PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Transkripsi

1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI PADA SISWA KELAS X AP 1 SMK NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI Oleh: DITA BEKTI PRAMESTI K FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA Mei 2015 i

2

3 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI PADA SISWA KELAS X AP 1 SMK NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2014/2015 Oleh: DITA BEKTI PRAMESTI K Skripsi Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapat gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA Mei 2015 iii

4

5

6 MOTTO Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah (Thomas Alva Edison) Kita berdoa kalau kesusahan dan membutuhkan sesuatu, mestinya kita juga berdoa dalam kegembiraan besar dan saat rezeki melimpah (Kahlil Gibran) Bersyukurlah untuk hari ini, dan bergegaslah untuk esok (Peneliti) Kemenangan yang seindah-indahnya dan sesukar-sukarnya yang boleh direbut oleh manusia ialah menundukan diri sendiri (Ibu Kartini) Menunda satu pekerjaan, hanya akan membuat banyak pekerjaan berikutnya menjadi tertunda (Peneliti) Semua orang tidak perlu menjadi malu karena pernah berbuat kesalahan, selama ia menjadi lebih bijaksana daripada sebelumnya (Alexander Pope) Bisa karena biasa (Peneliti) vi

7 HALAMAN PERSEMBAHAN Skripsi ini peneliti persembahkan kepada : Allah SWT. Alhamdulillah, berkat rahmat dan hidayah-nya sehingga peneliti diberikan kemudahan dalam menyelesaikan skripsi Bapak dan Ibu tercinta atas do a, dukungan, semangat, motivasi dan kasih sayang yang selalu tercurah Kakak dan adik tersayang, Putut Bayu Pribadi dan Susanto Hari Purnomo yang selalu memberikan dukungan dan semangat Keluarga besar yang selalu memberikan motivasi Sahabat-sahabatku tersayang, Chomsah, Intan, Rizki, Ika, Lina, Ana, Putri dan teman-teman yang selalu menjadi sumber inspirasi Teman-teman kost tersayang Alamanda Putri yang selalu memberi semangat, dukungan dan inspirasi Teman-teman seperjuangan PPL 2014 SMK Negeri 1 Sukoharjo Teman-teman seperjuangan KKN 2014 Karanggede, Arjosari, Pacitan Teman seperjuangan Pendidikan Ekonomi kelas C 2011 Teman seperjuangan Pendidikan Administrasi Perkantoran 2013 Almamater Universitas Sebelas Maret Surakarta vii

8 ABSTRAK Dita Bekti Pramesti. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI PADA SISWA KELAS X AP 1 SMKNEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2014/ Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Mei Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas X AP 1 pada mata pelajaran melakukan prosedur administrasi di SMK Negeri 1 Sukoharjo melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pelaksanaan penelitian ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat tahap; (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan interpretasi, (4) analisis dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AP 1 di SMK Negeri 1 Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 36 siswa. Penelitian ini berkolaborasi dengan guru mata pelajaran melakukan prosedur administrasi, peneliti dan partisipasi aktif dari siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui empat teknik, yaitu: (1) observasi, (2) wawancara, (3) dokumentasi, dan (4) tes. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran melakukan prosedur administrasi. Hal ini dibuktikan pada siklus I dan siklus II bahwa keaktifan belajar dan hasil belajar siswa selalu meningkat. Sebelum penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 73,19 (47,22%). Sedangkan keaktifan siswa dari aktivitas visual dengan 52,78%, aktivitas lisan 47,23%, aktivitas mendengarkan 41,66%, aktivitas menulis 38,89%, aktivitas mental 41,66% dan aktivitas emosional dengan 36,11%. Pada siklus I, nilai rata-rata hasil belajar siswa mencapai 76,86 (66,67%). Sedangkan keaktifan siswa pada aktivitas visual dengan 72,22%, aktivitas lisan 61,11%, aktivitas mendengar mencapai 84,34%, aktivitas menulis 61,11%, aktivitas mental mencapai 91,67% dan aktivitas emosional mencapai 80,55%. Pada siklus II, nilai rata-rata hasil belajar siswa meningkat pada 80,44 (86,11%). Sedangkan keaktifan siswa dari aktivitas visual mencapai 88,88%, kegiatan lisan mencapai 91,66%, aktivitas mendengar mencapai 94,44%, aktivitas menulis mencapai 94,44%, aktivitas mental mencapai 97,22% dan aktivitas emosional mencapai 97,22%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar melakukan prosedur administrasi pada siswa X AP 1 SMK Negeri 1 Sukoharjo pada tahun ajaran 2014/2015. Kata kunci: jigsaw, keaktifan siswa, hasil belajar siswa viii

9 ABSTRACT Dita Bekti Pramesti. APPLICATION OF THE COOPERATIVE LEARNING MODEL OF THE JIGSAW TYPE TO IMPROVE LEARNING ACTIVENESS AND LEARNING RESULT ON MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI OF THE STUDENTS IN GRADE X AP 1 OF STATE VOCATIONAL HIGH SCHOOL 1 OF SUKOHARJO IN ACADEMIC YEAR 2014/2015. Skripsi. Surakarta: The Faculty of Teacher Training and Education, Sebelas Maret University, Surakarta, May The objective of this research is to improve the learning activeness and learning result in the subject matter of Melakukan Prosedur Administrasi of the students in Grade X AP 1 of State Vocational High School 1 of Sukoharjo through the application of the cooperative learning model of the Jigsaw type. This research used the classroom action research with two cycles. Each cycle consisted of four phases, namely: (1) planning, (2) implementation, (3) observation and interpretation, and (4) analysis and reflection. The subjects of research were the students as many as 36 in Grade X AP1 of State Vocational High School 1 of Sukoharjo in Academic Year 2014/2015. The research involved the teacher of the subject matter of Melakukan Prosedur Administrasi, the researcher, and the students of the school. The data of research were collected through observation, in-depth interview, documentation, and test. The results of research show the students improvement of learning activeness and learning result in the subject matter of Melakukan Prosedur Administrasi as shown by the improvement in Cycle I and Cycle II. Prior to the application of the learning model of the Jigsaw type, the average score of their learning result is with the percentage of 47.22%, and the percentages of their learning activeness in the aspects of visual activity, speaking activity, listening activity, writing activity, mental activity, and emotional activity are 52.78%, 47.23%, 41.66%, 38.89%, 41.66%, and 36.11% respectively. Following the treatment, the average score becomes with the percentage of 66.67% in Cycle I and with the percentage of 86.11% in Cycle II. In addition, and the percentages of their learning activeness in the aspects of visual activity, speaking activity, listening activity, writing activity, mental activity, and emotional activity become 72.22%, 61.11%, 84.34%, 61.11%, 91.67%, and 91.66% in Cycle I and 88.88%, 91.88%, 94.44%, 94.44%, 97.22%, and 97.22% in Cycle II. Thus, the application of the cooperative learning model of the Jigsaw type can improve the learning activeness and learning result in the subject matter of Melakukan Prosedur Administrasi of the students in Grade X AP1 of State Vocational High School 1 of Sukoharjo in Academic Year 2014/2015. Keywords: Jigsaw, learning activeness, and learning result ix

10 KATA PENGANTAR Puji syukur peneliti panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-nya skripsi ini akhirnya dapat diselesaikan dengan baik dalam memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan. Terdapat hambatan dan kesulitan dalam penyelesaian penulisan skripsi ini, namun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak akhirnya hambatan dan kesulitan yang ada dapat teratasi. Maka dari itu, atas segala bantuan peneliti sampaikan terima kasih kepada yang terhormat: 1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan surat ijin penyusun skripsi dan memberikan ijin guna mengadakan penelitian. 2. Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah menyetujui atas permohonan ijin penulisan skripsi ini. 3. Ketua Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah menyetujui atas permohonan ijin penulisan skripsi ini. 4. Dr. Andre Noevi Rahmanto, M.Si selaku Pembimbing Akademis yang telah membimbing dan mengarahkan peneliti dalam menyelesaikan kuliah selama ini. 5. Drs. Ign. Wagimin, M.Si selaku Pembimbing I yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan pengarahan, bimbingan, dan dorongan sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. 6. Dra. Patni Ninghardjanti, M.Pd selaku Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan pengarahan, bimbingan, dan dorongan sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. 7. Dosen Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan, sehingga dapat menunjang terselesainya skripsi ini. x

11 8. Tim Penguji Skripsi yang telah menyediakan waktu dan tenaga untuk menguji peneliti, sehingga peneliti dapat melaksanakan ujian skripsi guna menyelesaikan studi di bangku kuliah. 9. Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sukoharjo yang telah memberikan ijin untuk melaksanakan penelitian. 10. R. Ponjto Widagdo, S.Pd selaku guru mata pelajaran melakukan prosedur administrasi yang telah membantu pelaksanaan penelitian serta memberi bimbingan dan motivasi serta wawasan kepada peneliti. 11. Siswa kelas X Administrasi Perkantoran 1 SMK Negeri 1 Sukoharjo yang telah bersedia berpartisipasi dalam pelaksanaan penelitian. 12. Berbagai pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan yang tidak mungkin peneliti sebutkan satu persatu Semoga amal kebaikan semua pihak tersebut mendapatkan imbalan dari Allah SWT. Segala kritik dan saran sangat peneliti harapkan dari pembaca guna dapat memperbaiki penulisan yang akandatang. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang pendidikan. Surakarta, Mei 2015 Peneliti xi

12 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN PERNYATAAN... ii HALAMAN PENGAJUAN... iii HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... iv HALAMAN PENGESAHAN... v HALAMAN MOTTO... vi HALAMAN PERSEMBAHAN... vii ABSTRAK... viii ABSTRACT... ix KATA PENGANTAR... x DAFTAR ISI... xii DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR LAMPIRAN... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 5 C. Tujuan Penelitian... 5 D. Manfaat Hasil Penelitian... 5 BAB II LANDASAN TEORI... 7 A. Kajian Pustaka 1. Hakikat Belajar dan Pembelajaran... 7 a. Pengertian Belajar... 7 b. Prinsip Belajar... 8 c. Tujuan Belajar d. Faktor yang Mempengaruhi Belajar e. Pengertian Pembelajaran f. Komponen Pembelajaran commit... to user 12 xii

13 2. Hakikat Model Pembelajaran Kooperatif a. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif b. Tujuan Model Pembelajaran Kooperatif c. Unsur-unsur Model Pembelajaran Kooperatif d. Jenis Model Pembelajaran Kooperatif e. Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Kooperatif Hakikat Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw a. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw b. Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw c. Kelebihan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw d. Kelemahan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw HakikatKeaktifan Belajar Siswa a. Pengertian Keaktifan Belajar b. Faktor yang Mempengaruhi Keaktifan Belajar c. Indikator Keaktifan Siswa Hakikat Hasil Belajar a. Pengertian Hasil Belajar b. Fungsi Hasil Belajar c. Klasifikasi Hasil Belajar Mata Pelajaran Melakukan Prosedur Administrasi B. Penelitian yang Relevan C. Kerangka Berfikir D. Hipotesis Tindakan BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Tempat Penelitian Waktu Penelitian B. Subjek dan Objek Penelitian Subjek Penelitian Objek Penelitian C. Data dan Sumber Data xiii

14 1. Data Sumber Data D. Pengumpulan Data E. Uji Validitas Data F. Analisis Data G. Indikator Kinerja Penelitian H. Prosedur Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pratindakan B. Deskripsi Hasil Tindakan Tiap Siklus Siklus I a. Perencanaan Tindakan I b. Pelaksanaan Tindakan I c. Observasi dan Interpretasi I d. Analisis dan Refleksi I Siklus II a. Perencanaan Tindakan II b. Pelaksanaan Tindakan II c. Observasi dan Interpretasi II d. Analisis dan Refleksi II C. Perbandingan Hasil Tindakan Antarsiklus D. Pembahasan BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan B. Implikasi C. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xiv

15 DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Tabel 3.2 Indikator Ketercapaian Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Tabel 4.1 Keaktifan Siswa Pratindakan Tabel 4.2 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pratindakan Tabel 4.3 Keaktifan Siswa Siklus I Tabel 4.4 Aktivitas Visual (Visual Activities) pada Siklus I Tabel 4.5 Aktivitas Lisan (Oral Activities) pada Siklus I Tabel 4.6 Aktivitas Mendengar (Listening Activities) pada Siklus I Tabel 4.7 Aktivitas Menulis (Writing Activities) pada Siklus I Tabel 4.8 Aktivitas Mental (Mental Activities) pada Siklus I Tabel 4.9 Aktivitas Emosional (Emotional Activities) pada Siklus I Tabel 4.10 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I Tabel 4.11 Keaktifan Siswa Siklus II Tabel 4.12 Aktivitas Visual (Visual Activities) pada Siklus II Tabel 4.13 Aktivitas Lisan (Oral Activities) pada Siklus II Tabel 4.14 Aktivitas Mendengar (Listening Activities) pada Siklus II Tabel 4.15 Aktivitas Menulis (Writing Activities) pada Siklus II Tabel 4.16 Aktivitas Mental (Mental Activities) pada Siklus II Tabel 4.17 Aktivitas Emosional (Emotional Activities) pada Siklus II Tabel 4.18 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II Tabel 4.19 Perbandingan Aktivitas Visual antar Pratindakan dan Siklus I Tabel 4.20 Perbandingan Aktivitas Lisan antar Pratindakan dan Siklus I Tabel 4.21 Perbandingan Aktivitas Mendengar antar Pratindakan dan Siklus I Tabel 4.22 Perbandingan Aktivitas Menulis antar Pratindakan dan Siklus I Tabel 4.23 Perbandingan Aktivitas Mental antar Pratindakan dan Siklus I Tabel 4.24 Perbandingan Aktivitas Emosional antar Pratindakan dan Siklus I Tabel 4.25 Perbandingan Aktivitas commit Visual to antar user Siklus I dan Siklus II xv

16 Tabel 4.26 Perbandingan Aktivitas Visual pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Tabel 4.27 Perbandingan Aktivitas Lisan antar Siklus I dan Siklus II Tabel 4.28 Perbandingan Aktivitas Lisan pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Tabel 4.29 Perbandingan Aktivitas Mendengar antar Siklus I dan Siklus II Tabel 4.30 Perbandingan Aktivitas Mendengar pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Tabel 4.31 Perbandingan Aktivitas Menulis antar Siklus I dan Siklus II Tabel 4.32 Perbandingan Aktivitas Menulis pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Tabel 4.33 Perbandingan Aktivitas Mental antar Siklus I dan Siklus II Tabel 4.34 Perbandingan Aktivitas Mental pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Tabel 4.35 Perbandingan Aktivitas Emosional antar Siklus I dan Siklus II Tabel 4.36 Perbandingan Aktivitas Emosional pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Tabel 4.37 Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II xvi

17 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Ilustrasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Penelitian Tindakan Kelas Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas Gambar 4.1 Diagram Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pratindakan Gambar 4.2 Diagram Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I Gambar 4.3 Diagram Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II Gambar 4.4 Diagram Ketercapaian Aktivirtas Visual pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Gambar 4.5 Diagram Ketercapaian Aktivirtas Lisan pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Gambar 4.6 Diagram Ketercapaian Aktivirtas Mendengar pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Gambar 4.7 Diagram Ketercapaian Aktivirtas Menulis pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Gambar 4.8 Diagram Ketercapaian Aktivirtas Mental pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Gambar 4.9 Diagram Ketercapaian Aktivirtas Emosional pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Gambar 4.10 Histogram Ketuntasan Hasil Belajar Siswa pada Pratindakan, Siklus I dan Siklus II xvii

18 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Silabus Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II Lampiran 4 Materi Ajar Siklus I Lampiran 5 Materi Ajar Siklus II Lampiran 6 Daftar Absensi Siklus I Lampiran 7 Daftar Absensi Siklus II Lampiran 8 Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus I Lampiran 9 Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II Lampiran 10 Kisi-kisi Observasi Keaktifan Siswa Lampiran 11 Rubrik Kriteria Penilaian Keaktifan Siswa Lampiran 12 Lembar Observasi Keaktifan Siswa Lampiran 13 Lembar Observasi Keaktifan Siswa Pratindakan Lampiran 14 Lembar Observasi Keaktifan Siswa Siklus I Lampiran 15 Lembar Observasi Keaktifan Siswa Siklus II Lampiran 16 Kisi-kisi Soal Tes Siklus I Lampiran 17 Kisi-kisi Soal Tes Siklus II Lampiran 18 Kriteria Penilaian Soal Tes Siklus I Lampiran 19 Kriteria Penilaian Soal Tes Siklus II Lampiran 20 Soal dan Kunci Jawaban Tes Siklus I Lampiran 21 Soal dan Kunci Jawaban Tes Siklus II Lampiran 22 Daftar Nilai Tes Siswa Pratindakan Lampiran 23 Daftar Nilai Tes Siswa Siklus I Lampiran 24 Daftar Nilai Tes Siswa Siklus II Lampiran 25 Daftar Pembagian Kelompok Asal Lampiran 26 Daftar Pembagian Kelompok Ahli Siklus I Lampiran 27 Daftar Pembagian Kelompok Ahli Siklus II Lampiran 28 Pedoman dan Hasil Wawancara Guru Lampiran 29 Pedoman dan Hasil Wawancara Siswa xviii

19 Lampiran 30 Dokumentasi Kegiatan Pembelajaran Lampiran 31 Surat Ijin Menyusun Skripsi Lampiran 32 Surat Ijin Penelitian Lampiran 33 Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian xix