INSIDEN HIPERBILIRUBINEMIA PADA BAYI ATERM DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN PADA TAHUN Oleh : NITHYA RAMAROW

Transkripsi

1 INSIDEN HIPERBILIRUBINEMIA PADA BAYI ATERM DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN PADA TAHUN 2014 Oleh : NITHYA RAMAROW FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

2 INSIDEN HIPERBILIRUBINEMIA PADA BAYI ATERM DI RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN PADA TAHUN 2014 KARYA TULIS ILMIAH Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran Oleh : NITHYA RAMAROW FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

3

4 ABSTRAK Hiperbilirubinemia pada neonatus yaitu meningkatnya kadar bilirubin darah dalam tubuh bayi. Pada data rekam medik RSUP Haji Adam Malik, Medan didapatkan 69 bayi mengalami hiperbilirubinemia.kebanyakan bayi yang mengalami hiperbilirubinemia memiliki berat badan yang rendah. Penelitian ini bertujuan mengetahui insiden hiperbilirubinemia pada bayi aterm di RSUP Haji Adam Malik,Medan pada tahun Rancangan penelitian yang digunakan adalah statistik deskriptif.teknik pengambilan sampel dengan total sampling sebanyak 69 bayi.data diambil dengan meninjau hasil catatan rekam medis pada kejadian hiperbilirubinemia pada bayi aterm di RSUP Haji Adam Malik Medan. Data yang diambil adalah data retrosektif sejak Januari 2014 s/d Desember Terdapat 69 bayi yang menderita hiperbilirubinemia di RSUP Haji Adam Malik, Medan. Hiperbilirubinemia sering dijumpai pada bayi dengan berat lahir rendah yaitu sebanyak 46 bayi (66.7%) sedangkan pada bayi berat lahir normal dijumpai pada 23 bayi (33.3%). Kesimpulan penelitian dapat diketahui bahwa hiperbilirubinemia lebih cenderung terhadap bayi berat lahir rendah berbanding bayi berat lahir normal. Saran dari penelitian ini untuk pencegahan infeksi tenaga kesehatan di rumah sakit perlu mengadakan pemisahan pada bayi yang terkena infeksi dengan bayi yang tidak terkena infeksi, pada bayi yang mengalami kejadian hiperbilirubinemia harus mendapatkan penanganan yang optimal agar tidak menjadi kernikterus Kata Kunci : Hiperbilirubinemia, Bayi Berat Lahir Rendah, Bayi Berat Lahir Normal

5 ABSTRACT Hyperbilirubinemia in neonates that increased levels of bilirubin in the blood of the baby's body. The medical records at RSUP Haji Adam Malik Medan shows 69 babies diagnosed from hyperbilirubinemia. Majority babies with low birth weight suffering from hyperbilirubinemia. The study is focused on the spectrum incidence of occurrence hyperbilirubinemia in newborn babies at RSUP Haji Adam Malik Medan The study design used is descriptive statistic. The sample has been taken by total sampling method. Data taken by reviewing the results of babies medical record of hyperbilirubinemia at RSUP Haji Adam Malik Medan. Retrospective data has been taken from January 2014 to December The result shows 69 babies were diagnosed with hyperbilirubinemia at RSUP Haji Adam Malik Medan. Hyperbilirubinemia is common on babies with low birth weight in 46 babies (66.7%). Meanwhile hyperbilirubinemia in babies with normal weight has been seen in 23 babies (33.3%). In conclusion the study shows hyperbilirubinemia more often diagnosed in babies low birth weight compared to babies with normal weight. Suggestion to prevent the infection for the health officer in hospital it needs to do the separation for the baby that has been infected and the baby that has not been infected, for the baby that has the experience with the occurrence of hyperbilirubinemia must obtain the optimum taking care in order not to become the icterus. Keywords : Hyperbilirubinemia, Normal birth weight babies, Low birth weight babies

6 KATA PENGANTAR Penulis bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih karunia-nya yang telah memelihara dan memampukan penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah dengan judul Insiden Hiperbilirubimenia Pada Bayi Aterm Di RSUP Haji Adam Malik Medan Pada Tahun Banyak sekali hambatan dan tantangan yang dialami penulis selama menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah ini.dengan dorongan,bimbingan dan arahan dari beberapa pihak,akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan karya tulis ini tepat pada waktunya.penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada: 1. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Prof. dr. Gontar A. Siregar,Sp.PD.KGEH atas izin penelitian yang telah diberikan. 2. Dr. Selvi Nafianti, M.Ked(Ped), Sp.A(K) selaku dosen pembimbing, yang telah memberikan bantuan, bimbingan dan pengarahan kepada penulis selama menyelesaikan karya tulis ilmiah. 3. Kepada para dosen penguji, dr. Betty, M.Ked. (PA), Sp.PA dan dr. Ginanda Putra Siregar Sp.U yang telah memberikan saran dan kritikan yang membangun dalam penyelesaian laporan hasil penelitian ini. 4. Seluruh staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. 5. Kedua orang tua dan keluarga penulis yang telah membesarkan dengan penuh kasih sayang, dan tiada bosan-bosanya mendoakan serta memberikan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan pendidikan. 6. Seluruh teman-teman penulis yang ikut membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah. 7. Untuk seluruh bantuan baik moral atau materi yang diberikan kepada penulis selama ini, penulis ucapkan terima kasih.

7 Penulis meyadari bahawa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Semoga penulisan karya tulis ilmiah ini bermanfaat bagi semua pihak. Demikian dan terima kasih. Medan 15 Desember 2015 Penulis, Nithya Ramarow NIM :

8 DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR SKEMA... DAFTAR SINGKATAN... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv vi viii ix x xi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Tujuan Umum Tujuan Khusus Manfaat Penelitian Manfaat Praktis BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Berat Bayi Lahir Pengertian Klasifikasi Bayi Aterm Bayi Berat Lahir Rendah Pengertian Faktor-Faktor Yang Menyebabkan BBLR Hiperbilirubinemia Pengertian Metabolisme Bilirubin Patofisiologi Hiperbilirubinemia BAB 3 KERANGKAN KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep Definisi Operasional

9 BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1. Rancangan Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Waktu Penelitian Lokasi Penelitian Populasi dan Sampel Populasi Penelitian Sampel Penelitian Besar Sampel Metode Pengumpulan Data Rencana Penelitian Pengolahan dan Analisa Data Ethical Clereance BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian Deskripsi Lokasi Penelitian Deskripsi Karakteristik Sampel Pembahasan BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

10 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 4.1. Rencana Penelitian Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Sampel Berdasarkan Usia Gestasi.. 17 Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Sampel Berdasarkan Jenis Kelamin 18 Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Karakteristik Sampel Berdasarkan Jenis Persalinan 18 Tabel 5.4. Distribusi Frekuensi Karakteristik Sampel Berdasarkan Bayi Berat Lahir 18 Tabel 5.5. Insiden Kejadian Hiperbilirubinemia Pada Bayi Aterm

11 DAFTAR SKEMA Halaman Skema 3.1. Kerangka Konsep

12 DAFTAR SINGKATAN BBLR BKB BCB BLB G-6-PD IUGR KPD LLA MDGs O 2 WHO : Bayi Berat Lahir Rendah : Bayi Kurang Bulan : Bayi Cukup Bulan : Bayi Lebih Bulan : Enzim Glukoronil Transferase : Intrautein Growth Retardation : Ketuban Pecah Dini : Lingkar Lengan Atas : Millennium Develeopment Goal : Oksigen : World Health Organization

13 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 : Daftar Riwayat Hidup : Surat Ethical Clereance : Surat Izin Penelitian : Data Induk : Pengelolaan Data SPSS