BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Universitas Semarang merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang terletak di Jl. Soekarno-Hatta Tlogosari Semarang. Universitas Semarang berdiri sejak tanggal 23 Juni 1987 berdasarkan Mendikbud RI melalui Surat Keputusan No. 160/D/O/1993 tanggal 23 November Universitas Semarang merupakan perkembangan dari Politeknik Semarang. Hingga saat ini Universitas Semarang terus melakukan perkembangan dengan menyediakan berbagai progdi yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Terdapat berbagai progdi yang ada di Universitas Semarang diantaranya adalah Hukum, Manajemen, Akuntansi, Psikologi, Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknologi Hasil Pertanian, Produksi Ternak, Teknik Informatika, dan Sistem Informasi. Fokus sasaran pada penelitian disini adalah fakultas Psikologi. Fakultas Psikologi berdiri pada tahun 1999 berdasarkan Surat Keputusan Dirjen DIKTI No. 282/DIKTI/Kep/1999. Pada saat ini Fakultas Psikologi Universitas Semarang telah terakreditasi dengan nilai B. Fakultas Psikologi Universitas Semarang terletak pada gedung T dan memiliki lima bidang minat yaitu Psikologi Industri, Organisasi dan Sumber Daya Manusia, Psikologi Perkembangan, Psikologi Pendidikan, Psikologi Sosial dan Psikologi Klinis. Fakultas Psikologi angkatan 2015 terdiri dari empat kelas yaitu dua kelas pagi dan dua kelas sore. Setiap kelas terdiri dari 40 mahasiswa. 33

2 34 Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan Sampel mahasiswa angkatan 2015 kelas pagi dengan pertimbangan sebagai berikut: a. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Semarang angkatan 2015 dipilih sebagai populasi penelitian karena sudah melalui berbagai kegiatan akademik dan proses pembelajaran sampai semester enam. Hal tersebut memudahkan peneliti untuk melihat seberapa besar penundaan yang dihubungkan dengan motivasi diri selama mengikuti kegiatan perkuliahan. b. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Semarang angkatan 2015 memiliki tuntutan tugas yang lebih berat dibandingkan angkatan sesudahnya. Mahasiswa dituntut untuk lebih mandiri, disiplin serta aktif menjalani pembelajaran akademik. Banyaknya tuntutan yang harus dihadapi oleh mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Semarang angkatan 2015 dapat memicu terjadinya perilaku penundaan tugas akademik. c. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Semarang angkatan 2015 kelas pagi dipilih karena lebih efektif dan peneliti memiliki beberapa rekan yang berada di kelas pagi tersebut yang mana diharapkan dapat memudahkan peneliti saat pengambilan data sehingga proses penelitian dapat berjalan dengan lancar. B. Persiapan Penelitian 1. Penyusunan Alat Ukur Penyusunan alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skala. Penyusunan skala meliputi prosedur pembuatan skala, penentuan skor item, dan jumlah item.

3 35 Penelitian ini menggunakan dua skala, yaitu skala prokrastinasi akademik dan skala motivasi belajar. a. Skala Prokrastinasi Akademik Skala ini dibuat berdasarkan tiga aspek prokrastinasi akademik, yang meliputi kecenderungan untuk menunda atau melakukan hal lain yang lebih menyenangkan, kesulitan dan penghindaran dalam melakukan sesuatu yang tidak disukai dan kecenderungan menyalahkan orang lain. Jumlah keseluruhan item pada skala ini adalah 30 item berupa pernyataanpernyataan dengan perincian 15 item favourable dan 15 item unfavourable. Sebaran item skala prokrastinasi akademik dapat dilihat pada tabel 3. Tabel 3 Sebaran Item Skala Prokrastinasi Akademik Aspek-Aspek Jumlah Pernyataan/Item Total Favourable Unfavourable Kecenderungan untuk menunda atau melakukan hal lain 2, 3, 25, 26, 28 6, 12, 15, 18, Kesulitan dan penghindaran 10 1, 10, 19, 22, dalam sesuatu yang tidak 4, 9, 11, 27, disukai Menyalahkan orang lain 7, 8, 14, 16, 5, 13, 17, 20, Total

4 36 b. Skala Motivasi Belajar Skala ini disusun berdasarkan lima aspek, yaitu ada keinginan untuk berhasil, ada dorongan serta kebutuhan dalam belajar, adanya penghargaan dalam belajar, adanya kegiatan menarik dalam belajar dan adanya lingkungan belajar yang kondusif. Skala ini terdiri dari 30 item berupa pernyataanpernyataan dengan rincian 15 item favourable dan 15 item unfavourable. Sebaran item skala motivasi belajar dapat dilihat pada tabel 4. Tabel 4 Sebaran Item Skala Motivasi Belajar Jumlah Pernyataan/Item Total Aspek-Aspek Favourable Unfavourable Ada keinginan untuk berhasil 3, 7, 10 5, 19, 30 6 Ada dorongan serta kebutuhan 6 9, 13, 25 1, 8, 15 dalam belajar Adanya penghargaan dalam 6 12, 20, 24 2, 16, 26 belajar Adanya kegiatan menarik 6 21, 23, 27 6, 14, 29 dalam belajar Adanya lingkungan belajar 6 4, 11, 22 17, 18, 28 yang kondusif Total

5 37 2. Permohonan Izin Penelitian Pelaksanaan penelitian diawali dengan pengajuan izin permohonan kepada Dekan Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang untuk mendapatkan surat izin penelitian yang nanti akan diberikan kepada Dekan Universitas Semarang. Peneliti mendapatkan izin surat penelitian secara resmi dari Dekan Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang dengan nomor 1839/B.7.3/FP/II/2018 pada tanggal 26 Februari 2018 yang ditujukan kepada Dekan Fakultas Psikologi Universitas Semarang. Selanjutnya pada tanggal 6 Maret 2018 Dekan Fakultas Psikologi melalui nomor surat 152/USM.H4.F.Psi/I/2018 memberikan perizinan tertulis kepada peneliti untuk melakukan penelitian di kampus Universitas Semarang Fakultas Psikologi. C. Pelaksanaan Penelitian Setelah melakukan izin ke beberapa pihak, peneliti mulai melakukan penelitian. Penelitian dilakukan di salah satu kelas pagi Fakultas Psikologi Universitas Semarang yaitu kelas A pada tanggal 15 Maret 2018 dimulai pukul 12:40 WIB. Penelitian dilakukan di ruangan T31a Fakultas Psikologi Universitas Semarang. Subyek pada penelitian ini berjumlah 40 mahasiswa. Penelitian dilakukan di dalam ruangan secara bersamaan agar mudah untuk mengontrolnya. Ada beberapa langkah yang peneliti lakukan untuk menyebarkan skala kepada subyek. Langkah pertama yang dilakukan peneliti adalah memperkenalkan identitas diri serta menjelaskan

6 38 tujuan kedatangan peneliti. Selanjutnya, peneliti mulai menyebarkan skala kepada para mahasiswa. Langkah ketiga, peneliti meminta subyek untuk memberikan identitas diri dengan lengkap pada tulisan yang telah disediakan. Langkah keempat, peneliti menjelaskan prosedur pengisian skala, setelah itu peneliti mempersilahkan subyek untuk mengerjakan skala tersebut. Langkah selanjutnya, setelah proses pengisian skala selesai, peneliti meminta subyek untuk mengumpulkannya kembali kepada peneliti. Langkah terakhir, setelah peneliti memperoleh data dari subyek, peneliti melakukan skoring dan tabulasi. Hasil tabulasi tersebut akan menjadi data penelitian. Setelah dihitung item yang valid dan gugur, maka skor item yang gugur dihilangkan dan skor item yang valid ditabulasi ulang. Hasil tabulasi yang baru dijadikan sebagai data penelitian. D. Uji Validitas dan Reliabilitas Uji validitas menggunakan analisis korelasi Spearman, kemudian hasilnya dikorelasi menggunakan rumus Part Whole. Uji reliabilitas terhadap kedua alat ukur digunakan teknik Alpha Cronbach. 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Prokrastinasi Akademik Data yang sudah terkumpul dari skala prokrastinasi akademik menggunakan program statistik Statistical Packages for Social Sciences (SPSS) for Windows version 22. Berdasarkan hasil penghitungan uji validitas prokrastinasi akademik diperoleh hasil bahwa dari 30 item dinyatakan seluruh 30 item valid. Item yang valid tersebut memiliki

7 39 koefisien validitas antara 0,318 hingga 0,888 dengan menggunakan taraf signifikansi 5%. Hasil penghitungan uji reliabilitas menggunakan teknik Alpha Cronbach diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,976. Hasil penghitungan uji coba dapat dilihat pada lampiran C-1. Rincian item yang valid dan gugur pada skala prokrastinasi akademik dapat dilihat pada tabel 5. Tabel 5 Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Prokrastinasi Akademik Jumlah Pernyataan/Item Total Aspek-Aspek Item Favourable Unfavourable Valid Kecenderungan untuk menunda atau melakukan hal lain 2, 3, 25, 26, 28 6, 12, 15, 18, Kesulitan dan penghindaran 10 1, 10, 19, 22, dalam sesuatu yang tidak 4, 9, 11, 27, disukai Menyalahkan orang lain 7, 8, 14, 16, 5, 13, 17, 20, Total Item Valid Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Motivasi Belajar Data yang sudah terkumpul dari skala Motivasi Belajar menggunakan program statistik SPSS versi 16. Berdasarkan hasil penghitungan uji validitas motivasi belajar diperoleh dari 30 item

8 40 terdapat 17 item yang dinyatakan gugur dan 13 item dinyatakan valid. Item yang valid tersebut memiliki koefisien validitas antara 0,357 hingga 0,904 dengan menggunakan taraf signifikansi 5%. Hasil penghitungan uji reliabilitas menggunakan teknik Alpha Cronbach diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,940. Hasil penghitungan uji coba dapat dilihat pada lampiran C-2. Rincian item yang valid dan gugur pada skala motivasi belajar dapat dilihat pada tabel 6. Tabel 6 Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Motivasi Belajar Jumlah Pernyataan/Item Total Aspek-Aspek Item Favourable Unfavourable Valid Ada keinginan untuk berhasil 3*, 7, 10 5, 19, 30 5 Ada dorongan serta kebutuhan 3 9*, 13*, 25* 1, 8, 15 dalam belajar Adanya penghargaan dalam 2 12*, 20*, 24* 2, 16*, 26 belajar Adanya kegiatan menarik 1 21*, 23*, 27* 6*, 14, 29* dalam belajar Adanya lingkungan belajar 2 4*, 11*, 22* 17*, 18, 28 yang kondusif Total Item Valid Keterangan : Tanda (*) : item yang gugur