Berita Resmi Statistik

Transkripsi

1 17 Desember 2018

2 2 Berita Resmi Statistik 17 Desember 2018 Ekspor dan Impor Upah Buruh Indeks Pembangunan TIK 2017

3 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR INDONESIA No. 100/12/Th. XXI, 17 Desember 2018

4 4 PERKEMBANGAN EKSPOR Nilai Ekspor November 2018 Mencapai US$14,83 Miliar Turun 6,69 Persen Dibanding Oktober ,28% -6,69% US$1,54 miliar -10,75% US$1,37 miliar US$15,33 miliar US$14,36 miliar -6,25% US$13,46 miliar November 2017 Oktober 2018 November 2018 Migas Nonmigas

5 5 Perkembangan Ekspor (Miliar US$) Total Ekspor 17,50 15,00 12,50 10,00 7,50 14,83 5,00 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des ,58 11,32 11,81 11,69 11,52 13,21 9,65 12,75 12,58 12,74 13,50 13, ,40 12,62 14,72 13,27 14,33 11,66 13,61 15,19 14,58 15,25 15,33 14, ,55 14,13 15,59 14,54 16,21 12,97 16,29 15,87 14,92 15,89 14,83 Ekspor Nonmigas 17,50 15,00 13,46 12,50 10,00 7,50 5,00 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des ,47 10,20 10,57 10,80 10,56 12,02 8,65 11,62 11,52 11,69 12,40 12, ,12 11,41 13,20 12,23 13,04 10,39 12,45 13,95 13,13 13,76 14,04 13, ,23 12,74 14,25 13,32 14,57 11,29 14,86 14,44 13,64 14,36 13,46

6 Ekspor Indonesia Menurut Sektor November MIGAS PERTANIAN INDUSTRI PENGOLAHAN PERTAMBANGAN DAN LAINNYA TOTAL Nilai Ekspor November ,37 Miliar US$ 0,32 Miliar US$ 10,68 Miliar US$ 2,46 Miliar US$ 14,83 Miliar US$ Perubahan M-to-M November 2018 terhadap Oktober ,75% 1,29% -8,12% 1,79% -6,69% Perubahan Y-on-Y November 2018 terhadap November ,84% 1,05% -6,86% 9,09% -3,28% STRUKTUR EKSPOR MENURUT SEKTOR Ekspor Nonmigas Menyumbang 90,75% dari total Ekspor November 2018 Industri 72,03% Tambang 16,56% Migas 9,25% Pertanian 2,16%

7 Peningkatan dan Penurunan Terbesar Ekspor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS2 Digit November 2018 terhadap Oktober 2018 (Juta US$) Bijih, kerak, dan abu logam (HS 26) Besi dan baja (HS 72) 220,6 Alas Kaki (HS 64) Nikel (HS 75) 97,5 11,2 9,5 5,9 Bahan kimia organik (HS 29) -60,1-71,6-127,4 Mesin/peralatan listrik (HS 85) -180,7 Bubur kayu/pulp (HS 47) -342,1 Bahan bakar mineral (HS 27) Lemak dan minyak hewan/nabati (HS 15) Perhiasan/permata (HS 71) 7

8 8 Peningkatan dan Penurunan Terbesar Ekspor Nonmigas ke Beberapa Negara Tujuan November 2018 terhadap Oktober 2018 (Juta US$) Bulgaria Jepang 109,4 78,1 Hong Kong 48,5-153,8 Tiongkok -167,7 Swiss -194,8 India

9 Nilai Total Ekspor dan Nonmigas Januari-November 2017 & 2018 (Miliar US$) 9 165,81 153,96 139,72 Keterangan: 7,69% 7,47% 150,15 Total Ekspor Ekspor Nonmigas Jan-Nov 2017 Jan-Nov 2018 Share Ekspor Nonmigas Terbesar Jan-Nov 2018 Bahan bakar mineral US$ 22,60 Miliar (15,05%) Lemak & minyak hewan/nabati US$ 18,76 Miliar (12,50%) Perubahan Y-on-Y

10 Nilai FOB (Juta US$) Ekspor Nonmigas GOLONGAN BARANG UTAMA HS 2 Digit dan Perubahannya ( %) Januari-November Golongan Barang (HS) % Peran 2018 (%) (1) (2) (3) (4) (5) 1. Bahan bakar mineral (27) , ,5 18,18 15,05 2. Lemak & minyak hewan/nabati (15) , ,0-10,82 12,50 3. Mesin/peralatan listrik (85) 7 871, ,0 2,94 5,40 4. Kendaraan dan Bagiannya (87) 6 353, ,0 9,31 4,63 5. Karet dan Barang dari Karet (40) 7 222, ,5-17,78 3,96 6. Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) 5 434, ,2-2,54 3,53 7. Besi dan Baja (72) 2 812, ,5 87,66 3,52 8. Perhiasan/Permata (71) 5 285, ,9-1,41 3,47 9. Bijih, Kerak, dan Abu logam (26) 3 014, ,1 67,11 3, Alas kaki (64) 4 488, ,9 4,39 3,12 Total 10 Golongan Barang Utama , ,6 6,31 58,53 Lainnya , ,6 9,15 41,47 Total Ekspor Nonmigas , ,2 7,47 100,00 10

11 Ekspor Indonesia Menurut Sektor Januari-November 2017 & 2018 (Miliar US$) 11 9,90% 14,25 15,66 3,40 3,14 114,69 4,50% 119,85-7,58% 25,56% Migas Pertanian Industri Pengolahan 21,63 27,16 Tambang & Lainnya Ekspor Nonmigas Menyumbang 90,56% dari total Ekspor Jan-Nov 2018 Industri 72,28% Tambang 16,39% Migas 9,44% Pertanian 1,89% Keterangan: Jan-Nov 2017 Jan-Nov 2018 Perubahan Y-on-Y

12 Pangsa Ekspor Nonmigas Januari-November ,12% 10,78% 8,37% INDIA US$12,56 Miliar TIONGKOK US$22,70 Miliar JEPANG US$15,15 Miliar AMERIKA SERIKAT US$16,19 Miliar 5,41% SINGAPURA US$8,13 Miliar 10,09% 21,69% ASEAN US$32,57 Miliar 10,45% Uni Eropa US$15,70 Miliar 12

13 Pangsa Ekspor Nonmigas Januari-November 2018 Keterangan: Lingkaran Dalam : Pangsa Ekspor Nonmigas Jan-Nov 2017 Lingkaran Luar : Pangsa Ekspor Nonmigas Jan-Nov ,12% Jan-Nov 17 TIONGKOK (Miliar US$) Jan-Nov 18 19,16 22,70 SELAIN 13 NEGARA UTAMA (Miliar US$) Jan-Nov NEGARA UTAMA LAINNYA (Miliar US$) Jan-Nov 17 Jan-Nov 18 40,99 42,82 Jan-Nov 18 50,64 53,29 28,52% 29,34% 36,25% 35,49% 13,71% 11,25% 9,46% 10,78% 10,09% AMERIKA SERIKAT (Miliar US$) Jan-Nov 17 Jan-Nov 18 15,71 16,19 Jan-Nov 17 JEPANG (Miliar US$) Jan-Nov 18 13,22 15,15 Januari-November 2018: Pangsa Pasar Tiga Negara Tujuan Ekspor Terbesar (Tiongkok, Amerika Serikat, dan Jepang) 35,99% 10 Negara Utama Lainnya: Singapura, Malaysia, Thailand, Jerman, Belanda, Italia, India, Australia, Korea Selatan, dan Taiwan. 13

14 Jawa Barat 28,00 (16,89%) Jawa Timur 17,66 (10,65%) Kalimantan Timur 16,96 (10,23%) Riau 14,83 (8,94%) Banten 11,01 (6,64%) Kep. Riau 10,52 (6,34%) DKI Jakarta 9,19 (5,54%) Sumatera Utara 7,82 (4,72%) Kalimantan Selatan 7,61 (4,59%) Jawa Tengah 7,58 (4,57%) Sulawesi Tengah 4,66 (2,81%) Sumatera Selatan 4,08 (2,46%) Papua 3,84 (2,32%) Lampung 3,18 (1,92%) Jambi 2,67 (1,61%) Papua Barat 2,54 (1,53%) Kep. Bangka Belitung 1,73 (1,04%) Kalimantan Tengah 1,70 (1,03%) Sumatera Barat 1,48 (0,89%) Kalimantan Barat 1,41 (0,85%) Sulawesi Selatan 1,33 (0,80%) Kalimantan Utara 1,11 (0,67%) Sulawesi Tenggara 0,99 (0,60%) Sulawesi Utara 0,90 (0,54%) Maluku Utara 0,63 (0,38%) Bali 0,54 (0,33%) Nusa Tenggara Barat 0,44 (0,27%) DI Yogyakarta 0,39 (0,23%) Sulawesi Barat 0,39 (0,23%) Bengkulu 0,25 (0,15%) Aceh 0,23 (0,14%) Maluku 0,06 (0,03%) Nusa Tenggara Timur 0,06 (0,03%) Gorontalo 0,04 (0,02%) Ekspor Menurut Provinsi Asal Barang Jan-Nov 2018 (Miliar US$) Kontribusi Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur mencapai 37,77 persen dari seluruh ekspor nasional 14

15 15 PERKEMBANGAN IMPOR Nilai Impor November 2018 Mencapai US$16,88 Miliar Turun 4,47 Persen Dibanding Oktober ,68% -4,47% US$2,92 miliar -2,80% US$2,84 miliar US$15,11 miliar US$14,75 miliar -4,80% US$14,04 miliar November 2017 Oktober 2018 November 2018 Migas Nonmigas

16 16 Perkembangan Impor (Miliar US$) Total Impor 20,00 15,00 10,00 16,88 5,00 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des ,47 10,18 11,30 10,81 11,14 12,10 9,02 12,39 11,30 11,51 12,67 12, ,97 11,36 13,28 11,95 13,77 9,99 13,89 13,51 12,79 14,25 15,11 15, ,31 14,19 14,46 16,16 17,66 11,27 18,30 16,82 14,61 17,67 16,88 Impor Nonmigas 20,00 15,00 14,04 10,00 5,00 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des ,25 9,05 9,75 9,45 9,47 10,32 7,51 10,59 9,53 9,96 10,95 11, ,15 8,89 11,01 10,30 11,98 8,39 12,11 11,50 10,85 12,04 12,91 12, ,05 11,95 12,22 13,83 14,80 9,13 15,64 13,77 12,32 14,75 14,04

17 Impor Indonesia Menurut Penggunaan Barang November KONSUMSI BAHAN BAKU/ PENOLONG BARANG MODAL TOTAL Nilai Impor November ,43 Miliar US$ 12,86 Miliar US$ 2,59 Miliar US$ 16,88 15,82 Miliar US$ Miliar US$ Perubahan M-to-M November 2018 terhadap Oktober ,70% -4,14% -5,92% -4,47% Perubahan Y-on-Y November 2018 terhadap November ,79% 15,56% -2,13% 11,68% STRUKTUR IMPOR MENURUT PENGGUNAAN BARANG Peran Golongan Bahan Baku/Penolong 76,16% dari Total Impor November 2018 Bahan Baku/Penolong, 76,16% Barang Modal, 15,35% Konsumsi, 8,49%

18 Peningkatan dan Penurunan Terbesar Impor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS2 Digit November 2018 terhadap Oktober 2018 (Juta US$) Minuman (HS 22) Besi dan Baja (HS 72) Sayuran (HS 07) Berbagai Produk Kimia (HS 38) 75,3 64,7 57,0 56,9 Perhiasan / Permata (HS 71) 48,5-93,8-104,3 Mesin-mesin / Pesawat Mekanik (HS 84) Serealia (HS 10) -130,1-141,7 Ampas / Sisa Industri Makanan (HS 23) -201,1 Bahan Bakar Mineral (HS 27) Mesin / Peralatan Listrik (HS 85) 18

19 19 Tiongkok Peningkatan dan Penurunan Terbesar Impor Nonmigas dari Beberapa Negara Asal November 2018 terhadap Oktober 2018 (Juta US$) 70,4 Great Britain Uni Emirat Arab 43,5 36,3-87,7-128,0 India Thailand -225,3 Jepang

20 Nilai Total Impor dan Nonmigas Januari-November 2017 & 2018 (Miliar US$) 20 22,16% 173,32 141,88 120,13 145,51 Total Impor Impor Nonmigas Jan-Nov 2017 Jan-Nov 2018 Keterangan: Perubahan Y-on-Y 21,13% Share Impor Nonmigas Terbesar Jan-Nov 2018 Mesin-mesin / pesawat mekanik US$24,72 Miliar (16,99%) Mesin / peralatan listrik US$19,66 Miliar (13,51%)

21 Nilai CIF (Juta US$) Impor Nonmigas GOLONGAN BARANG UTAMA HS 2 Digit dan Perubahannya ( ) Januari-November Golongan Barang (HS) % Peran 2018 (%) (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mesin-mesin / Pesawat Mekanik (84) , ,4 25,89 16,99 2. Mesin / Peralatan Listik (85) , ,0 22,02 13,51 3. Besi dan Baja (72) 7 139, ,2 27,81 6,27 4. Plastik dan Barang dari Plastik (39) 7 074, ,3 19,79 5,82 5. Kendaraan dan Bagiannya (87) 6 164, ,4 21,73 5,16 6. Bahan Kimia Organik (29) 5 445, ,1 18,56 4,44 7. Benda-benda dari Besi dan Baja (73) 2 312, ,2 54,14 2,45 8. Serealia (10) 2 691, ,1 30,17 2,41 9. Ampas / Sisa Industri Makanan (23) 2 455, ,4 15,21 1, Perangkat Optik (90) 2 309, ,3 15,14 1,83 Total 10 Golongan Barang Utama , ,4 24,05 60,82 Lainnya , ,7 16,87 39,18 Total Impor Nonmigas , ,1 21,13 100,00 21

22 Impor Indonesia Menurut Penggunaan Barang Januari-November 2017 & 2018 (Miliar US$) ,33 21,44% 130,35 Peran Golongan Bahan Baku/Penolong 75,20% dari total Impor Jan-Nov ,70 23,72% 15,71 21,85 27,27 Barang Konsumsi Bahan Baku/Penolong Barang Modal Jan-Nov 2017 Jan-Nov ,80% Bahan Baku/Penolong 75,20% Barang Modal 15,73% Konsumsi 9,07% Keterangan: Perubahan Y-on-Y

23 Pangsa Impor Nonmigas Januari-November ,41% 28,07% TIONGKOK US$40,85 Miliar JEPANG US$16,61 Miliar 5,76% AMERIKA SERIKAT US$8,39 Miliar 6,11% SINGAPURA US$8,89 Miliar THAILAND US$10,09 Miliar 6,94% 20,08% ASEAN US$29,22 Miliar 8,93% Uni Eropa US$12,99 Miliar 23

24 Neraca Perdagangan November 2018 Miliar US$ 3,00 2,00 1,00 0,00 Nov 2018 DEFISIT US$2,05 Miliar -1,00-2,00-3, ,05 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des ,11 1,14 0,51 0,88 0,38 1,11 0,63 0,37 1,28 1,24 0,83 1, ,42 1,26 1,44 1,32 0,56 1,67-0,28 1,68 1,79 1,00 0,22-0, ,76-0,05 1,12-1,63-1,45 1,71-2,01-0,94 0,31-1,77-2,05 Ringkasan Nilai Ekspor-Impor Indonesia, November 2018 (Juta US$) Uraian Ekspor Impor Selisih (1) (2) (3) (4) Total , , ,0 Migas 1 371, , ,8 Minyak Mentah 380,7 857,6-476,9 Hasil Minyak 118, , ,0 Gas 872,6 278,5 594,1 Nonmigas , ,4-583,2 24

25 Neraca Perdagangan Januari-November 2018 Miliar US$ JAN-NOV 2018 DEFISIT US$7,52 Miliar 14,00 10,00 6,00 2,00-2,00-6,00-10,00 11,84 9,53 7,67 1,05 12,08 7,83 8,48 1,51-2,20 0,00-5,59-0,16-0,24-2,20-7,52-4,08 Jan-Nov Des Ringkasan Nilai Ekspor-Impor Indonesia, Januari-November (Juta US$) Uraian Jan-Nov 2017 Jan-Nov 2018 Ekspor Impor Selisih Ekspor Impor Selisih (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Total , , , , , ,4 Migas , , , , , ,5 Minyak Mentah 4 824, , , , , ,7 Hasil Minyak 1 521, , , , , ,4 Gas 7 902, , , , , ,6 Nonmigas , , , , , ,1 25

26 Surplus : Neraca Perdagangan Nonmigas Indonesia Menurut Negara Januari November 2018 (Juta US$) SURPLUS INDIA AMERIKA SERIKAT BELANDA Triwulan I Triwulan II Triwulan III Okt Nov Triwulan I Triwulan II Triwulan III Okt Nov Triwulan I Triwulan II Triwulan III Okt Nov

27 Defisit : Neraca Perdagangan Nonmigas Indonesia Menurut Negara Januari November 2018 (Juta US$) DEFISIT AUSTRALIA THAILAND TIONGKOK Triwulan I Triwulan II Triwulan III Okt Nov Triwulan I Triwulan II Triwulan III Okt Nov Triwulan I Triwulan II Triwulan III Okt Nov

28 PERKEMBANGAN UPAH BURUH No. 101/12/Th. XXI, 17 Desember 2018

29 Perkembangan Upah Buruh Tani (Rupiah/Hari) Nov'17 Des'17 Jan'18 Feb'18 Mar'18 Apr'18 Mei'18 Jun'18 Jul'18 Agt'18 Sep'18 Okt'18 Nov'18 Nominal Riil Upah Nominal Nov 18 (m-to-m) Naik 0,24% Upah Riil Nov 18 (m-to-m) Naik 0,12% Upah riil = upah nominal dibagi dengan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) perdesaan (2012=100) 29

30 Perkembangan Upah Buruh Bangunan (Rupiah/Hari) Nov'17 Des'17 Jan'18 Feb'18 Mar'18 Apr'18 Mei'18 Jun'18 Jul'18 Agt'18 Sep'18 Okt'18 Nov'18 Nominal Riil Upah Nominal Nov 18 (m-to-m) Naik 0,67% Upah Riil Nov 18 (m-to-m) Naik 0,40% Upah riil = upah nominal dibagi dengan IHK umum perkotaan (2012=100) 30

31 ICT DEVELOPMENT INDEX/ INDEKS PEMBANGUNAN TIK (IP-TIK) 2017 No. 102/12/Th. XXI, 17 Desember 2018

32 APA ITU ICT DEVELOPMENT INDEX (INDEKS PEMBANGUNAN TIK/IP-TIK)? 32 Suatu ukuran standar yang dapat menggambarkan tingkat pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada suatu wilayah. Indeks komposit yang mengkombinasikan 11 indikator menjadi suatu ukuran standar, digunakan untuk membandingkan hasil pembangunan TIK antarnegara/antarwilayah. Dikembangkan oleh International Telecommunication Union (ITU) pada tahun 2008, dan dipublikasikan pertama kali melalui buku Measuring the Information Society pada tahun 2009 (ITU, 2011)

33 MENGAPA PERLU IP-TIK? Mengukur pertumbuhan pembangunan TIK baik di negara maju maupun negara berkembang (nilai indeks harus berlaku secara umum) Mengukur gap digital, yaitu perbedaan antar negara dengan berbagai tingkat pembangunan TIK Indeks Pembangunan Mengukur tingkat pembangunan TIK di suatu negara menggunakan suatu ukuran yang dapat dibandingkan antarwaktu dan antarwilayah TIK Mengukur potensi pembangunan TIK atau pengembangannya, untuk mendorong pertumbuhan pembangunan berdasarkan kemampuan dan keahlian yang tersedia 33

34 INDEKS KOMPOSIT IP-TIK Formula IP-TIK IP-TIK = 0,4AI + 0,4USE + 0,2SKILL SUBINDEKS AKSES DAN INFRASTRUKTUR (AI) 1. Pelanggan telepon tetap per 100 penduduk 2. Pelanggan telepon seluler per 100 penduduk 3. Bandwidth internet internasional per pengguna 4. Persentase rumah tangga yang menguasai komputer 5. Persentase rumah tangga yang memiliki akses internet SUBINDEKS PENGGUNAAN (USE) 6. Persentase penduduk yang mengakses internet 7. Pelanggan internet broadband tetap kabel per 100 penduduk 8. Pelanggan internet broadband tanpa kabel per 100 penduduk SUBINDEKS KEAHLIAN (SKILL) 9. Rata-rata lama sekolah 10. Angka partisipasi kasar sekunder (SLTP sederajat & SLTA sederajat) 11. Angka partisipasi kasar tersier (D1 s/d S1) Skala IP-TIK: 0-10 Semakin tinggi nilai indeks menunjukkan pembangunan TIK pada suatu wilayah semakin pesat, sebaliknya semakin rendah nilai indeks menunjukkan pembangunan TIK di suatu wilayah relatif masih lambat. Sumber Data Survei BPS, yaitu Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) Data sekunder dari Kementerian Komunikasi dan Informatika 34

35 INDEKS PEMBANGUNAN TIK (IP-TIK) INDONESIA TAHUN IP-TIK Indonesia tahun 2017 sebesar 4,99 meningkat dibanding IP-TIK tahun 2016 yang sebesar 4,34. Subindeks IP-TIK 2015 IP-TIK 2016 IP-TIK 2017 Akses & Infrastruktur 4,81 4,88 5,16 Penggunaan 2,21 3,19 4,44 Keahlian 5,38 5,54 5,75 IP-TIK 3,88 4,34 4,99 IP-TIK (versi ITU) 3,85 *) 4,33 *) - **) Skala IP-TIK: 0-10 *) Dicantumkan dalam Measuring Information Society Report 2017 **) ITU tidak merilis ICT Development Index atau IP-TIK 2017 karena ada penyempurnaan metodologi

36 36 Capaian 11 Indikator Penyusun IP-TIK Indonesia Angka partisipasi kasar (APK) sekunder Rata-rata lama sekolah Angka partisipasi kasar (APK) tersier Pelanggan internet broadband tanpa kabel per 100 penduduk Pelanggan internet broadband tetap kabel per 100 penduduk Pelanggan telepon tetap per 100 penduduk Pelanggan telepon seluler per 100 penduduk Persentase penduduk yang menggunakan internet Bandwidth internet internasional per pengguna Persentase rumah tangga yang menguasai komputer Persentase rumah tangga yang memiliki akses internet Dari 11 indikator penyusun IP-TIK, indikator yang relatif kuat ditunjukkan dengan capaian yang mendekati 10, yaitu indikator: Pelanggan telepon seluler per 100 penduduk Pelanggan internet broadband tanpa kabel per 100 penduduk. Indikator yang masih relatif rendah capaiannya (kurang dari 3) meliputi: Bandwidth internet internasional per pengguna Persentase rumah tangga yang menguasai komputer Persentase penduduk yang menggunakan internet Pelanggan internet broadband tetap kabel per 100 penduduk.

37 DKI Jakarta DI Yogyakarta Kalimantan Timur Bali Kep. Riau Kalimantan Utara Banten Sulawesi Utara Jawa Barat Kalimantan Selatan Jawa Timur Riau Sulawesi Selatan Sumatera Barat Kalimantan Tengah Jawa Tengah Kep. Bangka Belitung Bengkulu Jambi Sulawesi Tenggara Maluku Sumatera Selatan Papua Barat Gorontalo Sumatera Utara Kalimantan Barat Sulawesi Tengah Aceh Lampung Nusa Tenggara Barat Maluku Utara Sulawesi Barat Nusa Tenggara Timur Papua 6,12 5,84 5,63 5,59 4,95 4,82 4,64 4,51 4,41 4,27 4,26 4,26 4,24 4,12 4,08 4,00 3,93 3,92 3,91 3,83 3,80 3,73 3,72 3,69 3,58 3,51 3,41 3,32 3,29 3,21 3,02 2,75 2,41 7,41 Indonesia 4,34 IP-TIK Provinsi, DKI Jakarta DI Yogyakarta Kalimantan Timur Bali Kep. Riau Kalimantan Utara Banten Sulawesi Utara Jawa Barat Riau Jawa Timur Sulawesi Selatan Kalimantan Selatan Sumatera Barat Jawa Tengah Kalimantan Tengah Bengkulu Sulawesi Tenggara Kep. Bangka Belitung Papua Barat Sumatera Utara Jambi Gorontalo Sumatera Selatan Sulawesi Tengah Maluku Kalimantan Barat Lampung Aceh Nusa Tenggara Barat Maluku Utara Sulawesi Barat Nusa Tenggara Timur Papua 6,09 5,92 5,81 5,79 5,50 5,22 5,13 5,12 4,90 4,88 4,86 4,83 4,79 4,72 4,64 4,54 4,49 4,49 4,47 4,45 4,45 4,45 4,40 4,34 4,34 4,00 3,94 3,93 3,92 3,79 3,68 3,48 2,95 7,61 Indonesia 4,99 IP-TIK Provinsi, 2017 Keterangan: Tinggi Sedang Rendah Sangat Rendah

38 INDEKS PEMBANGUNAN TIK (IP-TIK) PROVINSI TAHUN Secara umum, terjadi peningkatan IP-TIK dari tahun 2016 ke tahun 2017 untuk semua provinsi. Provinsi dengan IP-TIK tertinggi adalah DKI Jakarta, yaitu 7,61 di tahun 2017, meningkat dari 7,41 di tahun Provinsi dengan IP-TIK terendah adalah Papua, yaitu sebesar 2,95 di tahun 2017, meningkat dari 2,41 di tahun Subindeks IP-TIK Jumlah Provinsi IP-TIK Jumlah Provinsi Tinggi 4,49 IPTIK 9 5,06 IPTIK 9 Sedang 3,97 IPTIK < 4,49 8 4,52 IPTIK < 5,06 8 Rendah 3,61 IPTIK < 3,97 8 4,34 IPTIK < 4,52 9 Sangat Rendah IPTIK< 3,61 9 IPTIK< 4,34 8

39 TERIMA KASIH Jl. Dr. Sutomo 6-8 Jakarta (021) , , Badan Pusat Statistik (Page) BPS