RKA-KL. Realisasi Permasalahan Capaian % Capaian % Q4 % Anggaran %
|
|
- Lanny Irawan
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 LAMPIRAN 4 REKAPITULASI PENCAPAIAN INDIKATOR SANDINGAN RENSTRA, RENJA DAN RKP TRIWULAN IV TAHUN 2017 (DATA PER 27 DESEMBER) RENSTRA RENJA RKP RKA-KL No Indikator Cara Perhitungan Target Capaian % Indikator Target Indikator Target Anggaran Realisasi Permasalahan RTL Capaian % Capaian % % IX PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil % Jumlah hasil penelitian yang didaftarkan % Jumlah hasil penelitian yang % yang didaftarkan HKI litbangkes yang didaftarkan HKI dengan HKI didaftarkan HKI bukti telah menerima nomor Registrasi Jumlah rekomendasi Menghitung jumlah kumulatif % Jumlah rekomendasi kebijakan berbasis % Jumlah rekomendasi kebijakan % kebijakan berbasis pengembangan kesehatan berbasis brief/policy paper ) yang ditulis yang diadvokasikan ke pengelola pengembangan kesehatan yang pengembangan program kesehatan dan atau pemangku diadvokasikan ke pengelola kesehatan yang yang disampaikan dalam forum atau kepentingan program kesehatan dan atau diadvokasikan ke pertemuan kepada pengelola program pemangku kepentingan pengelola program dan atau pemangku kepentingan yang kesehatan dan atau dibuktikan dengan adanya policy paper pemangku kepentingan dan laporan forum/pertemuan % (Menghitung target/baseline berdasarkan perhitungan rekomendasi sesuai isu strategis yang telah diadvokasikan) Jumlah laporan Riset % Jumlah laporan Riset % Jumlah laporan Riset % Nasional (Riskesnas) bidang kesehatan Nasional (Riskesnas) bidang (Riskesnas) bidang hasil litbang kesehatan, dibuktikan dan gizi masyarakat kesehatan dan gizi masyarakat kesehatan dan gizi dengan adanya Laporan Nasional masyarakat Riskesnas 1 Penelitian dan Pengembangan Bidang Biomedis dan Teknologi Dasar 1.1 Jumlah rekomendasi Menghitung jumlah kumulatif % Jumlah Rekomendasi % Jumlah Rekomendasi kebijakan % yang brief/policy paper ) yang ditulis Bidang Biomedis dan Bidang Teknologi Dasar Biomedis dan Teknologi Dasar bidang biomedis dan teknologi dasar target/baseline berdasarkan kesehatan perhitungan rekomendasi sesuai isu strategis di bidang Biomedis dan Teknologi Dasar ) 1.2 Jumlah hasil Riset % Jumlah Hasil Riset Biomedis pada Riset % Jumlah Hasil Riset Biomedis pada % Biomedis pada Riset Riset hasil litbang kesehatan, dibuktikan dengan adanya laporan Nasional Biomedis 1.3 Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil % Hasil Pengembangan di % Hasil % Penelitian sedang proses dan bidang bidang Biomedis dan Teknologi Dasar Pengembangan di bidang penyusunan laporan bidang Biomedis dan Biomedis dan Teknologi Dasar Biomedis dan Teknologi Dasar akhir. Teknologi Dasar berupa produk/informasi/data yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun % Jumlah Hasil % Jumlah Hasil % bidang Vaksin, Obat, bidang Vaksin, Alat Diagnostik, Biofarmasi dan formula Obat, Alat Diagnostik, Biofarmasi makanan dan formula makanan 1,4 Jumlah publikasi karya artikel % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah % tulis ilmiah di bidang hasil pengembangan bidang Biomedis dan Teknologi Dasar bidang Biomedis dan Teknologi Biomedis dan Teknologi kesehatan di Bidang Biomedis dan yang dimuat di media cetak Dasar yang dimuat di Dasar yang Teknologi Dasar yang dan atau elektronik nasional dan media cetak dan atau elektronik dimuat di media cetak dipublikasikan pada media cetak dan nasional dan dan atau elektronik atau elektronik nasional maupun nasional dan yang terakreditasi dan ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama(first author) Layanan Internal (Overhead) % Layanan Internal (Overhead) % Layanan perkantoran % Layanan perkantoran % 2 Penelitian dan Pengembangan Bidang Upaya Masyarakat 2.1 Jumlah Hasil Riset % Jumlah Hasil Riset Status % Jumlah Hasil Riset Status % Status Masyarakat pada Riset Masyarakat pada Riset Masyarakat pada Riset hasil litbang kesehatan, dibuktikan Nasional Wilayah II (Sirkesnas dan Wilayah II dengan adanya laporan Nasional Risnakes di 7 Provinsi : Sumut, Sumsel, (Sirkesnas dan Risnakes di 7 Wilayah II Riskesnas per Regional atau Propinsi Bengkulu, Lampung, Jabar, Banten, Provinsi : Sumut, Sumsel, Wilayah II yakni provinsi Sumut, Maluku ) Bengkulu, Lampung, Jabar, Sumsel, Bengkulu, Lampung, Jabar, Banten, Maluku ) Banten, Maluku 2,2 Jumlah rekomendasi % Jumlah Rekomendasi % Jumlah Rekomendasi kebijakan % yang Bidang Upaya Bidang Upaya Masyarakat Masyarakat bidang Bidang Upaya Masyarakat target/baseline berdasarkan perhitungan bidang Upaya Masyarakat). 2,3 Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil % Jumlah Hasil % Jumlah Hasil % dan bidang Bidang Upaya Bidang Upaya bidang Upaya Upaya Masyarakat berupa Masyarakat Masyarakat Masyarakat produk/informasi/data yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun Jumlah Hasil pengembangan Peranan Keluarga Sehat Jumlah Hasil pengembangan Peranan Keluarga % dalam menurunkan Masalah Sehat dalam menurunkan Masalah Masyarakat Masyarakat
2 RENSTRA RENJA RKP RKA-KL No Indikator Cara Perhitungan Target Capaian % Indikator Target Indikator Target Anggaran Realisasi Permasalahan RTL Capaian % Capaian % % Jumlah Hasil Jumlah Hasil pengembangan studi kohor faktor risiko pengembangan studi kohor faktor penyakit tidak menular dan tumbuh risiko penyakit tidak menular dan kembang anak tumbuh kembang anak Jumlah publikasi karya artikel % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah di % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah % tulis ilmiah di bidang hasil pengembangan bidang Upaya Masyarakat di bidang Upaya Upaya kesehatan di Bidang Upaya yang dimuat di media cetak dan atau Masyarakat yang dimuat di media Masyarakat yang Masyarakat yang dipublikasikan pada elektronik nasional dan cetak dan atau elektronik nasional dimuat di media cetak media cetak dan atau elektronik nasional dan dan atau elektronik maupun yang terakreditasi nasional dan dan ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama(first author) Layanan Internal (Overhead) 40 30% Layanan Internal (Overhead) 40 30% Layanan Perkantoran % Layanan Perkantoran % 3 Penelitian dan Pengembangan Sumber daya dan Pelayanan 3.1 Jumlah Hasil Riset % Jumlah Hasil Riset Status % Jumlah Hasil Riset Status % Status Masyarakat pada Riset Masyarakat pada Riset Masyarakat pada Riset hasil litbang kesehatan, dibuktikan Nasional Wilayah I ( Risnakes di 7 Wilayah I ( dengan adanya laporan Nasional Provinsi : Aceh, Riau, DKI, DIY, Jateng, Risnakes di 7 Provinsi : Aceh, Wilayah I Riskesnas per Regional atau Propinsi NTT, Sulsel ) Riau, DKI, DIY, Jateng, NTT, Wilayah I yakni provinsi Aceh, Riau, Sulsel ) DKI, DIY, Jateng, NTT, Sulsel 3,2 Jumlah rekomendasi % Jumlah rekomendasi % Jumlah rekomendasi kebijakan % yang Bidang Sumber Daya Bidang Sumber dan Pelayanan Daya dan Pelayanan Bidang Sumber Daya dan Pelayanan target/baseline berdasarkan perhitungan bidang Sumber Daya dan Pelayanan ). 3,3 Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil % Hasil % Hasil % dan bidang bidang SDM dan bidang SDM bidang Sumber Daya Sumber Daya dan Pelayanan Kefarmasian dan Alat dan Kefarmasian dan dan Pelayanan berupa produk/informasi/data Alat yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun Jumlah Hasil Jumlah Hasil % bidang akses, mutu bidang akses, pelayanan kesehatan dan pelayanan mutu pelayanan kesehatan dan kesehatan tradisional pelayanan kesehatan tradisional Jumlah Hasil Jumlah Hasil Bidang Sumber Daya Bidang Sumber dan Pelayanan Daya dan Pelayanan 3,4 Jumlah publikasi karya artikel % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah di % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah % tulis ilmiah di bidang hasil pengembangan bidang Sumber Daya dan Pelayanan di bidang Sumber Daya dan Sumber Daya dan kesehatan di Bidang Sumber Daya dan yang dimuat di media cetak Pelayanan yang dimuat Pelayanan Pelayanan yang dan atau elektronik nasional dan di media cetak dan atau elektronik yang dimuat di media dipublikasikan pada media cetak dan nasional dan cetak dan atau atau elektronik nasional maupun elektronik nasional dan yang terakreditasi dan ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama(first author) Layanan Internal (Overhead) 5 5 8% Layanan Internal (Overhead) 5 5 8% Layanan Perkantoran % Layanan Perkantoran % 4 Penelitian dan Pengembangan Humaniora dan Manajemen 4.1 Jumlah Hasil Riset % Jumlah Hasil Riset Status % Jumlah Hasil Riset Status % Belum cetak Finalisasi Laporan Status Masyarakat pada Riset Masyarakat pada Riset Risnakes Masyarakat pada Riset hasil litbang kesehatan, dibuktikan Nasional Wilayah III ( Sirkesnas dan Wilayah III ( dengan adanya laporan Nasional Risnakes di 7 Provinsi : Sumbar, Jatim, Sirkesnas dan Risnakes di 7 Wilayah III Riskesnas per Regional atau Propinsi Bali, NTB, Sulut, Malut, Papua) Provinsi : Sumbar, Jatim, Bali, Wilayah III yakni provinsi Sumbar, Jatim, NTB, Sulut, Malut, Papua) Bali, NTB, Sulut, Malut, Papua 4,2 Jumlah rekomendasi % Jumlah Rekomendasi Kebijakan yang % Jumlah Rekomendasi Kebijakan % Advokasi dan tambahan 4 rekomendasi Penelitian dan yang Penelitian dan diseminasi perlu dari kegiatan kajian pada Pengembangan di Bidang Humaniora Pengembangan di Bidang penyamaan akhir des dan 1 dan Manajemen Humaniora dan Manajemen persepsi rekomendasi kebijakan umroh Bidang Humaniora dan Manajemen target/baseline berdasarkan perhitungan bidang Humaniora dan Manajemen ). 4,3 Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil % Jumlah Hasil Penelitian dan % Jumlah Hasil Penelitian dan % Belum cetak Finalisasi Laporan dan bidang Pengembangan di Bidang Humaniora Pengembangan di Bidang Penelitian bidang Humaniora dan Humaniora dan Manajemen dan Manajemen Humaniora dan Manajemen Manajemen berupa produk/informasi/data yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun Jumlah Hasil Penelitian dan Pengembangan Budaya % Jumlah Hasil Penelitian dan Pengembangan Budaya % Belum cetak Finalisasi Laporan Penelitian (Riset Etnografi dan Riset Intervensi ) (Riset Etnografi dan Riset Intervensi ) % Jumlah Hasil Penelitian dan % Jumlah Hasil Penelitian dan % Belum cetak Finalisasi Laporan Pengembangan responsiveness sistem Pengembangan responsiveness Penelitian pelayanan kesehatan dan perlindungan sistem pelayanan kesehatan dan resiko terhadap permasalahan kesehatan perlindungan resiko terhadap permasalahan kesehatan
3 RENSTRA RENJA RKP RKA-KL No Indikator Cara Perhitungan Target Capaian % Indikator Target Realisasi Indikator Target Anggaran Capaian % Capaian % % Permasalahan RTL Jumlah Hasil Penelitian dan Pengembangan SRS Kematian dan Kematian Spesifik % % tunggakan srs 2016 pengolahan dan analisis baru selesai data, penyusunan laporan dibayarkan pada bl penelitian september 2017 (revisi dipa hal 4) 4,4 Jumlah publikasi karya artikel % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah di % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah % Buletin Penelitian tulis ilmiah di bidang hasil pengembangan bidang Humaniora dan Manajemen di bidang Humaniora dan Sistem Humaniora dan kesehatan di Bidang Humaniora dan yang dimuat di media cetak Manajemen yang terakreditasi Manajemen Manajemen yang dan atau elektronik nasional dan dimuat di media cetak dan atau kembali baru pada yang dimuat di media dipublikasikan pada media cetak dan elektronik nasional dan bulan Okt 2017 cetak dan atau atau elektronik nasional maupun elektronik nasional dan yang terakreditasi dan ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama(first author) Layanan Internal (Overhead) % Layanan Internal (Overhead) % belanja modal peralatan dan Layanan Perkantoran % Layanan Perkantoran % pagu minus gaji dan tunjangan 5 Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional semua peneliti ditugaskan membuat draf artikel untuk diajukan ke buletin penelitian sistem kesehatan dan buletin terakreditasi lainnya penghitungan ulang untuk perencanaan rehab telah dilakukan revisi dipa untuk kekurangan gaji 5.1 Jumlah Hasil Riset Status Masyarakat pada Riset hasil litbang kesehatan, dibuktikan dengan adanya laporan Nasional Wilayah IV Riskesnas per Regional atau Propinsi Wilayah IV yakni provinsi Jambi, Kepri, Kalteng, Kaltim, Kaltara, Sulteng, Sulbar % Jumlah Hasil Riset Status Masyarakat pada Riset Nasional Wilayah IV % Jumlah Hasil Riset Status Masyarakat pada Riset Wilayah IV % 5.2 Jumlah rekomendasi Bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional target/baseline berdasarkan perhitungan bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional) % Jumlah Rekomendasi Bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional % Jumlah Rekomendasi kebijakan yang Bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional % 5.3 Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil dan bidang bidang tanaman obat Tanaman Obat dan Obat Tradisional dan obat tradisional berupa produk/informasi/data yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun % Jumlah Hasil bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional Jumlah Hasil pengembangan saintifikasi jamu, kemandirian bahan baku obat, dan Riset Tanaman Obat dan Jamu % Jumlah Hasil bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional % Jumlah Hasil pengembangan saintifikasi jamu, kemandirian bahan baku obat, dan Riset Tanaman Obat dan Jamu % % % 5.4 Jumlah publikasi karya artikel tulis ilmiah di bidang hasil pengembangan Tanaman Obat dan kesehatan di Bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional yang Obat Tradisional yang dipublikasikan dimuat di media cetak pada media cetak dan atau elektronik dan atau elektronik nasional maupun yang nasional dan terakreditasi dan ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama(first author) % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah di bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan % Jumlah Publikasi karya tulis ilmiah di bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan % Sebanyak 4 artikel merupakan publikasi 2016 tapi belum dialporkan pada kinerja 2016, karena baru tahu kalau artikelnya dimuat setelah jurnal terbit, setelah 2017 Layanan Internal (Overhead) % Layanan Internal (Overhead) % Layanan Perkantoran % Layanan Perkantoran % 6 Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Jumlah Hasil Riset Menghitung jumlah laporan Riskesnas Status yang ditulis berdasarkan hasil litbang Masyarakat pada Riset kesehatan, dibuktikan dengan adanya laporan Nasional Riskesnas per 6.1 Wilayah V Regional atau Propinsi Wilayah V yakni provinsi Babel, Kalbar, Kalsel, Sultra, Gorontalo, Papua Barat % Jumlah Hasil Riset Status Masyarakat pada Riset Nasional Wilayah V % Jumlah Hasil Riset Status Masyarakat pada Riset Wilayah V % Jumlah rekomendasi dihasilkan dari Bidang Vektor dan 6.2 Reservoir Penyakit target/baseline berdasarkan perhitungan bidang Vektor dan Reservoir Penyakit) % Jumlah rekomendasi Bidang Vektor dan Reservoir Penyakit % Jumlah Rekomendasi kebijakan yang Bidang Vektor dan Reservoir Penyakit % Jumlah hasil penelitian Menghitung jumlah kumulatif hasil dan bidang bidang Vektor dan Vektor dan Reservoir Penyakit berupa Reservoir Penyakit produk/informasi/data yang mendukung 6.3 isu strategis kesehatan per tahun jumlah hasil Riset Khusus Vektora jumlah hasil Riset Khusus Vektora % % 100% % Hasil Hasil bidang Vektor dan Reservoir Penyakit bidang Vektor dan Reservoir Penyakit Jumlah publikasi karya artikel tulis ilmiah di bidang hasil pengembangan Vektor dan Reservoir kesehatan di Bidang Vektor dan Penyakit yang dimuat Reservoir Penyakit yang dipublikasikan di media cetak dan atau pada media cetak dan atau elektronik 6.4 elektronik nasional dan nasional maupun yang terakreditasi dan ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama(first author) % Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang Vektor dan Reservoir Penyakit yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan % Publikasi karya tulis ilmiah di bidang Vektor dan Reservoir Penyakit yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan % Layanan Internal (Overhead) Layanan Internal (Overhead) Layanan Perkantoran Layanan Perkantoran
4 RENSTRA RENJA RKP RKA-KL No Indikator Cara Perhitungan Target Capaian % Indikator Target Realisasi Indikator Target Anggaran Capaian % Capaian % % Permasalahan RTL 7 Dukungan Manajemen dan Dukungan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada Program Penelitian dan Pengembangan 7.1 Jumlah laporan dukungan manajemen pengembangan 7.2 Jumlah laporan dukungan manajemen teknis pengembangan hasil pelaksanaan kegiatan dalam bidang Perencanaan dan Anggaran; Rekomendasi kebijakan, Publikasi dan Diseminasi; Keuangan dan Umum; manajemen Riset Nasional, Riset Pembinaan, Riset Pembinaan IPTEKDOK, Riset Kontijensi % Jumlah laporan dukungan manajemen pengembangan % Jumlah laporan dukungan manajemen teknis pengembangan % Jumlah laporan dukungan manajemen pengembangan % Jumlah laporan dukungan manajemen teknis pengembangan % % % -
5
6
7
8
PEMANTAUAN CAPAIAN PROGRAM & KEGIATAN KEMENKES TA 2015 OLEH: BIRO PERENCANAAN & ANGGARAN JAKARTA, 7 DESEMBER 2015
PEMANTAUAN CAPAIAN PROGRAM & KEGIATAN KEMENKES TA 2015 OLEH: BIRO PERENCANAAN & ANGGARAN JAKARTA, 7 DESEMBER 2015 Penilaian Status Capaian Pelaksanaan Kegiatan/ Program Menurut e-monev DJA CAPAIAN KINERJA
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN DIREKTORAT PERLINDUNGAN TANAMAN PANGAN PERIODE 18 MEI 2018
LAPORAN MINGGUAN DIREKTORAERLINDUNGAN TANAMAN PANGAN PERIODE 18 MEI 2018 LUAS SERANGAN OPT UTAMA PADA TANAMAN PADI 1. LUAS SERANGAN OPT UTAMA PADA TANAMAN PADI MK 2018 2. LUAS SERANGAN OPT UTAMA PADA TANAMAN
Lebih terperinciWORKSHOP (MOBILITAS PESERTA DIDIK)
WORKSHOP (MOBILITAS PESERTA DIDIK) KONSEP 1 Masyarakat Anak Pendidikan Masyarakat Pendidikan Anak Pendekatan Sektor Multisektoral Multisektoral Peserta Didik Pendidikan Peserta Didik Sektoral Diagram Venn:
Lebih terperinciAKSES PELAYANAN KESEHATAN. Website:
AKSES PELAYANAN KESEHATAN Tujuan Mengetahui akses pelayanan kesehatan terdekat oleh rumah tangga dilihat dari : 1. Keberadaan fasilitas kesehatan 2. Moda transportasi 3. Waktu tempuh 4. Biaya transportasi
Lebih terperinciPEMBIAYAAN KESEHATAN. Website:
PEMBIAYAAN KESEHATAN Pembiayaan Kesehatan Pembiayaan kesehatan adalah besarnya dana yang harus disediakan untuk menyelenggarakan dan atau memanfaatkan upaya kesehatan/memperbaiki keadaan kesehatan yang
Lebih terperinciPOTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1. Nasional
Lebih terperinciFARMASI DAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL. Website:
FARMASI DAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL RUANG LINGKUP Obat dan Obat Tradisional (OT) Obat Generik (OG) Pelayanan Kesehatan Tradisional (Yankestrad) TUJUAN 1. Memperoleh informasi tentang jenis obat
Lebih terperinciPOTRET PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI BARAT (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI BARAT (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1. Nasional
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN I-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN II-2016
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/05/18/Th. VI, 4 Mei 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN I-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN II-2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN I-2016 SEBESAR 101,55
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN III-2015 DAN PERKIRAAN TRIWULAN IV-2015
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/11/18.Th.V, 5 November 2015 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN III-2015 DAN PERKIRAAN TRIWULAN IV-2015 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN III-2015 SEBESAR
Lebih terperinciPropinsi Kelas 1 Kelas 2 Jumlah Sumut Sumbar Jambi Bengkulu Lampung
2.11.3.1. Santri Berdasarkan Kelas Pada Madrasah Diniyah Takmiliyah (Madin) Tingkat Ulya No Kelas 1 Kelas 2 1 Aceh 19 482 324 806 2 Sumut 3 Sumbar 1 7-7 4 Riau 5 Jambi 6 Sumsel 17 83 1.215 1.298 7 Bengkulu
Lebih terperinciPEMETAAN DAN KAJIAN CEPAT
Tujuan dari pemetaan dan kajian cepat pemetaan dan kajian cepat prosentase keterwakilan perempuan dan peluang keterpilihan calon perempuan dalam Daftar Caleg Tetap (DCT) Pemilu 2014 adalah: untuk memberikan
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN IV-2016
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN A. Penjelasan Umum No. 11/02/94/Th. VII, 6 Februari 2017 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan
Lebih terperinciRISET KESEHATAN DASAR 2010 BLOK
RISET KESEHATAN DASAR 2 BLOK KESEHATAN ANAK JENIS DATA Jenis data yang disajikan : berat badan lahir kepemikilan KMS dan Buku KIA, penimbangan balita, kapsul vitamin A, pemberian ASI proses mulai menyusui
Lebih terperinciCEDERA. Website:
CEDERA Definisi Cedera Cedera merupakan kerusakan fisik pada tubuh manusia yang diakibatkan oleh kekuatan yang tidak dapat ditoleransi dan tidak dapat diduga sebelumnya Definisi operasional: Cedera yang
Lebih terperinciINDONESIA Percentage below / above median
National 1987 4.99 28169 35.9 Converted estimate 00421 National JAN-FEB 1989 5.00 14101 7.2 31.0 02371 5.00 498 8.4 38.0 Aceh 5.00 310 2.9 16.1 Bali 5.00 256 4.7 30.9 Bengkulu 5.00 423 5.9 30.0 DKI Jakarta
Lebih terperinciPANDUAN PENGGUNAAN Aplikasi SIM Persampahan
PANDUAN PENGGUNAAN Aplikasi SIM Persampahan Subdit Pengelolaan Persampahan Direktorat Pengembangan PLP DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Aplikasi SIM PERSAMPAHAN...(1)
Lebih terperinciPOTRET PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1.
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN I-2017
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN I-2017 A. Penjelasan Umum 1. Indeks Tendensi Konsumen (ITK) I-2017 No. 27/05/94/Th. VII, 5 Mei 2017 Indeks Tendensi
Lebih terperinciKESEHATAN ANAK. Website:
KESEHATAN ANAK Jumlah Sampel dan Indikator Kesehatan Anak Status Kesehatan Anak Proporsi Berat Badan Lahir, 2010 dan 2013 *) *) Berdasarkan 52,6% sampel balita yang punya catatan Proporsi BBLR Menurut
Lebih terperinciKESEHATAN INDERA PENGLIHATAN PENDENGARAN. Website:
KESEHATAN INDERA PENGLIHATAN PENDENGARAN Pendahuluan Indera penglihatan dan pendengaran saja Data prevalensi kebutaan dan ketulian skala nasional perlu diperbarui Keterbatasan waktu untuk pemeriksaan mata
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN IV-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN I-2017
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/02/18 TAHUN VII, 6 Februari 2017 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN IV-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN I-2017 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN IV-2016 SEBESAR
Lebih terperinciSTATUS GIZI. Website:
STATUS GIZI Baku Standar yang Digunakan 1 Anak balita WHO Anthropometri 2005 2 Anak umur 5-18 th WHO Anthropometri 2007 (5-19 th) 3 Risiko KEK WUS (LiLA 90, P >80) 5 Status
Lebih terperinciKesehatan Gigi danmulut. Website:
Kesehatan Gigi danmulut Latar Belakang Survey gigi bersifat nasional Dilaksanakan secara periodik yaitu : SKRT 1995 SKRT 2001 SKRT 2004 RISKESDAS 2007 RISKESDAS 2013 Data diperlukan untuk advokasi, peremcanaan,
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN II-2017 DAN PERKIRAAN TRIWULAN III-2017
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/08/18/Th.VII, 7 Agustus 2017 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN II-2017 DAN PERKIRAAN TRIWULAN III-2017 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN II-2017 SEBESAR
Lebih terperinciDESKRIPTIF STATISTIK PONDOK PESANTREN DAN MADRASAH DINIYAH
DESKRIPTIF STATISTIK PONDOK PESANTREN DAN MADRASAH DINIYAH Deskriptif Statistik Pondok Pesantren dan Madrasah Diniyah Pendataan Pondok Pesantren dan Madrasah Diniyah Tahun 2007-2008 mencakup 33 propinsi,
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN I-2017 DAN PERKIRAAN TRIWULAN II-2017
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/05/18/Th. VII, 5 Mei 2017 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN I-2017 DAN PERKIRAAN TRIWULAN II-2017 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN I-2017 SEBESAR 101,81
Lebih terperinciBERITA RESMI STATISTIK
Inflai BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 74/11/52/Th VII, 7 November 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) TRIWULAN III-2016 A. Penjelasan Umum Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah
Lebih terperinciBPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT
BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT No. 65 /11 /61 /Th. XVII, 5 November 2014 INDEKS TENDENSI KONSUMEN KALIMANTAN BARAT TRIWULAN III- 2014 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan III-2014 Indeks Tendensi Konsumen
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN III-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN IV-2016
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/11/18/Th. VI, 7 November 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN III-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN IV-2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN III-2016 SEBESAR
Lebih terperinciBPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT
BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT No. 45/08/61/Th. XV, 6 Agustus 2012 INDEKS TENDENSI KONSUMEN KALIMANTAN BARAT TRIWULAN II- 2012 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Kalimantan Barat pada II-2012 sebesar 109,62;
Lebih terperinci4.01. Jumlah Lembaga Pada PTAIN dan PTAIS Tahun Akademik 2011/2012
4.01. Jumlah Lembaga Pada PTAIN dan PTAIS Jumlah Lembaga No. Provinsi PTAIN PTAIS Jumlah 1. Aceh 3 20 23 2. Sumut 2 40 42 3. Sumbar 3 19 22 4. Riau 1 22 23 5. Jambi 2 15 17 6. sumsel 1 13 14 7. Bengkulu
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI ACEH
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI ACEH SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat ini
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI DKI JAKARTA
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI DKI JAKARTA SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN II-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN III-2016
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 10/08/18/Th. VI, 5 Agustus 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN II-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN III-2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN LAMPUNG TRIWULAN II-2016 SEBESAR
Lebih terperinciFORMULIR 3 RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN Alokasi 2017 (Juta) , ,
FORMULIR 3 RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2017 1. Kementrian/Lembaga : KEMENTERIAN KESEHATAN 2. Program : Program Penelitian dan Pengembangan 3. Sasaran Program : 1.Meningkatnya
Lebih terperinciSINERGITAS KOORDINASI PEMBINANAAN DAN PENGAWASAN BPKP DALAM PENGEMBANGAN SIMDA TERINTEGRASI e-budgeting
SINERGITAS KOORDINASI PEMBINANAAN DAN PENGAWASAN BPKP DALAM PENGEMBANGAN SIMDA TERINTEGRASI e-budgeting EMPAT FOKUS PENGAWASAN BPKP Integritas Inovasi Independen 2 PERAN BPKP Regulasi Berperan aktif dalam
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI GORONTALO
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI GORONTALO SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI SULTENG
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI SULTENG SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI PAPUA
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI PAPUA SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI SUMATERA SELATAN
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI SUMATERA SELATAN SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif.
Lebih terperinciEVIDENCE KAMPANYE GIZI SEIMBANG MEMASUKI 1000 HPK ( SDT- SKMI 2014)
EVIDENCE KAMPANYE GIZI SEIMBANG MEMASUKI 1000 HPK ( SDT- SKMI 2014) P R A W I D Y A K A R Y A P A N G A N D A N G I Z I B I D A N G 1 : P E N I N G K A T A N G I Z I M A S Y A R A K A T R I S E T P E N
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI JAWA TIMUR
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI JAWA TIMUR SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI DIY
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI DIY SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat ini
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN I-2016
No. 25/05/94/Th. VI, 4 Mei 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN A. Penjelasan Umum Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi konsumen terkini yang dihasilkan
Lebih terperinciBPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT
BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT No. 28/ 05/ 61/ Th,XVI, 6 Mei 2013 INDEKS TENDENSI KONSUMEN KALIMANTAN BARAT TRIWULAN I- 2013 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan I-2013 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Kalimantan
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI BENGKULU
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI BENGKULU SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI PAPUA BARAT
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI PAPUA BARAT SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada
Lebih terperinciPENYELENGGARAAN PROGRAM DI TINGKAT PROVINSI
PENYELENGGARAAN PROGRAM DI TINGKAT PROVINSI INPUT Kebijakan nasional Peraturan dan perundangan Pedoman /Juknis/Juklak Kurmod Bahan Advokasi Kit Pelatihan, Sosialisasi, Orientasi, Pembinaan Pencatatan dan
Lebih terperinciPOTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1. Nasional
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI BISNIS DAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I-2013
BADAN PUSAT STATISTIK No. 34/05/Th. XVI, 6 Mei 2013 INDEKS TENDENSI BISNIS DAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I-2013 KONDISI BISNIS DAN EKONOMI KONSUMEN MENINGKAT A. INDEKS TENDENSI BISNIS A. Penjelasan
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN III TAHUN 2016 SEBESAR 109,22
No. 66/11/17/VI, 7 November 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN III TAHUN 2016 SEBESAR 109,22 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan III-2016 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) triwulan
Lebih terperinciSELAYANG PANDANG SIMLUH KP
SELAYANG PANDANG SIMLUH KP Jakarta, 29 April 2014 PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN PENGEMBANGAN SDM KELAUTAN DAN PERIKANAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN 2014 IMPLEMENTASI SISTEM PENYULUHAN
Lebih terperinciPROFIL KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU, KECUKUPAN ZAT GIZI DAN STATUS GIZI MASYARAKAT INDONESIA (ANALISIS DATA STUDI DIET TOTAL 2014)
PROFIL KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU, KECUKUPAN ZAT GIZI DAN STATUS GIZI MASYARAKAT INDONESIA (ANALISIS DATA STUDI DIET TOTAL 2014) Dr. Siswanto, MHP, DTM Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI BALI
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI BALI SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat ini
Lebih terperinciDATA INSPEKTORAT JENDERAL
DATA INSPEKTORAT JENDERAL 1. REALISASI AUDIT BERDASARKAN PKPT TAHUN 2003-2008 No. Tahun Target Realisasi % 1 2 3 4 5 1 2003 174 123 70,69 2 2004 174 137 78,74 3 2005 187 175 93,58 4 2006 215 285 132,55
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI BANTEN
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI BANTEN SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif. Pada saat
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI BISNIS DAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I-2015
BADAN PUSAT STATISTIK No. 46/05/Th. XVIII, 5 Mei 2015 INDEKS TENDENSI BISNIS DAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I-2015 KONDISI BISNIS MENURUN NAMUN KONDISI EKONOMI KONSUMEN SEDIKIT MENINGKAT A. INDEKS
Lebih terperinciINDEK KOMPETENSI SEKOLAH SMA/MA (Daya Serap UN Murni 2014)
F INDEK KOMPETENSI SEKOLAH SMA/MA (Daya Serap UN Murni 2014) Kemampuan Siswa dalam Menyerap Mata Pelajaran, dan dapat sebagai pendekatan melihat kompetensi Pendidik dalam menyampaikan mata pelajaran 1
Lebih terperinciKeragaan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya
Keragaan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya No Kategori Satuan Aceh Sumut Sumbar Riau Jambi Sumsel Bengkulu Lampung Babel Kepri Potensi Lahan Ha Air 76.7 0 7.9 690.09 0.9 60. 069.66 767.9 79.6. Air
Lebih terperinciNAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA
2012, No.659 6 LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI NOMOR PER.07/MEN/IV/2011
Lebih terperinciIPM 2013 Prov. Kep. Riau (Perbandingan Kab-Kota)
IPM 2013 Prov. Kep. Riau (Perbandingan Kab-Kota) DISTRIBUSI PENCAPAIAN IPM PROVINSI TAHUN 2013 Tahun 2013 Tahun 2013 DKI DIY Sulut Kaltim Riau Kepri Kalteng Sumut Sumbar Kaltara Bengkulu Sumsel Jambi Babel
Lebih terperinciKINERJA TATA KELOLA PROVINSI SULAWESI SELATAN
KINERJA TATA KELOLA PROVINSI SULAWESI SELATAN SEKILAS TENTANG IGI Indonesia Governance Index (IGI) adalah pengukuran kinerja tata kelola pemerintahan (governance) di Indonesia yang sangat komprehensif.
Lebih terperinciInfo Singkat Kemiskinan dan Penanggulangan Kemiskinan
Info Singkat Kemiskinan dan Penanggulangan Kemiskinan http://simpadu-pk.bappenas.go.id 137448.622 1419265.7 148849.838 1548271.878 1614198.418 1784.239 1789143.87 18967.83 199946.591 294358.9 2222986.856
Lebih terperinciPENGANTAR WORKSHOP PEMUTAKHIRAN, VALIDASI DAN EVALUASI DATA SIMLUHKP TAHAP I TAHUN BPPP Banyuwangi, 4 Februari 2015
PENGANTAR WORKSHOP PEMUTAKHIRAN, VALIDASI DAN EVALUASI DATA SIMLUHKP TAHAP I TAHUN 2015 BPPP Banyuwangi, 4 Februari 2015 PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN PENGEMBANGAN SDM KELAUTAN DAN PERIKANAN
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN IV TAHUN 2015
No. 12/02/17/VI, 5 Februari 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN IV TAHUN 2015 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan IV-2015 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) triwulan IV-2015 di
Lebih terperinciTABEL 1 LAJU PERTUMBUHAN PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA (Persentase) Triw I 2011 Triw II Semester I 2011 LAPANGAN USAHA
No. 01/08/53/TH.XIV, 5 AGUSTUS PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TRIWULAN II TUMBUH 5,21 PERSEN Pertumbuhan ekonomi NTT yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada triwulan II tahun
Lebih terperinciC UN MURNI Tahun
C UN MURNI Tahun 2014 1 Nilai UN Murni SMP/MTs Tahun 2014 Nasional 0,23 Prov. Sulbar 1,07 0,84 PETA SEBARAN SEKOLAH HASIL UN MURNI, MENURUT KWADRAN Kwadran 2 Kwadran 3 Kwadran 1 Kwadran 4 PETA SEBARAN
Lebih terperinciMekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2017
Mekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2017 - Direktur Otonomi Daerah Bappenas - Temu Triwulanan II 11 April 2017 1 11 April 11-21 April (7 hari kerja) 26 April 27-28 April 2-3 Mei 4-5 Mei 8-9 Mei Rakorbangpus
Lebih terperinciNAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA. No Nama UPT Lokasi Eselon Kedudukan Wilayah Kerja. Bandung II.b DITJEN BINA LATTAS
5 LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI NOMOR PER.07/MEN/IV/2011
Lebih terperinciSTRATEGI AKSELARASI PROPINSI SULBAR DALAM MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI
STRATEGI AKSELARASI PROPINSI SULBAR DALAM MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI Wiko Saputra Peneliti Kebijakan Publik Perkumpulan Prakarsa PENDAHULUAN 1. Peningkatan Angka Kematian Ibu (AKI) 359 per
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN I TAHUN 2015
No. 30/05/17/V, 5 Mei 2015 INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN I TAHUN 2015 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan I-2015 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Triwulan I-2015 di Provinsi
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN I TAHUN 2016 SEBESAR 100,57
No. 28/05/17/VI, 4 Mei 2016 INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI BENGKULU TRIWULAN I TAHUN 2016 SEBESAR 100,57 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan I-2016 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) triwulan I-2016
Lebih terperinciPENGUATAN KEBIJAKAN SOSIAL DALAM RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) 2011
PENGUATAN KEBIJAKAN SOSIAL DALAM RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) 2011 ARAHAN WAKIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN TINGKAT NASIONAL (MUSRENBANGNAS) 28 APRIL 2010
Lebih terperinciEvaluasi Kegiatan TA 2016 dan Rancangan Kegiatan TA 2017 Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian *)
Evaluasi Kegiatan TA 2016 dan Rancangan Kegiatan TA 2017 Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian *) Oleh : Dr. Ir. Sumarjo Gatot Irianto, MS, DAA Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian *) Disampaikan
Lebih terperinciBADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. 07 November 2016
BADAN PUSAT STATISTIK 07 November 2016 Berita Resmi Statistik Pertumbuhan Ekonomi Kalimantan Tengah (Produk Domestik Regional Bruto) Indeks Tendensi Konsumen 7 November 2016 BADAN PUSAT STATISTIK Pertumbuhan
Lebih terperinciPERKEMBANGAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN UPSUS PENINGKATAN PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI TAHUN 2015
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN UPSUS PENINGKATAN PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI TAHUN 2015 Bahan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian Nasional 3 4 Juni 2015 KEMENTERIAN PERTANIAN
Lebih terperinciINDEKS TENDENSI KONSUMEN
No. 10/02/91 Th. VI, 6 Februari 2012 INDEKS TENDENSI KONSUMEN A. Penjelasan Umum Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik melalui
Lebih terperinciPENYALURAN DAK FISIK DAN DANA DESA TA 2017
PENYALURAN DAK FISIK DAN DANA DESA TA 2017 PELAKSANAAN PENYALURAN 1. Penyaluran melalui KPPN dilaksanakan berdasarkan PMK nomor 112/PMK.07/2017 tentang Perubahan PMK nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan
Lebih terperinciProfil Keaksaraan: Hasil Sensus Penduduk 2010
Profil Keaksaraan: Hasil Sensus Penduduk 2010 Razali Ritonga, MA razali@bps.go.id Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan Badan Pusat Statistik 15 SEPTEMBER 2012 1 PENGANTAR SENSUS: Perintah
Lebih terperinciHASIL Ujian Nasional SMP - Sederajat. Tahun Ajaran 2013/2014
HASIL Ujian Nasional SMP - Sederajat Tahun Ajaran 213/21 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta, 13 Juni 21 1 Ringkasan Hasil Akhir UN - SMP Tahun 213/21 Peserta UN 3.773.372 3.771.37 (99,9%) ya
Lebih terperinciBERITA RESMI STATISTIK
Indeks Tendensi Konsumen Provinsi Bengkulu Triwulan III-2017 No. 71/XI/17/VII, 6 November 2017 BERITA RESMI STATISTIK PROVINSI BENGKULU Indeks Tendensi Konsumen Provinsi Bengkulu Triwulan III - 2017 Indeks
Lebih terperinciMemahami Arti Penting Mempelajari Studi Implementasi Kebijakan Publik
Kuliah 1 Memahami Arti Penting Mempelajari Studi Implementasi Kebijakan Publik 1 Implementasi Sebagai bagian dari proses/siklus kebijakan (part of the stage of the policy process). Sebagai suatu studi
Lebih terperinciDIREKTORAT JENDERAL KETENAGALISTRIKAN KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
PROGRAM LISTRIK PERDESAAN DI INDONESIA: KEBIJAKAN, RENCANA DAN PENDANAAN Jakarta, 20 Juni 2013 DIREKTORAT JENDERAL KETENAGALISTRIKAN KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL KONDISI SAAT INI Kondisi
Lebih terperinciDirektorat Bina Gizi Masyarakat, Ditjen Bina Kesmas Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 23 Nopember 2010
PENCAPAIAN DAN UMPAN BALIK PELAPORAN INDIKATOR PEMBINAAN GIZI MASYARAKAT 2010 Direktorat Bina Gizi Masyarakat, Ditjen Bina Kesmas Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 23 Nopember 2010 SASARAN PEMBINAAN
Lebih terperinciSOSIALISASI FORUM PRA MUSRENBANGNAS TAHUN 2015
KEMENTERIAN PERENCANAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL SOSIALISASI FORUM PRA MUSRENBANGNAS TAHUN 2015 Direktur Kawasan Khusus dan Daerah Tertinggal Jakarta, 10 April 2015 AGENDA
Lebih terperinciPAGU SATUAN KERJA DITJEN BINA MARGA 2012
No Kode PAGU SATUAN KERJA DITJEN BINA MARGA 2012 Nama Satuan Kerja Pagu Dipa 1 4497035 DIREKTORAT BINA PROGRAM 68,891,505.00 2 4498620 PELAKSANAAN JALAN NASIONAL WILAYAH I PROVINSI JATENG 422,599,333.00
Lebih terperinciSURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016
SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-24.11-/216 DS1178-973-992-294 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU
Lebih terperinciDRAF APK-APM PENDIDIKAN TAHUN 2017
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan DRAF APK-APM PENDIDIKAN TAHUN 2017 Cutoff data tanggal 30-Nov-2017 PDSPK, Setjen Kemendikbud Jakarta, 11 Desember 2017 DRAF APK-APM PENDIDIKAN TAHUN AJARAN 2017/2018
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
6 HASIL DAN PEMBAHASAN Eksplorasi Data Gambaran dari peubah mata kuliah, IPK dan nilai Ujian Nasional yang ditata sesuai dengan mediannya disajikan sebagai boxplot dan diberikan pada Gambar. 9 3 Data 6
Lebih terperinciVIII. PROSPEK PERMINTAAN PRODUK IKAN
185 VIII. PROSPEK PERMINTAAN PRODUK IKAN Ketersediaan produk perikanan secara berkelanjutan sangat diperlukan dalam usaha mendukung ketahanan pangan. Ketersediaan yang dimaksud adalah kondisi tersedianya
Lebih terperinciDisabilitas. Website:
Disabilitas Konsep umum Setiap orang memiliki peran tertentu = bekerja dan melaksanakan kegiatan / aktivitas rutin yang diperlukan Tujuan Pemahaman utuh pengalaman hidup penduduk karena kondisi kesehatan
Lebih terperinciPENYAKIT MENULAR. Website:
PENYAKIT MENULAR Penyakit Menular Penyakit menular memberikan Informasi insiden, period prevalence dan prevalensi penyakit secara klinis dengan/tanpa informasi laboratorium yang digali melalui kuisioner.
Lebih terperinciKesehatan Lingkungan. Website:
Kesehatan Lingkungan Tujuan Menyediakan informasi: 1. Air (keperluan RT dan minum) 2. Sanitasi 3. Perumahan Air Keperluan Ruta dan Air Minum 1) Sumber 2) Rerata pemakaian air 3) Jarak ke penampungan tinja
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN TRIWULAN III TAHUN 2017
LAPORAN KINERJA DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN TRIWULAN III TAHUN 2017 KEMENTERIAN PERTANIAN-RI DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN OKTOBER 2017 2017 Laporan Kinerja Triwulan III DAFTAR ISI KATA PENGANTAR
Lebih terperinciKegiatan Penelitian. Kegiatan Penelitian
Kegiatan Penelitian Dalam memasuki periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahap ke-2 yaitu tahun 2010 2014 setelah periode RPJMN tahap ke-1 tahun 2005 2009 berakhir, pembangunan pertanian
Lebih terperinciSINKRONISASI RENCANA PROGRAM KERJA BNN TAHUN 2018
SINKRONISASI RENCANA PROGRAM KERJA BNN TAHUN 2018 Dr. AGUS SUDRAJAT, S.Sos, MA (KEPALA BIRO PERENCANAAN BNN) JAKARTA, 14 JUNI 2017 KEBIJAKAN DAN PENDEKATAN RENCANA KERJA PEMERINTAH 2018 KEBIJAKAN PENANGANAN
Lebih terperinciNAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA
5 LAMPIRAN I TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS TRANSMIGRASI NOMOR PER.07/MEN/IV/2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
Lebih terperinciMENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA
MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Disampaikan pada: SEMINAR NASIONAL FEED THE WORLD JAKARTA, 28 JANUARI 2010 Pendekatan Pengembangan Wilayah PU Pengembanga n Wilayah SDA BM CK Perkim BG AM AL Sampah
Lebih terperinciTUAN RUMAH KEJURNAS ANTAR PPLP TAHUN 2016
TUAN RUMAH KEJURNAS ANTAR PPLP TAHUN 2016 NO CABOR PROVINSI PELAKSANAAN KONTAK PERSON 1 Atletik DKI Jakarta 3 s.d 7 Agustus 2016 2 Dayung RIAU 22 s.d 27 Oktober 2016 Pak Sanusi Hp. 081275466550 3 Gulat
Lebih terperinci