DAILY INFO 09 August 2018

Transkripsi

1 Market Review & Outlook IHSG Cenderung Flat di 6,094. IHSG Fluktuatif, Cenderung Menguat Terbatas (6,055 6,140). Today s Info TDPM Targetkan Laba Bersih USD 12 Juta TAMU Rugi USD 0.4 Juta Rencana Rights Issue MDKA Mundur Pendapatan PBRX Tumbuh 10% KRAS Resmi Operasikan Pabrik GAPL BMRI Terbitkan Obligasi Rp 3 Triliun Trading Ideas Kode SHAREHOLDERS MEETING Stocks Date Agenda CASH/STOCK DIVIDEND Stocks Events IDR/Ratio Cum STOCK SPLIT/REVERSE STOCK Stocks Ratio O : N Trading Date RIGHT ISSUE Stocks Ratio O : N IDR Cum AGRO 1,000 : Sep IDR (Offer) Shares Offer Listing REKOMENDASI See our Trading Ideas pages, for further details DUAL LISTING Take Profit/Bottom Fishing Saham Mkt US$ Rp Telkom (TLK) NY ,519 IPO CORNER Stop Loss/Buy Back SMGR S o S 8,300-8,150 9,050 LSIP Trd. Buy 1,345-1,390 1,240 PGAS Trd. Buy 1,960-2,000 1,820 TKIM Spec.Buy 17,000-17,475 15,000 BRPT Spec.Buy 1,895-1,915 1,775/1,7 JSX DATA Volume (Million Shares) 10,077 Support Resistance Value (Billion IDR) 8,460 6,055 6,140 Frequency (Times) 454,839 6,025 6,175 Market Cap (Trillion IDR) 6,871 6,000 6,210 Foreign Net (Billion IDR) (483.5) GLOBAL MARKET Market Close +/- Chg % IHSG 6, % Nikkei 22, % Hangseng 28, % FTSE 100 7, % Xetra Dax 12, % Dow Jones 25, % Nasda q 7, % S&P 500 2, % KEY DATA Description Last +/- Chg % Oil Price (Brent) USD/ba rel % Oil Price (WTI) USD/barel % Gold Price USD/Ounce % Nickel-LME (US$/ton) % Tin-LME (US$/ton) % CPO Malaysia (RM/ton) % Coal EUR (US$/ton) % Coal NWC (US$/ton) % Excha nge Rate (Rp/US$) % Reksadana NAV/Unit Chg 1M Chg 1Y Medali Dua 1, % 2.76% Medali Syariah 1, % -1.23% MA Mantap 1, % -1.73% MD Asset Mantap Plus 1, % 2.07% MD ORI Dua 1, % 1.75% MD Pendapatan Tetap 1, % 1.15% MD Rido Tiga 2, % -3.01% MD Stabil 1, % 0.85% ORI 1, % -2.07% MA Greater Infrastructure 1, % 0.97% MA Maxima % 5.19% MA Madania Syaria h 1, % -1.91% MD Kombinasi % 5.69% MA Multicash 1, % 5.25% MD Kas 1, % 6.04% Harga Penutupan 07 August 2018

2 Market Review & Outlook IHSG Cenderung Flat di 6,094. IHSG ditutup menguat cenderung flat 0.06% di level 6.094,83. Lima dari sembilan indeks sektoral IHSG ditutup di zona hijau, dengan dorongan utama dari sektor pertanian (+4.06%) dan sektor industri dasar (+1.60%). Sedangkan sektor barang konsumen (-1.43%) dan sektor properti (-0.89%) setelah rilis angka penjualan ritel kemarin yang mencatatkan penurunan serta ekspektasi terkait rilis indeks harga properti pada hari ini. Asing mencatatkan net sell sebesar Rp Miliar. Di Asia, indeks Kospi Korea Selatan (+0.06%) dan Hang Seng Hong Kong (+0.39%) ditutup menguat, sedangkan Nikkei 225 Jepang (-0.08%) dan Shanghai Composite (-1.27%) ditutup melemah. Sentimen yang mempengaruhi Bursa Asia antara lain pertemuan ekonomi tingkat tinggi AS dan Jepang yang dapat mempengaruhi isu perang dagang. Sedangkan di Amerika Serikat, indeks Dow Jones Industrial Average (-0.18% dan indeks S&P 500 (-0.03%) masing-masing ditutup melemah seiring penurunan harga minyak mentah dan kekhawatiran perdagangan menekan sentimen di pasar setelah China mengenakan tarif 25% untuk barang senilai US$ 16 Miliar yang diimpor dari Amerika Serikat. IHSG Fluktuatif, Cenderung Menguat Terbatas (6,055 6,140). IHSG ditutup menguat tipis pada perdagangan kemarin berada di level 6,094. Indeks berpeluang untuk melanjutkan konsolidasi dengan bergerak menuju resistance level 6,140. Akan tetapi stochastic yang mengalami kejenuhan terhadap aksi beli berpotensi menghambat laju penguatan indeks yang jika berbalik melemah dapat menguji 6,055. Hari ini diperkirakan indeks kembali fluktuatif dengan kecenderungan menguat terbatas.

3 Macroeconomic Indicator Calendar (19 (06 - Agustus 23 Maret 2018) 10 Agustus 2018) INDONESIA Tgl Indikator Series Data Aktual Sebelumnya Proyeksi 06 Pertumbuhan Ekonomi (QoQ) Kuartal-II 4,21% -0,42% 2,02% 06 Pertumbuhan Ekonomi (YoY) Kuartal-II 5,27% 5,06% 5,10% 06 Consumer Confidence Jul ,8 128,1 128,0 07 Cadangan Devisa Jul-18 USD 118,3 miliar USD 119,8 miliar USD 119,0 miliar 10 Current Account Kuartal-II - USD -5,5 miliar USD -5,6 miliar GLOBAL Tgl Indikator Negara Series Data Aktual Sebelumnya Proyeksi 07 Neraca Perdagangan Jerman Jun-18 EUR 21,8 miliar EUR 19,7 miliar EUR 24,5 miliar 08 Neraca Perdagangan Tiongkok Jul-18 USD 28,05 miliar USD 41,47 miliar USD 26,00 miliar 08 Cadangan Minyak Mentah AS Week Ended, Aug ,35 juta barel 3,80 juta barel -1,40 juta barel 09 Lelang Obligasi 10 Tahun AS - 2,96% 2,86% - 09 Tingkat Inflasi (YoY) Tiongkok Jul-18-1,9% 2,1% 09 Wholesale Inventories (MoM) AS Jun-18-0,4% 0,0% 09 Initial Jobless Claims AS Week Ended, Aug ribu 217 ribu 09 Continuing Jobless Claims AS Week Ended, July ribu 1736 ribu 10 Pertumbuhan Ekonomi Annualized Prelim. Jepang Kuartal-II - -0,6% 0,9% 10 Pertumbuhan Ekonomi Prelim. (YoY) Inggris Raya Kuartal-II - 1,2% 1,4% 10 Tingkat Inflasi (YoY) AS Jul-18-2,9% 2,9% Sumber: Tradingeconomics, Bloomberg, dan MCS Estimates (2018)

4 Current Macroeconomic Indicators INDONESIA Konversi DHE Terhambat Beberapa Kendala. Upaya pemerintah dalam mengurangi mencegah turunnya devisa akan menemui banyak kendala. Salah satu upaya yang pemerintah lakukan dalam meningkatkan devisa ialah mendorong konversi Devisa Hasil Ekspor (DHE) ke dalam bentuk Rupiah. Namun, menurut Ketua Gabungan Pengusaha Eksportir Indonesia (GPEI), Benny Soetrisno, ada 3 hambatan pengusaha untuk melaksanakan anjuran pemerintah tersebut. Pertama, masih adanya kebutuhan impor dari para pengusaha, lalu yang kedua, takutnya pengusaha terkait fluktuasi Rupiah, yang diakibatkan oleh belum pahamnya mayoritas pengusaha terkait swap and hedging. Lalu yang terakhir ialah selisih nilai tukar dari perbankan yang cukup jauh. (sumber: Kontan) Interest Rate Description Last Chg 1D (Ppt) Chg YTD (Ppt) JIBOR O/N 4.067% JIBOR 1 Week 4.434% JIBOR % JIBOR 1 Year 6.039% Others Description Last Chg 1D (Pts) Chg YTD (Pts) CDS 5Y (BPS) EMBIG BFCIUS 0.5 (0.0) Baltic Dry 20,347,810.0 (296,970.0) 2,941, Exchange Rate Description Last Chg 1D (%) Chg YTD (%) USD Index % 2.9% USD/JPY % -0.8% USD/SGD % 1.3% USD/MYR % -1.2% USD/THB % -0.3% USD/EUR % 2.5% USD/CNY % -2.5% GLOBAL Sumber: Bloomberg Tiongkok Balas Kebijakan Pengenaan Tarif Impor AS. Tiongkok akan mengenakan tarif sebesar 25% kepada barang AS senilai US$ 16 miliar. Kebijakan ini sendiri akan berlaku pada 23 Agustus 2018, bersamaan dengan implementasi tarif AS. Adapun jenis barang yang akan dikenai tarif oleh Tiongkok ialah bahan bakar minyak, produk baja, hingga peralatan medis dan otomotif. Meskipun Tiongkok selalu bereaksi terhadap pengenaan tarif oleh AS, akan tetapi sejauh ini Tiongkok belum mengenakan tarif impor kepada barang-barang yang merupakan ekspor mayoritas AS di Tiongkok, seperti minyak mentah dan pesawat terbang. (sumber: Reuters)

5 Today s Info TDPM Targetkan Laba Bersih USD 12 Juta PT Tridomain Performance Materials Tbk. (TDPM) membidik laba bersih pada tahun ini dapat mencapai US$12 juta. Target tersebut meningkat 66,7% dibandingkan laba bersih perseroan pada tahun lalu yang sebesar US$7,2 juta. Manajemen mengungkapkan target kenaikan laba bersih tersebut dengan memperhitungkan kenaikan kapasitas produksi perseroan, perluasan pasar, sekaligus beberapa produk baru yang akan diproduksi. Pada tahun ini perseroan menganggarkan belanja modal sebesar 55% dari total perolehan dana IPO yang sebesar Rp411,02 miliar. Perseroan juga menggunakan dana IPO dan menerbitkan surat utang jangka menengah (Medium Term Notes/MTN) untuk dapat meningkatkan kapasitas pabrik pada tahun ini. Perseroan baru saja menerbitkan MTN baru senilai Rp660 miliar untuk peningkatan kapasitas. TDPM saat ini sedang menempuh debottlenecking untuk meningkatkan kapasitas produksi sebesar metrik ton per tahun, dari saat ini sebesar metrik ton. Pada semester I/2018 perseroan telah memproduksi ton resin dengan tingkat utilisasi sebesar 84%, atau meningkat 5 persentase poin dibandingkan semester I/2017 di mana utilisasi hanya mencapai 79%. Hingga akhir tahun, TDPM akan mempertahankan tingkat utilisasi pada level 84% 85%. (Sumber:bisnis.com) TAMU Rugi USD 0.4 Juta PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk (TAMU) mencatat kenaikan pendapatan pada kuartal I-2018 sebesar 4,6%. Angka tersebut naik tipis dari perolehan pendapatan pada periode yang sama tahun Pendapatan pada kuartal I-2018 yakni sebesar US$ 3,9 juta atau naik 4,6% dari pendapatan kuartal I-2018 US$ 3,72. Kenaikan pada beban operasional dari US$ 3,13 juta pada kuartal I-2017 menjadi US$ 3,32 juta pada kuartal I Alhasil, perseroan masih mencatat rugi bersih sebesar US$ 434,2 ribu atau naik 2,47% dari rugi bersih periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 423,7 ribu. (Sumber:kontan.co.id) Rencana Rights Issue MDKA Mundur Rencana PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) melakukan penambahan modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue senilai Rp1,34 triliun mundur dari jadwal awal. Dalam keterbukaan informasi pada Rabu (8/8/2018), manajemen MDKA menyebutkan tanggal efektif ialah pada 7 Agustus Adapun, periode perdagangan dan pelaksanaan HMETD ialah pada Agustus Sebelumnya dalam keterbukaan informasi pada 21 Juni 2018, manajemen MDKA menyebutkan tanggal efektif pada 19 Juli Adapun, periode perdagangan dan pelaksanaan HMETD ialah pada 2 8 Agustus Sebelumnya, MDKA sudah mendapatkan restu untuk melakukan aksi rights issue melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 21 Mei Dalam melakukan HMETD tahap pertama atau Penawaran Umum Terbatas, MDKA akan melepas 594,93 juta lembar saham. Harga pelaksanaan ialah Rp2.250 per saham, sehingga perseroan berpotensi meraup dana Rp1,34 triliun. Pemegang saham MDKA, yakni PT Mitra Daya Mustika (MDM), PT Trimitra Karya Jaya (TKJ), PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG), dan PT Srivijaya Kapital (SK) akan melaksanakaan haknya untuk membeli saham baru. (Sumber:bisnis.com)

6 Today s Info Pendapatan PBRX Tumbuh 10% PT Pan Brothers Tbk. (PBRX) menyebutkan perolehan pendapatan pada semester I/2018 tumbuh sekitar 10% year on year (yoy). Pencapaian itu sejalan dengan target kenaikan setahun penuh sebesar 15%. Pada semester I/2017, perusahaan membukukan pendapatan US$241,65 juta. Dengan estimasi kenaikan 10%, pada Januari--Juni 2018 PBRX mengantongi penjualan senilai US$265,81 juta. Per Maret 2018, perusahaan membukukan penjualan kotor US$108,76 juta, naik 8,37% yoy dari sebelumnya US$100,36 juta. Penjualan ekspor mendominasi 90,5% atau US$98,44 juta, sedangkan pasar domestik hanya 9,53% atau US$10,32 juta. Kinerja perseroan sepanjang Januari-Juni 2018 masih sesuai dengan target peningkatan pendapatan 15% pada tahun ini. Artinya, PBRX membidik penjualan senilai US$638,76 juta dari 2017 sebesar US$549,35 juta. Untuk memacu peningkatan pendapatan, perusahaan berupaya memacu produktivitas sambil melakukan efisiensi. Bila produksi bertumbuh, secara otomatis volume penjualan turut naik. Utilisasi pabrik perseroan sebetulnya sudah mencapai kapasitas penuh. Namun, volume produksi dapat ditingkatkan dengan penerapan mekanisasi industri 4.0. Tahun lalu, kapasitas terpasang untuk garmen perseroan naik dari 90 juta potong per tahun menjadi 111 juta potong per tahun. Pada 2018, perseroan menargetkan kenaikan menjadi 117 juta potong per tahun. (Sumber:bisnis.com) KRAS Resmi Operasikan Pabrik GAPL PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) resmi mengoperasikan pabrik galvanizing, annealing and processing line (GAPL) di Cilegon, Banten, Selasa (7/8). Pabrik tersebut beroperasi di bawah kendali PT Krakatau Nippon Steel Sumikin (KNSS), perusahaan patungan antara PT Krakatau Steel Tbk dengan Nippon Steel & Sumitomo Metal Corporation Jepang. Pabrik GAPL memiliki kapasitas produksi terpasang metrik ton per tahun. Pabrik itu menghasilkan baja olahan berupa cold-rolled annealed steel, hot-dip galvanized steel dan galvanenealed steel. Ada pula produksi lembaran baja untuk panel luar otomotif dan komponen otomotif tahan karat. Saat ini pabrik dengan nilai investasi US$ 300 juta itu sudah beroperasi dengan tingkat utilitas produksi metrik ton per tahun. (Sumber:kontan.co.id) BMRI Terbitkan Obligasi Rp 3 Triliun PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menerbitkan obligasi sebagai bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) I Tahap III 2018 dengan nilai Rp3 triliun. PUB I Tahap III Tahun 2018 ini adalah bagian dari PUB I Bank Mandiri dengan total sebesar Rp14 Triliun. Manajemen mengatakan, penerbitan surat utang ini dimaksudkan untuk memperkuat struktur pendanaan bank dan ekspansi kredit perusahaan. Dengan tambahan dana ini, perseroan mampu meningkatkan penyaluran kredit untuk tenor tiga hingga lima tahun. PUB I Tahap III ini akan diterbitkan dengan tenor 5 tahun dengan kisaran kupon 7,75% - 8,50%. Rencananya, penawaran awal PUB I Tahap III ini akan dimulai pada 8 24 Agustus 2018, dengan Penawaran Umum diperkirakan pada September Pada tahun 2016 dan 2017, perseroan telah menerbitkan Obligasi sebesar total Rp11 Triliun yang terbagi dalam 2 Tahap. Pada PUB I Tahap I Tahun 2016 perseroan menerbitkan Obligasi Rp5 triliun dan pada PUB I Tahap II Tahun 2017 sebesar Rp6 triliun. (Sumber:okezone.com)

7 Research Division Danny Eugene Strategist, Automotive, Telco, Textile, Energy Helen Consumer Goods, Retail Fikri Syaryadi Banking, Mining Adrian M. Priyatna Property, Construction, Cement Qolbie Ardie Economist Fadlillah Qudsi Technical Analyst Retail Equity Sales Division Hendry Kuswari Head of Sales, Trading & Dealing Dewi Suryani Retail Equity Sales Brema Setyawan Retail Equity Sales Ety Sulistyowati Retail Equity Sales Fadel Muhammad Iqbal Retail Equity Sales Andri Sumarno Retail Equity Sales Harini Citra Retail Equity Sales Syaifathir Muhamad Retail Equity Sales Corporate Equity Sales Division Rachmadian Iskandar Z Corporate Equity Sales rachmadian@megasekuritas.id Ratna Wijayanti Corporate Equity Sales ratna.wijayanti@megasekuritas.id Reza Mahendra Corporate Equity Sales reza.mahendra@megasekuritas.id Fixed Income Sales & Trading Tel Fax Investment Banking Tel Fax Kantor Pusat Pondok Indah Menara Bank Mega Lt. 2 Plaza 5 Pondok Indah Blok D No. 15 Lt. 2 Jl. Kapt P. Tendean, Kav A Jl. Margaguna Raya Pondok Indah Jakarta Selatan Jakarta Selatan Kelapa Gading Ruko Gading Bukit Indah Lt.2 Jl. Bukit Gading Raya Blok A No. 26, Kelapa Gading Jakarta Utara DISCLAIMER This Document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors and strictly a personal view and should not be used as a sole judgment for investment. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Mega Capital Sekuritas.