PERSETUJUAN PEMBIMBING...

Transkripsi

1 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL... ii HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN... iii HALAMAN PERSEMBAHAN... iv HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... v HALAMAN PENGESAHAN... vi HALAMAN MOTTO... vii HALAMAN KATA PENGANTAR... viii HALAMAN DAFTAR ISI... x HALAMAN DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xv PEDOMAN LITERASI... xvi الملخص... xviii ABSTRACT... xix ABSTRAK... xx BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 7 C. Tujuan Penelitian... 7 D. Manfaat Penelitian Manfaat Teoritis Manfaat Praktis... 8 E. Sistematika Pembahasan... 9 BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Fikih Zakat Pengertian Zakat x

2 2. Perbedaan Zakat, Infaq dan Sedekah Dasar hukum Zakat Macam-macam dan Sistem Pendistribusian Zakat Hikmah dan tujuan Zakat... 2 B. Zakat Penghasilan Pengertian Zakat Penghasilan Dasar Hukum Zakat penghasilan Kesimpulan Pendapat Ulama Kontemporer tentang Zakat Penghasilan Fatwa tentang Zakat Penghasilan C. Teori Perilaku Terencana (Theory of Planned Behavior/TPB) Nilai Personal Sikap Norma Subjektif Kontrol Perilaku Komitmen / Niat D. Penelitian Terdahulu E. Kerangka Berpikir F. Hipotesis BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis Penelitian Pendekatan Penelitian B. Populasi dan Sampel C. Definisi Operasional, Pengukuran dan Dimensi Variabel D. Metode dan Teknik Pengumpulan Data E. Teknik Analisis Data Pengembangan Model Teoritis Membentuk Diagram Alur (Path Diagram) Mengubah Diagram Alur ke dalam Model Persamaan Struktural... xi 81

3 4. Memilih Matrik Input dan Estimasi Model MenelitiMunculnya Masalah Identifikasi Evaluasi Kriteria Goodness of Fit Uji Kesesuaian dan Uji Statistik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian B. Hasil Penelitian Deskriptif Variabel Hasil Uji Validitas Dan Reliabilitas Proses Analisis Data dan Pengujian Model Penelitian C. Pembahasan Pengaruh Nilai Personal Terhadap Sikap Dalam Membayar Zakat Penghasilan Pengaruh Sikap Terhadap Komitmen Dalam Membayar Zakat Penghasilan Pengaruh Norma Subjektif Terhadap Komitmen Dalam Membayar Zakat Penghasilan Pengaruh Kontrol Perilaku Terhadap Komitmen Dalam Membayar Zakat Penghasilan BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Keterbatasan C. Saran DAFTAR PUSTAKA xii

4 DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Niṣȃb dan Tarif Zakat Penghasilan Tabel 2.2. Daftar Penelitian Terdahulu Tabel 3.1 Nishab Zakat Penghasilan Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran Tabel 3.3 Model Teoritis Tabel 3.4 Model Persamaan Struktural Tabel 3.5 Goodness of Fit Index Tabel 4.1 Deskripsi Sampel Penelitian Tabel 4.2 Indeks Nilai Personal Tabel 4.3 Indeks Sikap Tabel 4.4 Indeks Norma Subjektif Tabel 4.5 Indeks Kontrol Perilaku Tabel 4.6 Indeks Komitmen Zakat Tabel 4.7 Standardized Regression Weight Eksougen Tabel 4.8 Perhitungan Variance Extracted dan ReliabilityConstructs Tabel 4.9 Modification Indices Konstruk Eksougen Tabel 4.10 Output Full Model Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas Tabel 4.12 Multivariate Outliers Tabel 4.13 Pengujian Hipotesis xiii

5 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Theory of Planned Behavior... Gambar 2.2. Hubungan antara sikap, normasubjective, dan komitmen 43 berperilakumenurut teori Reasoned Action Gambar 2.3 Model Perilaku Konsumen menurut Assael Gambar 2.4 Hubungan Nilai, Sikap dan Tingkah Laku Gambar 2.5 Hubungan Nilai, Sikap dan Komitmen Gambar 2.6 Kerangka Pemikiran Teoritis Gambar 3.1 Dimensi Variabel Nilai Personal Gambar 3.2 Dimensi Variabel Sikap Gambar 3.3 Dimensi Variabel Norma Subjektif Gambar 3.4 Dimensi Variabel Kontrol Perilaku Gambar 3.5 Dimensi Variabel Komitmen Gambar 3.6 Path Diagram Gambar 4.1 Path Diagram Gambar 4.2 Confirmatory Factor Analysis Konstruk Eksougen Gambar 4.3 Confirmatory Factor Analysis Konstruk Eksougen Perbaikan Gambar 4.4 Confirmatory Factor Analysis Konstruk Endougen Gambar 4.5 Full Model SEM xiv

6 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Lampiran 2 Rekapitulasi Data Penelitian Lampiran 3 Lampiran SPSS Lampiran 4 Lampiran AMOS xv

7 PEDOMAN TRANSLITERASI1 1. Di dalam naskah tesis ini banyak dijumpai nama dan istilah teknis (technical term) yang berasal dari bahasa Arab ditulis dengan huruf Latin. Pedoman transliterasi yang digunakan untuk penulisan tersebut adalah sebagai berikut: Kons. ا ب ت ث ج ح خ د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ع غ ف ق ك ل م ن و ARAB Nama Alif Ba Ta Tsa Jim Cha Kha Dal Dzal Ra Za Sin Syin Shad Dlat Tha Dha Ain Ghain Fa Qaf Kaf Lam Mim Nun Wawu LATIN Kons. B T ṡ J ḥ Kh D dh R Z S Sh Ṣ Ḍ ṭ ẓ Gh F Q K L M N W 1 Nama Tidak dilambangkan Be Te Es (dengan titik di atas) Je Ha (dengan titik di bawah) Ka dan ha De De dan ha Er Zet Es Es dan ha Es (dengan titik di bawah) De (dengan titik di bawah) Te (dengan titik di bawah) Zet (dengan titik di bawah) Koma terbalik di atas Ge dan ha Ef Qi Ka El Em En We Pascasarjana STAIN Kudus, Pedoman Penyusunan Tesis, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Kudus, 2006), hlm xvi

8 هـ ء ي Ha Hamzah Ya H Y Ha Apostrof Ye 2. Vokal rangkap atau diftong bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara harakat dengan huruf, transliterasinya dalam tulisan Latin dilambangkan dengan gabungan huruf sebagai berikut: a. Vokal rangkap ( ) أ و dilambangkan dengan gabungan huruf aw, misalnya: al- yawm. b. Vokal rangkap ( ) أ ي dilambangkan dengan gabungan huruf ay, misalnya: al-bayt. 3. Vokal panjang atau maddah bahasa Arab yang lambangnya berupa harakat dan huruf, transliterasinya dalam tulisan Latin dilambangkan dengan huruf dan tanda macron (coretan horisontal) di atasnya, misalnya ( حة = الف اج ), ( = ال عل ىم - um ) dan ( = ق ي مة - ). 4. Syaddah atau tasydid yang dilambangkan dengan tanda syaddah atau tasydid, transliterasinya dalam tulisan Latin dilambangkan dengan huruf yang sama dengan huruf yang bertanda syaddah itu, misalnya ( حد = ḥaddun ), ( = سد saddun ), ( = ط ي ة ṭayyib ). 5. Kata sandang dalam bahasa Arab yang dilambangkan dengan huruf alif-lam, transliterasinya dalam tulisan Latin dilambangkan dengan huruf al, terpisah dari kata yang mengikuti dan diberi tanda hubung, misalnya ( = الب يث al-bayt ), ( =الس مآء ṭah 6. ). mati atau yang dibaca seperti ber-ḥ transliterasinya dalam tulisan Latin dilambangkan dengan huruf h, sedangkan ( = ر ؤي ة ال هالل ṭah yang hidup dilambangkan dengan huruf t, misalnya - atau ). 7. Tanda apostrof ( ) sebagai transliterasi huruf hamzah hanya berlaku untuk yang terletak di tengah atau di akhir kata, misalnya ( = ر ؤي ة ). xvii ), ( = ف ق ه اء