpustakaan Studi Standar Perpustakaan Site Evaluasi dan Lokasi Kajian Terhadap Fasilitas Sejenis 25 iii

2 SEMINAR TUGAS AKHIR JURUSAN ARSITEKTUR Grhatama Pustaka BPAD Jogjakarta RBM Jogjakarta BPAD Provinsi Bali Kesimpulan Fasilitas Sejenis Spesifikasi Umum Perpustakaan Kabupaten Gianyar Pengertian Tujuan Fungsi Sasaran Pelayanan Kegiatan Sistem Pengelolaan Sistem Pelayanan..40 BAB III STUDI PENGADAAN PERPUSTAKAAN UMUM DI KABUPATEN GIANYAR 3.1 Dasar Pertimbangan Pemilihan Kabupaten Gianyar Kondisi Non Fisik Kabupaten Gianyar Tinjauan Perbandingan Tinjauan Tata Ruang Kabupaten Gianyar Studi Pengadaan Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar Analisa SWOT Kesimpulan Studi Kelayakan Proyek Spesifikasi Khusus Pengertian Fungsi Perpustakaan Tujuan dan Sasaran Lingkup Pelayanan Batasan Perpustakaan Karakteristik Civitas dan Kegiatan Fasilitas Perpustakaan Sistem Pengelolaan Perpustakaan Umum..59 iii

3 SEMINAR TUGAS AKHIR JURUSAN ARSITEKTUR BAB IV TEMA DAN PEMROGRAMAN PERPUSTAKAAN DI KABUPATEN GIANYAR 4.1 Tema Pendekatan Tema Penentuan Tema Pemahaman Tema Perwujudan Tema Program Fungsional Analisis Fungsional Analisis Civitas Jenis dan Kelompok Kegiatan Alur Kegiatan Rekapitulasi Kebutuhan Ruang Program Performansi Sifat Ruang Tuntutan Ruang Program Arsitektural Studi Kapasitas Ruang Studi Kapasitas Pengelola Besaran Ruang Hubungan Ruang Organisasi Ruang Program Tapak Kebutuhan Luas Tapak Analisis Pemilihan Tapak Kelayakan Tapak Analisis Tapak.99 iii

4 SEMINAR TUGAS AKHIR JURUSAN ARSITEKTUR BAB V KONSEP PERANCANGAN PERPUSTAKAAN UMUM DI KABUPATEN GIANYAR 5.1 Konsep Perancangan Tapak Konsep Entrance Tapak Konsep Zoning Tapak Konsep Bentuk Dasar Massa Konsep Pola Massa dan Orientasi Konsep Sirkulasi Tapak Konsep Ruang Luar dan Parkir Konsep Utilitas Tapak Konsep Perancangan Bangunan Konsep Entrance Bangunan Konsep Zoning dan Sirkulasi Konsep Ruang Dalam Konsep Tampilan Bangunan Konsep Struktur Bangunan Konsep Utilitas Bangunan DAFTAR PUSTAKA..138 LAMPIRAN iii

5 ABSTRAK Buku merupakan jendela ilmu bagi semua orang tanpa terkecuali, sebab melalui buku baik ilmu pengetahuan dan informasi umum dapat diperoleh. Salah satu fasilitas penyedia koleksi buku-buku adalah perpustakaan. Perpustakaan merupakan sebuah tempat mencari berbagai informasi tanpa adanya batasan didalamnya, berbagai kalangan dapat mengunjungi dan menikmati koleksi yang tersedia. Peranan penting untuk masyarakat dalam membantu meningkatkan kualitas SDM melalui kegiatan membaca. Kabupaten Gianyar memiliki perpustakaan yang terletak di balai budaya, namun dari segi fasilitas kurang memadai. Perpustakaan lama ini belum memiliki gedung sendiri seperti yang disyaratkan oleh Standar Nasional Perpustakaan RI, maka perlunya perancangan baru untuk perpustakaan yang lebih layak. Perancangan Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar ini mengacu pada salah satu fasilitas yang sudah berkembang dengan baik. Fungsi utama fasilitas ini adalah sebagai tempat informasi dengan fungsi penunjang lainnya sebagai sarana rekreasi untuk masyarakat Gianyar. Perpustakaan ini merupakan jenis perpustakaan umum daerah tingkat kota dimana penyediaan koleksi menjangkau seluruh kebutuhan penelitian atau informasi umum. Fasilitas ini memiliki tema Fun in Learning tujuannya adalah memberikan suasana menyenangkan kepada pengunjung dalam melakukan kegiatan. Pengangkatan tema tersebut diyakini dapat menarik masyarakat untuk datang berkunjung, sebab dari tampilan arsitektur, tata ruang, fasilitas yang disediakan akan mengacu pada tema untuk menjiwai seluruh bangunan. Pada akhirnya persentase kunjungan masyarakat Gianyar akan semakin naik. Fasilitas ini menggunakan konsep arsitektur kontemporer dengan tujuan menyajikan visualisasi bangunan yang fresh dibandingkan perpustakaan lama. Perpustakaan ini direncanakan memiliki area outdoor untuk berkumpul dan bermain yang disebut sebagai communal spaces sehingga dua fungsi penunjang sebagai sarana rekreasi terpenuhi. i

6 BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan memaparkan mengenai latar belakang bagaimana munculnya ide proyek Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar. Permasalahan yang timbul dalam perencanaannya, tujuan penulisan landasan konsepsual, pembuatan Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar serta metode yang digunakan dalam memperoleh data-data yang diperlukan dalam menjawab semua permasalahan yang ada. 1

7 1.1. Latar Belakang Telah 71 tahun bangsa Indonesia merdeka, selama itu pula segala upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa terus dilakukan. Salah satunya adalah dengan menumbuhkan minat baca masyarakat. Dalam hal ini, perpustakaan memegang peran yang sangat penting. Namun tidak sampai 7% dari jumlah penduduk Indonesia pada tahun 1998 yang merasakan bahwa perpustakaan berperan penting dalam kehidupan mereka. (Rompas,1998) Masyarakat kita masih banyak yang belum memahami fungsi dan peranan perpustakaan bagi kehidupannya. Sebagian dari mereka memandang bahwa perpustakaan hanya untuk kaum yang berkepentingan seperti pelajar atau orangorang tertentu. Dengan anggapan demikian dari satu lapisan ke lapisan masyarakat lainnya hingga pada akhirnya masyarakat beranggapan perpustakaan dan membaca belum penting saat ini. Dampak yang timbul dari hal tersebut adalah kebodohan bangsa dari masa ke masa tidak mengalami peningkatan dan selalu dibawah negara lain. (Hartono,2016:207) Perpustakaan umum kota/ kabupaten teramat penting bagi kehidupan kultural dan kecerdasan bangsa karena perpustakaan umum kota/kabupaten adalah satusatunya pranata kepustakawanan yang bisa diraih oleh berbagai kalangan masyarakat. (Basuki,1993). Perpustakaan sangat membantu memberikan pengaruh kepada kemajuan bangsa, jika semakin banyak masyarakat yang datang untuk membaca buku akan semakin baik dan dapat memberikan kontribusi yang positive terhadap perkembangan pola pikir masyarakat khususnya pada Kabupaten Gianyar. Saat ini perpustakaan bagi sebagian besar masyarakat seperti pelajar, mahasiswa dan kelompok-kelompok tertentu merupakan sebuah kebutuhan yang harus terpenuhi di dalam kehidupan. Namun pada kenyataannya fasilitas pada beberapa perpustakaan masih belum memadai, sehingga kebutuhan akan suasana perpustakaan yang ideal tidak terpenuhi dengan baik. Perpustakaan umum merupakan salah satu bentuk layanan informasi bagi masyarakat. Perpustakaan umum mengembangkan misi terciptanya masyarakat cerdas, dimana keberadaan perpustakaan harus dapat dimanfaatkan seluas-luasnya 2

8 oleh berbagai kelompok masyarakat dalam mengakses informasi. Perpustakaan umum di Indonesia terdapat diberbagai tingkat wilayah, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga kelurahan atau desa. Kehadiran perpustakaan umum ditengah masyarakat diharapkan dapat melayani kebutuhan masyarakat akan berbagai sumber informasi. Perpustakaan umum harus dapat membangun citra sebagai pusat kegiatan yang menyenangkan dan terbuka bagi siapapun, dan bukan sebagai tempat kegiatan yang kaku, formal, membosankan dan hanya ditujukan untuk kalangan tertentu. Dalam mewujudkan citra perpustakaan umum masa kini, prinsip-prinsip dasar yang perlu diketahui dalam mengembangkan desain ruang perpustakaan umum adalah perpustakaan umum menawarkan citra lingkungan yang menyenangkan, merupakan pusat kegiatan membaca, mengutamakan kenyamanan bagi pengguna, terbuka bagi siapapun dan memenuhi kebutuhan masa kini dan masa depan. Kabupaten Gianyar merupakan kota yang memiliki tingkat pendidikan yang cukup bagus ini terlihat berdasarkan data BPS Kabupaten Gianyar dengan angka putus sekolah yang hanya mencapai angka 81 orang dari jumlah penduduk gianyar pada tahun 2015 yaitu jiwa. Kabupaten Gianyar memiliki banyak sekolahsekolah negeri maupun swasta berdasarkan data BPS Kabupaten Gianyar jumlah SD sebanyak 280 SDN dan 13 swasta, SMPN sebanyak 22 dan swasta sebanyak 24, SMA negeri 7 dan swasta 8. Kabupaten Gianyar memiliki potensi untuk menjadi daerah pusat pendidikan dimana fasilitas pendidikan yang ada di Kabupaten Gianyar cukup banyak sesuai pemaparan sebelumnya. Namun, perkembangan pendidikan di Kabupaten Gianyar yang cukup bagus tidak diimbangi dengan fasilitas pelayanan publik yang baik contohnya adalah perpustakaan umum. Dalam aktivitas pendidikan, buku merupakan jendela pengetahuan di mana setiap hal baru dapat ditemukan di dalam buku. Jumlah pelajar di Kabupaten Gianyar mencapai berdasarkan data BPS Kabupaten Gianyar (2015), maka semakin banyak bahan pustaka yang dibutuhkan untuk menunjang pendidikan. Perpustakaan merupakan salah satu tempat penyedia bahan pustaka yang dibutuhkan oleh pelajar khususnya bahkan oleh seluruh lapisan masyarakat. 3

9 Kabupaten Gianyar memiliki perpustakaan umum yang berada di balai budaya. Namun berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis, lokasi perpustakaan umum kurang dapat diakses oleh masyarakat. Penyebabnya lokasi yang berada di dalam balai budaya dan hanya berupa ruangan seluas 80m 2, sehingga tidak banyak masyarakat yang mengetahui keberadaan perpustakaan umum tersebut. Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh penulis bersama Ibu Ni Made Nadri selaku Kepala Seksi Pelayanan Pembaca Kantor Perpustakaan Umum Gianyar mengatakan bahwa dulunya perpustakaan ini bergabung dengan Disdikpora dibentuk dengan perda di bawah Disdikpora, namun saat ini masih hanya berupa kantor perpustakaan yang belum memiliki ikatan dinas resmi dan terletak di Balai Budaya Gianyar. Beliau juga menerangkan bahwa kekurangan selama ini adalah terletak pada Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengelola perpustakaan ini. Sumber Daya Manusia (SDM) yang sedikit dan tidak memiliki kualifikasi pada bidangnya menjadi kendala selama mengelola Perpustakaan Umum Kabupaten Gianyar ini. Fasilitas yang kurang memadai juga menjadi salah satu faktor terbesar yang sampai saat ini belum tertangani. Menurut Standar Perpustakaan Nasional RI (2002) menyatakan bahwa Perpustakaan Umum Kabupaten/ Kota harus menempati gedung sendiri, dengan mengacu pada perhitungan. Gedung perpustakaan harus memiliki ruangan-ruangan yang terdiri dari ruang koleksi, ruang majalah, ruang surat kabar, ruang kerja dan ruang rapat. Berdasarkan standar tersebut bahwa kondisi perpustakaan yang sudah ada tidak sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Standar Perpustakaan Nasional RI. Masyarakat cenderung akan mengunjungi perpustakaan kota dan luas lantai perpustakaan eksisting kurang memadai, maka akan lebih baik jika dibangun lagi perpustakaan kabupaten yang baru (new contruction), di luar radius perpustakaan kabupaten yang ada sekarang, dimana perpustakaan umum memiliki standar kelayakan seperti yang sudah ditetapkan oleh Standar Nasional Perpustakaan RI (2002), fasilitas yang memadai dan memiliki gedung sendiri yang representatif untuk melayani masyarakat Kabupaten Gianyar, lokasi yang strategis dan akses yang baik, didukung juga dengan sistem operasional yang baik dimana 4

10 perpustakaan dapat diakses oleh masyarakat sampai pukul WITA. Dengan perencanaan perpustakaan umum yang baru ini diharapkan memberikan pelayanan terhadap pengunjung yang saat ini belum bisa menikmati fasilitas perpustakaan secara maksimal Rumusan Masalah Dari identifikasi masalah yang sudah dipaparkan diatas dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut : 1. Bagaimana spesifikasi umum dan khusus sebuah Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar? 2. Bagaimana kegiatan, civitas, fasilitas serta pemilihan lokasi Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar ini? 3. Apa tema, konsep, struktur beserta utilitas yang sesuai untuk diterapkan dalam mendesain proyek dari Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar ini? 1.3. Tujuan Berdasarkan pada rumusan masalah diatas, hal ini dilakukan untuk dapat menentukan konsep-konsep yang nantinya akan menjadi dasar dan dapat mendukung untuk merancang sebuah Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar. Tujuan penulis menjabarkannya kedalam beberapa point yaitu sebagai berikut : 1. Menentukan spesifikasi umum dan khusus dari sebuah Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar. 2. Menentukan kegiatan, civitas, fasilitas dan lokasi tapak yang ada pada Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar. 3. Menentukan tema, konsep, struktur dan utilitas yang sesuai untuk Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar Metode Penelitian dan Perancangan Dalam penulisan landasan konseptual perancangan tugas akhir ini akan menggunakan metode penilitian baik secara penelitian maupun perancangan. Tahap 5

11 peneliatan dilakukan untuk mendapatkan data primer dan sekunder guna mendukung proses perancangan nantinya Metode Penelitian Dalam pengumpulan data terdapat dua data yang diperlukan yaitu data primer dan sekunder. Berikut akan dibahas mengenai pemaparan dalam metode penelitian ini. 1. Data Primer Menurut Suryabrata (2003:39) data primer adalah data yang secara langsung dikumpulkan oleh penulis dan didapat dari sumbernya. Berikut dibawah ini merupakan tahapan yang dapat digunakan dalam mendapatkan data primer. (1) Teknik Observasi Menurut Sukardi (1985) obervasi merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis secara sistematis, yang dilakukan melalui pengamatan dan pencatatan gejala-gejala yang diselidiki. Dalam Hal ini observasi dilakukan untuk mengetahui fasilitas yang disediakan serta aktivitas yang terjadi antara pengunjung dan pengelola pada kedua objek studi banding, dimana studi banding ini menjadi acuan dalam perencanaan dan perancangan Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar ini. (2) Teknik Wawancara Menurut Shandang (2004) wawancara adalah salah satu cara untuk mencari fakta dengan mengingat dan merekonstruksi sebuah peristiwa, mengutip opini narasumber. Wawancara dilakukan dengan beberapa pengelola perpustakaan. Wawancara ini dilakukan guna memperoleh data-data yang lebih akurat mengenai aktivitas, fasilitas, sejarah tempat dan juga informasi lainnya yang mendukung didalam perencanaan dan perancangan Perpustakaan Umum di Kabupaten Gianyar. 2. Data Sekunder Menurut Suryabrata (2003:39) data sekunder adalah data yang telah tersusun sebelumnya dan berentuk dokumen-dokumen. Dengan arti lain bahwa data sekunder dapat diperoleh baik melalui studi kepustakaan ataupun pencarian datadata pendukung dari instansi tertentu. 6

12 (1) Studi Kepustakaan Menurut Nazir (1988:111) studi kepustakaan adalah teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan. Dengan kata lain bahwa studi kepustakaan digunakan untuk membandingkan teori yang ada pada buku dengan keadaan eksisting yang ada untuk dianalisis lebih lanjut Metode Perancangan Menurut Snyder (1990) metode perancangan Proses tersebut terdiri dari permulaan, persiapan, pembuatan usulan ide, evaluasi, dan tindakan. Lima tahapan proses tersebut adalah sebagai berikut : 1. Tahap permulaan, merupakan proses penjabaran permasalahan yang harus dipecahkan. Pada perencanaan Perpustakaan Umum di Kota Gianyar, proses ini ada pada bab I yaitu latar belakang, rumusan masalah dan tujuan. Proses awal ini merupakan batasan sampai dimana permasalahan pada Perpustakaan Umum di Kota Gianyar ini akan dipecahkan. Baik dari segi fisik dan non fisik, serta secara teknis dan non teknis. Pada proses awal ini akan ditentukan mengenai apa saja yang harus dikumpulkan. 2. Tahap persiapan, merupakan tahapan pengumpulan dan analisis informasi atau data mengenai permasalahan yang harus dipecahkan. Pada perancangan Perpustakaan Umum di Kota Gianyar, tahapan tersebut ada pada bab II dan bab III yaitu tinjauan pustaka, studi banding, dan tinjauan lokasi. 3. Tahap pembuatan usulan, yaitu tahapan pengajuan usulan terhadap permasalahan yang dirumuskan berdasarkan informasi dan hasil analisis. Pada perancangan Perpustakaan Umum di Kota Gianyar, tahapan tersebut ada pada bab IV dan bab V yaitu pada program dan konsep. Dari konsep tersebut akan dilanjutkan pada rancangan akhir yang akan dikerjakan di studio tugas akhir. Pada studio tugas akhir ini juga akan terdapat proses evaluasi. 4. Tahap evaluasi, yaitu tahapan penilaian terhadap usulan yang sudah dibuat. Tahapan evaluasi sebenarnya sudah terdapat pada tahap konsep yaitu evaluasi alternatif-alternatif konsep. 7

13 5. Tahap tindakan adalah tahapan desain atau pra rancangan dan juga detail rancangan. Tahapan tersebut akan dilalui pada saat memasuki studio tugas akhir. 8

BAB I PENDAHULUAN. Seminar Tugas Akhir

BAB I PENDAHULUAN. Seminar Tugas Akhir BAB I PENDAHULUAN Pada bab satu ini menjabarkan mengenai latar belakang dari Redesain Polsek Ubud, Gianyar, beserta rumusan masalah, tujuan, dan metode penelitian yang nantinya akan digunakan dalam merangkum

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab I ini merupakan pendahuluan yang akan menjelaskan mengenai latar belakang permasalahan yang menjadi dasar pertimbangan dalam penyusunan laporan ini. Dari latar belakang permasalahan

Lebih terperinci

Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram...

Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram... DAFTAR ISI Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram... xi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar

Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar LANDASAN KONSEPTUAL TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar MAHASISWA : Nifka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan memaparkan mengenai latar belakang munculnya ide proyek Museum dan Café Kopi di Kintamani, permasalahan yang timbul dalam perencanaannya, tujuan penulisan landasan konsepsual,

Lebih terperinci

SEMINAR TUGAS AKHIR 2015 BAB I PENDAHULUAN

SEMINAR TUGAS AKHIR 2015 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN Dalam bab pendahuluan ini, yang akan dibahas adalah mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan metode perancangan. 1.1 Latar Belakang Dalam melakukan sesuatu, tentu saja setiap

Lebih terperinci

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL BALI DI DENPASAR Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Untuk memberikan gambaran umum dari isi laporan ini, maka bab ini akan menjelaskan tentang latar belakang yang mendukung lahirnya pengadaan suatu agrowisata kopi luwak dengan masalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PENDAHULUAN I.1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Saat ini, informasi menjadi kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat modern. Informasi bisa didapatkan dari berbagai macam bahan atau sumber, salah satunya adalah buku

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Zaman sekarang ini, media elektronik merupakan salah satu pemberi informasi tercepat, namun walaupun media elektronik dapat cukup memberi informasi yang menjanjikan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. RUMAH SAKIT UMUM TARUTUNG [Pick the date] 1.8. Latar Belakang. ARSITEKTUR FUNGSIONAL Page 11

BAB I PENDAHULUAN. RUMAH SAKIT UMUM TARUTUNG [Pick the date] 1.8. Latar Belakang. ARSITEKTUR FUNGSIONAL Page 11 BAB I PENDAHULUAN 1.8. Latar Belakang Dalam upaya untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat, maka salah satu persyaratan yang harus dipenuhi adalah tersedianya sarana penunjang kesehatan yang lengkap.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Seminar Tugas Akhir 1

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Seminar Tugas Akhir 1 BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan diuraikan gambaran secara umum dari isi laporan dan alasan pemilihan judul dalam latar belakang, permasalahan-permasalahan yang ada, tujuan, serta metode perancangan.

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. ii Denpasar Aquatic Centre

KATA PENGANTAR. ii Denpasar Aquatic Centre KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan karunia-nya, Laporan Tugas Akhir yang berjudul Denpasar Aquatic Centre dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Lebih terperinci

Kantor Produksi Iklan di Badung

Kantor Produksi Iklan di Badung TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana Kantor Produksi Iklan di Badung MAHASISWA: I Nyoman Satria Trypartha 0804205084

Lebih terperinci

PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR LANDASAN KONSEPSUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini terdiri atas latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan metode penulisan. Latar belakang merupakan uraian uraian tentang hal yang mendasari topik yang dibahas pada makalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pada bab I dibahas latar belakang masyarakat kota Denpasar yang memerlukan adanya sebuah tempat penitipan dan perawatan bayi serta anak, rumusan masalah, tujuan, serta metode perancangan

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metode perancangan Metode merupakan sebuah strategi atau cara yang dapat mempermudah dalam mencapai tujuan yang diinginkan, sehingga dalam proses perancangan membutuhkan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana dan Penguji II.

KATA PENGANTAR. Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana dan Penguji II. KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena berkat dan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan Landasan Konseptual untuk Seminar Tugas Akhir dengan

Lebih terperinci

GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR

GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR

Lebih terperinci

RESTORAN ANEKA BOGA BALI DI DENPASAR

RESTORAN ANEKA BOGA BALI DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 RESTORAN ANEKA BOGA BALI

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: pendidikan, Pasraman, pengetahuan, agama Hindu

ABSTRAK. Kata Kunci: pendidikan, Pasraman, pengetahuan, agama Hindu ABSTRAK Perancangan Pasraman Hindu di Buleleng merupakan suatu upaya dalam memberikan pembinaan serta pendidikan secara mental dan fisik baik jasmani maupun rohani kepada seluruh masyarakat Hindu, khususnya

Lebih terperinci

REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT

REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan masalah... 4 1.3 Tujuan... 4 1.4 Metode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. City Hotel di Denpasar

BAB I PENDAHULUAN. City Hotel di Denpasar BAB I PENDAHULUAN Pada Bab ini dibahas mengenai pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan, serta metode perancangan. 1.1 Latar Belakang Pulau Bali sudah dikenal oleh masyarakat

Lebih terperinci

Re - DesainTerminal Pelabuhan Penyebrangan Padangbai, Kab. Karangasem

Re - DesainTerminal Pelabuhan Penyebrangan Padangbai, Kab. Karangasem LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Juli 2015 Re - DesainTerminal Pelabuhan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR REDESAIN PASAR TAMPAKSIRING

KATA PENGANTAR REDESAIN PASAR TAMPAKSIRING KATA PENGANTAR Puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-nyalah penulis dapat menyelesaikan Laporan Seminar Tugas Akhir ini tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan

Lebih terperinci

BAB III. Metode Perancangan. sarana atau tempat untuk refreshing. Hal ini tidak terlepas dari metode

BAB III. Metode Perancangan. sarana atau tempat untuk refreshing. Hal ini tidak terlepas dari metode BAB III Metode Perancangan Merancang Taman Rekreasi dan Wisata Kuliner di Madiun merupakan hal yang sangat diperlukan. Karena di kota Madiun sendiri masih kurang mempunyai sarana atau tempat untuk refreshing.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pada Bab I ini membahas tentang gambaran umum dari keseluruhan isi laporan berupa alasan pemilihan judul dalam latar belakang, rumusan masalah, tujuan, serta cara/metode penelitian yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS DHYANA PURA DI BADUNG 1

BAB I PENDAHULUAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS DHYANA PURA DI BADUNG 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang penulis dalam penulisan makalah ini yang menjadi suatu pedoman dalam pencarian data yang berdasarkan permasalahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Redesain Pasar Umum Sukawati. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Redesain Pasar Umum Sukawati. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar merupakan salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang maupun jasa atas dasar pemenuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan membahas mengenai latar belakang Pusat Kebugaran dan SPA di Denpasar. Pada latar belakang akan membahas permasalahan dari berbagai sumber untuk memperkuat alasan diperlukannya

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Denpasar, Agustus 2016 Penulis, Indra Prananda

KATA PENGANTAR. Denpasar, Agustus 2016 Penulis, Indra Prananda KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena rahmatnya penulis dapat menyelesaikan Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir yang berjudul Redesain Kantor Bupati

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Service), serta media alam sebagai media pembelajaran dan tempat. school melalui penyediaan fasilitas yang mengacu pada aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. Service), serta media alam sebagai media pembelajaran dan tempat. school melalui penyediaan fasilitas yang mengacu pada aktivitas 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Berdirinya Boarding School bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pendidikan dan menanamkan nilai-nilai tertentu yang tidak didapatkan pada sekolah-sekolah

Lebih terperinci

HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR

HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR DIAGRAM... vii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pusat Produksi & Distribusi Majalah Bog-bog

BAB I PENDAHULUAN. Pusat Produksi & Distribusi Majalah Bog-bog BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bog-bog Bali Cartoon adalah sebuah media dalam bentuk majalah yang mengangkat tema keragaman dan keunikan budaya Bali pada jaman modernisasi dalam media kartun. Bog-bog

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau

BAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metode Umum Kajian perancangan dalam seminar ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau uraian secara sistematis

Lebih terperinci

Sekolah Fotografi di Denpasar

Sekolah Fotografi di Denpasar LANDASAN KONSEPTUAL TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Sekolah Fotografi di Denpasar MAHASISWA : Trihono Ari Prabowo

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Metode yang digunakan dalam perancangan Sentral Wisata Kerajinan

BAB III METODE PERANCANGAN. Metode yang digunakan dalam perancangan Sentral Wisata Kerajinan BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Ide Dasar Penelitian Metode yang digunakan dalam perancangan Sentral Wisata Kerajinan Rakyat adalah dengan menjelaskan secara deskriptif mengenai obyek rancangan dan juga

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar Isi... iii. Daftar Gambar... vii. Daftar Tabel...x

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar Isi... iii. Daftar Gambar... vii. Daftar Tabel...x DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... iii Daftar Gambar... vii Daftar Tabel...x BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1 1.2 Rumusan Masalah...3 1.3 Tujuan dan Sasaran...3 1.3.1 Tujuan...3 1.3.2

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tidak dapat dipungkiri bahwa Pendidikan adalah faktor utama suatu bangsa menjadi maju dan berkembang. Tentunya untuk mendukung kemajuan pendidikan membutuhkan perhatian

Lebih terperinci

I I SKRIPSI

I I SKRIPSI BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Di Era Otonomi Daerah saat ini telah mengubah paradigma pembangunan yang bersifat sentralistik ke arah desentralistik yang bertujuan untuk menggali potensi secara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior Peningkatan kualitas hidup suatu bangsa ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya, hal tersebut dapat dikembangkan melalui pendidikan. Pendidikan

Lebih terperinci

BAB II PEMAHAMAN PUSAT REHABILITASI NARKOBA DENGAN METODE THERAPEUTIC COMMUNITY

BAB II PEMAHAMAN PUSAT REHABILITASI NARKOBA DENGAN METODE THERAPEUTIC COMMUNITY DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii Daftar Gambar... v Daftar Tabel... vii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 3 1.3. Tujuan... 3 1.4. Metode Penelitian...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dibahas mengenai latar belakang terbentuknya sport club di Denpasar, rumusan masalah, tujuan, serta metode penelitian yang dilakukan dalam penulisan Landasan Konseptual

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan Youth Islamic Center ini menggunakan berbagai penelitian dan juga pengumpulan data dari kawasan setempat. Metode tersebut

Lebih terperinci

WISATA ALAM DI KAWASAN DANAU BUYAN, BULELENG, BALI

WISATA ALAM DI KAWASAN DANAU BUYAN, BULELENG, BALI LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Tugas Dalam Memenuhi Syarat - Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Fabruari 2016 WISATA ALAM DI KAWASAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Denpasar, Juni 2016 Penulis. Perdana Putra NIM

KATA PENGANTAR. Denpasar, Juni 2016 Penulis. Perdana Putra NIM ABSTRAK Sepeda motor merupakan alat transportasi yang banyak digunakan di Indonesia. Saat ini sepeda motor telah berkembang dalam berbagai jenis dan merek. Kegunaannya pun bukan hanya untuk transportasi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI EAT) HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix

DAFTAR ISI EAT) HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan... 3 1.4 Metode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Korps Pegawai Republik Indonesia, atau disingkat Korpri, adalah organisasi di Indonesia yang anggotanya terdiri dari Pegawai Negeri Sipil, pegawai BUMN, BUMD serta

Lebih terperinci

I KOMANG YOGI PURWANTA

I KOMANG YOGI PURWANTA LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana PUSAT PRODUKSI & DISTRIBUSI MAJALAH BOG-BOG DI DENPASAR OLEH

Lebih terperinci

PP-IPTEK Kota Singaraja KATA PENGANTAR

PP-IPTEK Kota Singaraja KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atau Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan rahmat-nya lah penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul Pusat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proyek Di Indonesia seni dan budaya merupakan salah satu media bagi masyarakat maupun perseorangan untuk saling berinteraksi satu sama lain. Dengan adanya arus globalisasi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana,MT,Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana.

KATA PENGANTAR. 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana,MT,Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana. KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa (Ida Sang Hyang Widhi Wasa) karena atas karunia-nya, Landasan Konsepsual Perancangan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Tujuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia sebagai negara berkembang terus membenahi dirinya melalui pembangunan di segala bidang agar dapat menjadi negara yang makmur setara dengan negara-negara maju

Lebih terperinci

GEDUNG OLAHRAGA AIR DI DENPASAR BAB 1 PENDAHULUAN

GEDUNG OLAHRAGA AIR DI DENPASAR BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN Pada Bab 1 ini akan dijabarkan mengenai latar belakang diperlukannya Gedung Olahraga Air Di Denpasar, rumusan masalah, tujuan, serta metode penelitian yang dilakukan dalam penulisan Landasan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Metode Perancangan Sistematika Penulisan...

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Metode Perancangan Sistematika Penulisan... Sanggar Seni Anak-anak di Denpasar DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv ABSTRAK... vii DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL... xiii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lembaga Pemasyarakatan atau yang biasa di singkat Lapas merupakan tempat untuk melakukan pembinaan terhadap narapidana dan anak didik pemasyarakatan. Penghuni Lembaga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang 1 BAB I PNDAHULUAN I.1 Latar Belakang Pada era baru ini kota-kota besar di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat, terutama Kota Bandung - Jawa Barat. Kota Bandung merupakan kota metropolitan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pada Bab 1 Pendahulanakan membahas mengenai gambaran umum penulisan Seminar Tugas Akhir. Pembahasan dimulai dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan metode perancangan. 1.1.

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PASAR HEWAN BEBANDEM

PENGEMBANGAN PASAR HEWAN BEBANDEM LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 PENGEMBANGAN PASAR HEWAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan Pusat Industri Jajanan dan Pengembangan Bioteknologi Tempe di Sanan Kota Malang ini adalah dengan melakukan perancangan dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. a. Strategi/ Pendekatan Perancangan. Untuk pemilihan judul rest area tol Semarang-Solo

BAB I PENDAHULUAN. a. Strategi/ Pendekatan Perancangan. Untuk pemilihan judul rest area tol Semarang-Solo BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang a. Strategi/ Pendekatan Perancangan Untuk pemilihan judul rest area tol Semarang-Solo dikarenakan masih kurangnya fasilitas seperti rest area yang berada di tol Jawa

Lebih terperinci

PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GI

PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GI PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GIANYAR ABSTRAK Pertanian memasuki era globalisasi, tetap masih memegang peranan strategis karena merupakan penyedia makanan pokok utamanya beras dan bahan baku

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan perancangan, metoda penelitian dan pemahaman terhadap proyek. Latar belakang yang memaparkan tentang alasan pertimbangan

Lebih terperinci

darah tidak berfungsi dengan baik.

darah tidak berfungsi dengan baik. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Proyek Pola hidup masyarakat Indonesia yang semakin kini semakin tidak sehat dan lingkungan yang kurang bersih menyebabkan banyaknya penyakit bermunculan. Penyakit

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Perancangan 1 A. Latar Belakang Perancangan BAB I PENDAHULUAN Sebuah evolusi alamiah dari perkembangan teknologi adalah makin fleksibelnya orang bergerak. Dunia menjadi datar, tanpa batasan fisik dan segala sesuatu

Lebih terperinci

TEMPAT PENITIPAN ANAK USIA DINI DI DENPASAR

TEMPAT PENITIPAN ANAK USIA DINI DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 TEMPAT PENITIPAN ANAK

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. seseorang pernah melakukan hal yang berkaitan dengan rancang-merancang, tentu

BAB III METODE PERANCANGAN. seseorang pernah melakukan hal yang berkaitan dengan rancang-merancang, tentu BAB III METODE PERANCANGAN Suatu perancangan bukanlah suatu proses yang singkat dan instan. Jika seseorang pernah melakukan hal yang berkaitan dengan rancang-merancang, tentu orang tersebut merasa bahwa

Lebih terperinci

GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR

GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR OLEH MAHASISWA :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian kota Binjai dilihat dari struktur PDRB riil kota Binjai yang menunjukkan karakteristik sebagai berikut : 2

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian kota Binjai dilihat dari struktur PDRB riil kota Binjai yang menunjukkan karakteristik sebagai berikut : 2 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sumatera Utara merupakan salah satu provinsi yang memiliki laju pertumbuhan ekonomi yang semakin maju di Indonesia. Di provinsi Sumatera Utara terdapat beberapa kota

Lebih terperinci

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR Kampus Bukit Jimbaran Bali (0361) 701806, 703320, Fax: 701806 www.ft.unud.ac.id PERNYATAAN Judul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan dibagi menjadi empat sub-bab yang berisi mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan metode perancangan dari seminar tugas akhir. Pembahasan latar belakang menguraikan

Lebih terperinci

2016 BANDUNG SPORTS CLUB

2016 BANDUNG SPORTS CLUB 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Bandung sebagai salah satu kota besar di Indonesia, pada perkembangannya tergolong cukup pesat. Hal ini ditandai dengan semakin meningkatnya populasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Informasi yang dibutuhkan manusia begitu banyak dan tidak dapat dipisahkan dari keseharian kehidupan. Akan tetapi, pada kenyataannya, tidak semua masyarakat di Indonesia

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. mewakili kompleksitas pemahaman Islam di Indonesia khususnya di Malang.

BAB III METODE PERANCANGAN. mewakili kompleksitas pemahaman Islam di Indonesia khususnya di Malang. BAB III METODE PERANCANGAN 3.1. Pengumpulan Data Untuk lebih mewakili lokalitas budaya tersebut sebuah konsep yang dapat mewakili kompleksitas pemahaman Islam di Indonesia khususnya di Malang. Maka dalam

Lebih terperinci

PET CARE CENTER DI DENPASAR

PET CARE CENTER DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 PET CARE CENTER DI DENPASAR

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR TABEL...viii

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR TABEL...viii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR TABEL...viii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1 1.2 Rumusan Masalah...4 1.3 Tujuan...4 1.4 Metode Perancangan...4 1.4.1 Permulaan...4

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Auditorium Universitas Diponegoro 2016

BAB 1 PENDAHULUAN. Auditorium Universitas Diponegoro 2016 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Universitas Diponegoro merupakan salah satu Universitas terkemuka di Indonesia serta termasuk ke dalam lima besar Universitas terbaik seindonesia, terletak di provinsi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Pabrik Pengolahan Kopi Arabika Flores Bajawa Di Kabupaten Ngada, Flores.

KATA PENGANTAR Pabrik Pengolahan Kopi Arabika Flores Bajawa Di Kabupaten Ngada, Flores. KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-nya sehingga dapat terselesaikannya Laporan Studio Tugas Akhir ini dengan judul Pabrik Pengolahan Kopi Arabika

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN. Dalam kajian perancangan ini berisi tentang penjelasan dari proses atau

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN. Dalam kajian perancangan ini berisi tentang penjelasan dari proses atau BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN 3.1. Metode Umum Dalam kajian perancangan ini berisi tentang penjelasan dari proses atau tahapan-tahapan dalam merancang, yang disertai dengan teori-teori dan data-data yang

Lebih terperinci

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR Jalan Kampus Bukit Jimbaran - Bali (0361) 703384, 703320 Fax : 703384 www.ar.unud.ac.id PERNYATAAN Judul Tugas

Lebih terperinci

MOTOCROSS DI TABANAN

MOTOCROSS DI TABANAN LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 SIRKUIT MOTOCROSS DI TABANAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK Gagasan Awal. Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK Gagasan Awal. Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK 1.1.1. Gagasan Awal Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah sebuah perancangan baru hotel resort di kawasan Pantai Sepanjang, Gunungkidul,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisikan tentang penjelasan-penjelasan awal yang dijabarkan dalam latar belakang pemilihan judul, rumusan masalah, tujuan, dan metode perancangan yang dilakukan selama proses

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Ide Perancangan Dalam penentuan ide perancangan Kawasan wisata pantai Camplong menggunakan ayat Al-Qur an Surat Al-Baqarah Ayat 11: "Janganlah kamu membuat kerusakan di muka

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT DHARMA YADNYA DI TOHPATI-DENPASAR

PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT DHARMA YADNYA DI TOHPATI-DENPASAR LANDASAN KONSEPSUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2012 By Design PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN ROSE MILLIA LESTARI

BAB I PENDAHULUAN ROSE MILLIA LESTARI BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG Perkembangan dunia fashion semakin lama semakin berkembang. Banyaknya media cetak, media elektronik yang menyajikan informasi fashion semakin berkembang diikuti dengan

Lebih terperinci

LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS 1 DENPASAR BALI

LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS 1 DENPASAR BALI LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 LEMBAGA PEMASYARAKATAN

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN Kerangka kajian yang digunakan dalam proses perancangan Hotel Resort Batu ini secara umum, diuraikan dalam beberapa tahap antara lain: 3.1 Pencarian Ide/Gagasan Tahapan kajian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 diakses tanggal 25 Juni 2009.

BAB I PENDAHULUAN. 1  diakses tanggal 25 Juni 2009. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) merupakan cabang ilmu yang harus dikuasai dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Sejarah menunjukkan bahwa kemajuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan Fasilitas Wisata Air di Blahkiuh 1

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan Fasilitas Wisata Air di Blahkiuh 1 BAB I PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini dibahas mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan metode perancangan. Latar belakang pada bab ini membahas tentang seluk beluk atau dasar pemikiran

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... ii. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... ii. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI...... ii BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 3 1.3. Tujuan...... 4 1.4 Metode Penelitian... 4 1.4.1 Teknik Pengumpulan Data... 4

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN Pada Bab I ini akan diuraikan alasan pemilihan judul pada latar belakang yang dilengkapi juga dengan fakta-fakta pendukungnya, rumusan masalah, tujuan, dan metode penelitian yang digunakan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan perekonomian dan pembangunan di Indonesia yang didukung kegiatan di sektor industri sebagian besar terkonsentrasi di daerah perkotaan yang struktur dan infrastrukturnya

Lebih terperinci

BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016

BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016 LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Lebih terperinci

PASAR BUKU KOTA SEMARANG BAB I PENDAHULUAN

PASAR BUKU KOTA SEMARANG BAB I PENDAHULUAN PASAR BUKU KOTA SMARANG BAB I PNDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Adanya Pasar buku maupun kios buku di Semarang yaitu di daerah Stadion Diponegoro dan Pasar Johar membuat Masyarakat Kota Semarang dapat menemukan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Seminar Tugas Akhir Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar

KATA PENGANTAR. Seminar Tugas Akhir Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Seminar Tugas Akhir dengan judul Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perpustakaan umum. Perpustakaan umum adalah salah satu jenis perpustakaan

BAB I PENDAHULUAN. perpustakaan umum. Perpustakaan umum adalah salah satu jenis perpustakaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perpustakaan merupakan sebuah tempat dimana kita para pemustaka atau pengunjung mendapatkan informasi secara luas baik dalam bentuk cetak maupun non cetak. Terdapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang PENDAHULUAN Universitas Multimedia Nusantara merupakan sebuah lembaga perguruan tinggi dengan teknologi informasi dan komunikasi sebagai dasar dalam setiap proses belajar mengajar di

Lebih terperinci