GLASS ALBACADABRA 2018 LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA
|
|
- Doddy Atmadja
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 GLASS ALBACADABRA 2018 LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA A. TEKNIS PELAKSANAAN 1. Peserta adalah tim terdiri dari 3 (tiga) orang siswa SMA atau sederajat; 2. Setiap sekolah maksimal mengirimkan 2 (dua) perwakilan; 3. Victory point adalah skor yang ditentukan berdasarkan menang kalah tim,bernilai 1 untuk tim yang menang dan 0 untuk tim yang kalah; 4. Evaluasi verbal adalah pertimbangan pertimbangan penilaian Dewan Juri mengenai hasil debat yang disampaikan secara verbal setelah perdebatan selesai; 5. Penyusunan argumen adalah waktu yang diberikan pada peserta sebelum debat dimulai untuk mempersiapkan materi serta argumen yang akan diperdebatkan; 6. Swing team adalah tim penggenap jika jumlah peserta yang mendaftar ganjil,swing team tidak akan masuk dalam daftar tim. B. KEPESERTAAN 1. Satu tim terdiri dari tiga orang yang namanya telah terdaftar sebagai peserta; 2. Pendaftaran dibukahanya untuk 16 (enam belas) tim pertama yang mendaftar; 3. Pergantian peserta dapat dilakukan paling lambat pada saat Technical Meeting; 4. Pergantian peserta setelah Technical Meeting hanya diperbolehkan jika terdapat alasan force majeur berdasarkan kebijaksanaan panitia. C. SISTEMATIKA LOMBA Lombaterdiridari4(empat) babakpertandingan, yaitu: 1. Babak Penyisihan a. Babak penyisihan terdiridari1 (satu)pertandingandebat; b. Babak ini menggunakan sistem gugur; c. Jika tim yang mengikuti perlombaan berjumlah ganjil, maka panitia akan menggunakanswing teamsebagaipenggenap; d. Panitia akan melakukan pengundian terhadap tim untuk menentukan lawan dari masing-masing tim pada babak penyisihan; e. Delapan tim yang menang dalam babak ini dapat melanjutkan ke babak perempat final; f. Margin poin digunakan untuk pengurutan peringkat pada babak perempat final. 2. Babak Perempat Final a. Delapan tim yang lolos dari babak penyisihan akan kembali bertanding di babak perempat final; b. Babak ini menggunakan sistem gugur; c. Penentuan lawan pada babak ini ditentukan berdasarkan urutan nilai hasil pertandingan babak penyisihan; d. Tiap tim pemenang pertandingan pada babak ini akan melanjutkan lomba ke babak semifinal. 3. Babak Semi Final a. Empat tim yang lolos dari babak perempat final akan kembali bertanding dibabak semifinal; b. Babak ini menggunakan sistem gugur;
2 c. Tiap tim pemenang pertandingan pada babak ini dapat melanjutkan lomba ke babak final; d. JuaraIII akan diambildari tim yang gugur pada babak semifinal, namun memiliki margin poin yang lebih tinggi. 4. Babak Final. a. Dua tim yang lolos dari babak semifinal akan kembali bertanding di babak final; b. Pemenang pertandingan pada babak final menjadi Juara I dan pihak yang kalah menjadi juara II. D. JALANNYA PERTANDINGAN a. Sistem debat yang digunakan dalam lomba ini adalah sistem parlemen Asia mulai dari babak penyisihan sampai dengan babak final; b. Dalam setiap pertandingan akan terdapat 2 (dua) tim,yang akan terbagi menjadi tim pro dan tim kontra; c. Penentuan tim prodan tim kontra akan dilakukan sebelum penyusunan argumen dengan pengundian; d. Tim prodan tim kontra masing-masing memiliki tiga pembicara; e. Ketiga pembicara terdiri dari pembicara pertama, pembicara kedua, dan pembicara ketiga; f. Salah satu dari pembicara pertama atau pembicara kedua bertindak sebagai pembicara penutup; g. Anggota masing-masing tim pro dan tim kontra yang berperan sebagai pembicara ketiga tidak diperbolehkan menjadi pembicara penutup; h. Seluruh anggota tim pro dan tim kontradapat melakukan interupsi; i. Pembicara penutup tidak dapat diinterupsi; j. Pertandingan dimulai oleh pembicara pertama tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara pertama tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga tim kontra yang dilanjutkan oleh pembicara penutup tim kontra yang diakhiri oleh pembicara penutup tim pro. E. MEKANISME DEBAT Babak Penyisihan, Perempat Final, dan Semifinal 1. Peserta diberikan waktu 20 (dua puluh) menit untuk melakukan penyusunan argumen setelah pengumuman mosidan kedudukan tim diumumkan panitia, kecuali babak penyisihan; 2. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumennya adalah
3 a. Pembicara pertama diberikan waktu 6 (enam) menit ketentuan adalah i. Pada menit pertama, time keeper akan memberikan kode berupa telah dapat dilakukan; ii. Pada menit kelima, time keeper akan memberikan kode berupa iii. Pada menit keenam, timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 2 (dua) kaliuntuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai; iv. Toleransi kelebihan waktu adalah 5 detik. Timekeeper akan mengetuk b. Pembicara kedua dan ketiga diberikan waktu masing-masing 5 (lima) menit, dengan ketentuan sebagai berikut : I. Pada menit pertama, time keeper akan memberikan kode berupa telah dapat dilakukan; II. Pada menit kelima, time keeper akan memberikan kode berupa III. Pada menit keenam, timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 2 (dua) kaliuntuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai; IV. Toleransi kelebihan waktu adalah 5 detik. Timekeeper akan mengetuk c. Pembicara penutup diberikan waktu 3 (tiga) menit, dengan ketentuan i. Pada menit pertama dan kedua, time keeperakan memberikan kode kepada pembicara tentang waktu yang telah digunakan dengan jalan melakukan 1 (satu) ketukan; ii. Pada menit ketiga, time keeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 2 (dua) kali untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai; iii. Toleransi kelebihan waktu adalah 5 detik. Timekeeper akan mengetuk 3. Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah habis,maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh Dewan Juri. BabakFinal 1. Peserta diberikan waktu 30 (tiga puluh) menit untuk melakukan penyusunan argumen setelah pengumuman mosi dan kedudukan tim diumumkan panitia; 2. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumennya adalah a. Pembicara pertama 7 (tujuh) menit, dengan ketentuan adalah i. Pada menit pertama, timekeeper akan memberikan kode berupa telah dapat dilakukan; ii. Pada menit keenam, timekeeper rakan memberikan kode berupa
4 iii. iv. Pada menit ketujuh,timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 2 (dua) kali untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai; Toleransi kelebihan waktua dalah 5 detik. Timekeeper akan mengetuk b. Pembicara kedua dan ketiga diberikan waktu 6 (enam) menit,dengan ketentuan adalah i. Pada menit pertama, timekeeper akan memberikan kode berupa telah dapat dilakukan; ii. Pada menit keenam, timekeeper rakan memberikan kode berupa iii. Pada menit ketujuh,timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 2 (dua) kali untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai; iv. Toleransi kelebihan waktu adalah 5 detik. Timekeeper akan mengetuk c. Pembicara penutup diberikan waktu 4 (empat) menit,dengan ketentuan adalah sebagaiberikut: i. Pada menit pertama dan ketiga, timekeeper akan memberikan kode kepada pembicara tentang waktu yang telah digunakan dengan jalan melakukan 1 (satu) ketukan; ii. Pada menit keempat,timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 2 (dua) kali untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telahselesai; iii. Toleransi kelebihan waktu adalah 15 detik. Timekeeper akan mengetuk berulang kali setelah lewat 15 detik. 3. Jika pembicara masih tetap memaparka nargumennya sementara waktu yang diberikan telah habis, maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh Dewan Juri. INTERUPSI 1. Pada saat babak Penyisihan dan Semifinal, peserta diperkenankan menyampaikan Interupsi diantara menit pertama hingga menit kelima ketika pembicara sedang memaparkan argumennya; 2. Pada saat Babak Final, peserta diperkenankan menyampaikan Interupsi diantara menit pertama hingga menit keenam ketika pembicara sedang memaparkan argumennya; 3. Interupsi dilarang dilakukan saat pembicara penutup sedangmelakukan pemaparan. 4. Waktu maksimaluntuk menyampaikan Interupsi adalah 15 (limabelas) detik; 5. Interupsi yang melewati batas waktu 15 detik akan dihentikan oleh chairperson; 6. Permohonan untuk Interupsi dilakukan secara bebas oleh peserta selama masih dalam koridor sopan dan santun; 7. Pembicara yang diinterupsi boleh menerima ataupun menolak. PENJURIAN 1. Dewan Juri terdiri dari minimal 3 (tiga) orang pada tiap babak pertandingan; 2. Semua perdebatan dalam lomba ini akan dinilaidan diputuskanoleh Dewan Juri;
5 3. Putusan Dewan Juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat; 4. Penjurian akan dilakukan dengan memperhatikan 3 (tiga) aspek, yaitu materi, sikap, dan metode, yang masing - masing komposisinya secara berurut dalah 40 poin, 30 poin,dan 30 poin; 5. Selama Dewan Juri bermusyawarah, peserta dipersilahkan menunggu di luar ruangan pertandingan. MOSI 1. Daftar mosi akan diberikan lewat website dan/atau ; 2. Untuk babak penyisihan, mosi akan diambil dari daftar mosi, kedudukan setiap tim beserta mosi akan diumumkan melalui website dan/atau ; 3. Untuk babak perempat final dan semi final, mosi akan diambil dari daftar mosi, kedudukan setiap tim beserta mosi akan diumumkan di tempat; 4. Babak final menggunakan mosi impromptu, kedudukan tim ditentukan di tempat; 5. Mosi yang telah ditentukan bersifat finaldan tidak dapat diganggu gugat. KETENTUANTEKNIS Umum 1. Setiap peserta wajib menggunakan pakaian yang sopan,rapi dan menutup aurat selama rangkaian lomba berlangsung; 2. Seluruh pertandingan dilakukan dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar; 3. Setiap peserta wajib melakukan pendaftaran ulang; 4. Peserta yang terlambat dan dating saatn penyusunan argumen berlangsung tidak akan diberi waktu tambahan untuk menyusun argumen; 5. Peserta yang terlambat dan dating saat waktu penyusunan argumen selesai di diskualifikasi; 6. Peserta yang tidak hadir setelah waktu penyusunan argumen selesai akan didiskualifikasi oleh panitia; 7. Setiap peserta dilarang menggunaka perangkat elektronik selama penyusunan argumen dan debat berlangsung; 8. Setiap peserta dilarang berkomunikasi mengenai mosi dalam bentuk apapun dengan pihak lain diluar rekan timnya selama penyusunan argumen; 9. Setiap peserta yang terbukti melanggar ketentuan ayat (7) dan (8) akan di diskualifikasi dalam pertandingan babak tersebut; 10. Tidak boleh membawa unsur agama dalam debat; 11. Setiap peserta harus memberitahukan urutan pembicara dalam memaparkan argumen kepada chair person sebelum pertandingan dimulai. Tata Tertib Peserta Selama Pertandingan 1. Setiap peserta dilarang mengunakan bahasa kasar, tidak senonoh dan/atau menyinggung SARA; 2. Setiap peserta dilarang melakukan tindakan yang dapat menggangu konsentrasi peserta lain selama pertandingan secara berlebihan; 3. Anggota tim pembicara dapat memberikan sinyal kepada pembicara yang sedang memaparkan argument sepanjang sinyal tersebut tidak mengganggu jalannya perdebatan; 4. Selama pertandingan berlangsung, peserta yang tidak menjadi pembicara diperbolehkan untuk melakukan diskusi sepanjang tidak mengganggu jalannya perdebatan; 5. Pelanggaran terhadap ketentuan diatas mengakibatkan pengurangan skor.
6 JUARA 1. Juara I,II, dan III akan diambil setelah pertandingan selesai; 2. Akan diambil 1 (satu) pembicara terbaik sesuai nilai individual. PENUTUP Peraturan ini berlaku dan mengikat seluruh peserta sejak di tetapkan
7
PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE DEBAT BAHASA INDONESIA PEKAN UMUM MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET
PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE DEBAT BAHASA INDONESIA KETENTUAN UMUM PEKAN UMUM MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET 1. Tim Pro adalah tim yang setuju terhadap mosi debat dan bertugas memberikan argumentasi
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Olimpiade Ilmiah Mahasiswa
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Lomba debat lingkungan fakultas pertanian IPB, yang selanjutnya
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1.
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Lomba debat lingkungan fakultas pertanian IPB, yang selanjutnya
Lebih terperinciKompetisi Debat Nasional MMO 2015 Himpunan Mahasiswa D3 Manajemen Pemasaran Telkom University
PETUNJUK TEKNIS KOMPETISI DEBAT NASIONAL MARKETING MANAGEMENT OLYMPIAD (MMO) TINGKAT SMA/SEDERAJAT TELKOM UNIVERSITY KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Kompetisi Debat Mahasiswa
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Olimpiade Ilmiah Mahasiswa
Lebih terperinciPERATURAN UMUM LOMBA DEBAT PANGAN 3 BEM FTP 2016 TINGKAT SMA/SEDERAJAT KETENTUAN UMUM
PERATURAN UMUM LOMBA DEBAT PANGAN 3 BEM FTP 2016 TINGKAT SMA/SEDERAJAT KETENTUAN UMUM 1. Lomba Debat Pangan 3 adalah acara kompetisi debat tingkat SMA/Sederajat yang diselenggarakan oleh BEM FTP UGM. 2.
Lebih terperinciSMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC)
SMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181,Telepon 8802538,Faximile 8803854,Bekasi Timur 17112 Website : sman1bekasi.sch.id, E-mail : sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK
Lebih terperinciBooklet D E B A T I S U N A S I O N A L
Booklet D E B A T I S U N A S I O N A L SISTEMATIKA DEBAT BABAK PENYISIHAN Babak penyisihan menggunakan sistem gugur. Jumlah peserta dibabak ini adalah 16 (enambelas) tim. Panitia akan melakukan pengundian
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS. 1 st Social Debating Competition: Upgrading Social Identity through Social Issue in Society
PETUNJUK TEKNIS 1 st Social Debating Competition: Upgrading Social Identity through Social Issue in Society Sistem British Parliamentary Universitas Negeri Malang KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS TEENAGER ENGLISH COMPETITION IN SMANSASI (TENSES) 2017 SMAN 1 BEKASI
SMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181,Telepon 8802538,Faximile 8803854,Bekasi Timur 17112 Website : sman1bekasi.sch.id, E-mail : sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS ITECHNO CUP TAHUN 2017 TINGKAT SMA/MA/SMK SE-JABODETABEK
PETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS ITECHNO CUP TAHUN 2017 TINGKAT SMA/MA/SMK SE-JABODETABEK KETENTUAN UMUM 1. ITechno Cup adalah acara tahunan yang berisi rangkaian kegiatan
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS TEENAGER ENGLISH COMPETITION IN SMANSASI (TENSES) 2016 KETENTUAN UMUM
SMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181,Telepon 8802538,Faximile 8803854,Bekasi Timur 17112 Website : sman1bekasi.sch.id, E-mail : sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK
Lebih terperinciPERATURAN UMUM ECONOMICS DEBATE COMPETITION BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
PERATURAN UMUM ECONOMICS DEBATE COMPETITION BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Debat Ekonomi Islam 2018, adalah kegiatan perlombaan debat mahasiswa tingkat Nasional
Lebih terperinciPERATURAN UMUM SASANA DEBAT MAHASISWA TINGKAT UNIVERSITAS TAHUN 2015 BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
PERATURAN UMUM SASANA DEBAT MAHASISWA TINGKAT UNIVERSITAS TAHUN 2015 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Sasana Debat Mahasiswa, yang selanjutnya disebut dengan SADEWA adalah acara kompetisi debat tingkat
Lebih terperinciPERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT UNIVERSITAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX
PERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT UNIVERSITAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Padjadjaran Law Fair IX,
Lebih terperinciGUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION. English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University
2015 GUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University SYARAT DAN KETENTUAN ENGLISH DEBATE COMPETITION Ketentuan English Debate 1.
Lebih terperinciMenimbang: a. Bahwa kompetisi hukum bisnis antar mahasiswa fakultas hukum tingkat
KETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION TAHUN 2017 NOMOR: 007/TAP/BUSINESS LAW COMPETITION/BLS/FHUI/I/2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI DEBAT HUKUM ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM TINGKAT NASIONAL DENGAN
Lebih terperinciPERATURAN UMUM DEBAT SOSIAL POLITIK NASIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
PERATURAN UMUM DEBAT SOSIAL POLITIK NASIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Debat Sosial Politik Nasional 2016 adalah sebuah ajang kompetisi debat berskala nasional yang diselenggarakan oleh Badan
Lebih terperinciPERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT SEKOLAH MENENGAH ATAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX
PERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT SEKOLAH MENENGAH ATAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Padjadjaran Law
Lebih terperinciKOMPETISI DEBAT HUKUM
KOMPETISI DEBAT HUKUM PEKAN KAJIAN HUKUM (PKH 2017) PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI Kompetisi Debat Hukum merupakan salah satu bagian dari
Lebih terperinciTERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017
TERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017 A. KETENTUAN UMUM 1. Setiap peserta wajib berpakaian rapi dan sopan selama mengikuti seluruh rangkaian acara Lomba Debat Kefarmasian Nasional
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA
KETENTUAN UMUM LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA A. KETENTUAN UMUM 1. Peserta merupakan siswa/i tingkat SMA/Sederajat yang masih aktif belajar dan mewakili sekolahnya masing-masing. 2. Sekolah pendaftar berlokasi
Lebih terperinciPetunjuk Teknis Pendaftaran Kompetisi Debat Daerah Tertinggal dan Perbatasan Universitas Borneo Tarakan
Petunjuk Teknis Pendaftaran Kompetisi Debat Daerah Tertinggal dan Perbatasan Universitas Borneo Tarakan 1. Ketentuan Umum a. Kegiatan lomba dilaksanakan hari selasa, 17 Maret 2015. b. Peserta adalah tim
Lebih terperinciTERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017
TERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017 A. KETENTUAN UMUM 1. Setiap peserta wajib berpakaian rapi dan sopan selama mengikuti seluruh rangkaian acara Lomba Debat Kefarmasian Nasional
Lebih terperinciDEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA UNIVERSITAS PADJADJARAN 2015
I. Syarat Dan Ketentuan 1. Peserta Debat Nasional Kefarmasian yang telah lolos tahap seleksi essai wajib mengikuti debat langsung yang diadakan di Universitas Padjadjaran Kampus Jatinangor. 2. Anggota
Lebih terperinciJUKLAK JUKNIS LOMBA DEBAT EKONOMI BISNIS GEBYAR ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI
JUKLAK JUKNIS LOMBA DEBAT EKONOMI BISNIS GEBYAR ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI PETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DEBAT EKONOMI BISNIS GEBYAR ADMINISTRASI BISNIS UMMI
Lebih terperinciUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
KETENTUAN LOMBA DEBAT NASIONAL A. Tata Tertib : 1. Setiap Universitas hanya diperbolehkan mengirimkan maksimal 2 tim. 2. Satu tim terdiri dari 3 orang perwakilan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi dari masing-masing
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN ACCOUNTING DEBATE COMPETITION NATIONAL LEVEL Gambaran Umum. Pelaksanaan Acara. Rangkaian Acara
PETUNJUK PELAKSANAAN ACCOUNTING DEBATE COMPETITION NATIONAL LEVEL 2016 Gambaran Umum Accounting Debate Competition (ADC) merupakan lomba debat akuntansi yang diselenggarakan secara rutin tiap tahun oleh
Lebih terperinciPEDOMAN PENDAFTARAN PESERTA
PEDOMAN PENDAFTARAN PESERTA Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk berpartisipasi dalam kompetisi ini : 1. Menghubungi contact person panitia berikut dengan mengirimkan Short Message Service
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS KOMPETISI DEBAT HUKUM SEKOLAH MENENGAH ATAS ANTAR SISWA SMA TINGKAT NASIONAL SCIENCESATIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM.
PETUNJUK TEKNIS KOMPETISI DEBAT HUKUM SEKOLAH MENENGAH ATAS ANTAR SISWA SMA TINGKAT NASIONAL SCIENCESATIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 (1) Sistem yang digunakan dalam debat ini adalah sistem Asian
Lebih terperinciEkonomi Digital Dalam Perspektif Akuntansi
Sadewa SASANA DEBAT MAHASISWA 2018 Se- Jawa Bali Ekonomi Digital Dalam Perspektif Akuntansi BOOKLET GAMBARAN UMUM SADEWA (SASANA DEBAT MAHASISWA) SADEWA (Sasana Debat Mahasiswa) 2018 merupakan lomba debat
Lebih terperinciTATA TERTIB DAN PENJELASAN LOMBA DEBAT
TATA TERTIB DAN PENJELASAN LOMBA DEBAT Ekonomi Kreatif Indonesia Hadapi MEA 2015 DEBAT Lomba Debat Ekonomi disusun sebagai ajang uji kompetensi mahasiawa/i untuk mengukur tingkat pemahaman, kemampuan analisis,
Lebih terperinciBAGIAN I : DESKRIPSI KEGIATAN. A. Tema Kegiatan Tema kegiatan: Indonesia Sciencepreneur for Asian Economics Community.
PETUNJUK PELAKSANAAN DEBAT NASIONAL BAHASA INDONESIA TINGKAT MAHASISWA INDONESIA SCIENCE SUMMIT 2016 BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BAGIAN
Lebih terperinciTechnical Meeting MEDICAL DEBATE COMPETITION
Technical Meeting Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan MEDICAL DEBATE COMPETITION Universitas Warmadewa 2015 Cakupan Pembahasan Sistem Debat Tanda Mekanisme Debat Keterangan Tugas Pembicara Juri dan
Lebih terperinciNATIONAL ECONOMIC BOOKLET. Aktualisasi Kebijakan Pemerintah untuk Stabilitas Perekonomian Nasional
BOOKLET Aktualisasi Kebijakan Pemerintah untuk Stabilitas Perekonomian Nasional TEKNIS DAN KETENTUAN DEBATE COMPETITION (NEDC) 2018 BEM FE UNIVERSITAS NEGERI MALANG A. GAMBARAN UMUM National Economic Debate
Lebih terperinciTOR ( Term Of References ) LOMBA DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA( PIMFI ) 2017 UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
TOR ( Term Of References ) LOMBA DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA( PIMFI ) 2017 UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA I. Debat Nasional Kefarmasian Perkembangan ilmu pengetahuan,
Lebih terperinciUNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
1. Lomba Debat Antar Perguruan Tinggi se-jawa Timur o Pendaftaran dimulai pada tanggal 28 Maret 2016 s/d 20 April 2016 o Setiap Hari Senin -Sabtu o Alamat pendaftaran : 1. Ruang BEM Universitas Merdeka
Lebih terperinciGUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION. English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University
2015 GUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University SYARAT DAN KETENTUAN ENGLISH DEBATE COMPETITION 1. English Debate adalah rangkaian
Lebih terperinciBOOKLET NATIONAL ECONOMIC DEBATE COMPETITION (NEDCO) 2017
BOOKLET NATIONAL ECONOMIC DEBATE COMPETITION (NEDCO) 2017 A. Gambaran Umum National Economic Debate Competition (NEDCO) adalah salah satu rangkaian acara Economy Festival (Ecofest) yang merupakan program
Lebih terperinciPersyaratan Lomba Debat
Persyaratan Lomba Debat Lomba Debat Antar Perguruan Tinggi se-tapal Kuda o Pendaftaran dimulai pada tanggal 28 Maret 2016 s/d 20 April 2016 o Alamat pendaftaran : 1. Ruang BEM Universitas Merdeka Pasuruan,
Lebih terperinciTema : Perobosan pemuda Indonesia terhadap kebjakan birokasi publik di era persaingan global.
Mosi Debat Ganesa IV 2015 Babak Penyisihan Tema : Perobosan pemuda Indonesia terhadap kebjakan birokasi publik di era persaingan global. 1. Hukuman mati bagi koruptor diberlakukan di Indonesia. 2. Larangan
Lebih terperinciLOMBA PROGRAM KREATIF MAHASISWA (PKM) TAHUN 2017
LOMBA PROGRAM KREATIF MAHASISWA (PKM) TAHUN 2017 TEKNIS LOMBA PKM 2017 Jadwal Lomba Pelaksanaan Lomba PKM 11 November 2017-17 Desember 2017 Klinik Proposal PKM : 10 November 10 Desember 2017 Babak Penyisihan
Lebih terperinciHASIL TECHNICAL MEETING LOMBA DEBAT WORLD AIDS DAY 2015 KMPA FK UNUD. Sabtu, 31 Oktober 2015
HASIL TECHNICAL MEETING LOMBA DEBAT WORLD AIDS DAY 2015 KMPA FK UNUD Sabtu, 31 Oktober 2015 GAMBARAN UMUM 1. Lomba Debat WAD KMPA FK UNUD akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 22 November 2015. 2.
Lebih terperinciCONTACT PERSON: Zaki ( )
GEOTHERMAL INNOVATION CHALLENGE Debat Geothermal A. Jadwal Kegiatan: A.1. Perlombaan Waktu : Rabu, 2 Agustus 2017 (09.00 16.00 WITA) Peserta : siswa/i SMA/SMK Sulawesi Utara Tempat : Gedung Yayasan Lokon,
Lebih terperinciITechno Cup Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer. Lembar Informasi Bidang Lomba English Skill
ITechno Cup 2017 Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Lembar Informasi Bidang Lomba English Skill I. PENDAHULUAN Dengan pesatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Lebih terperinciKonfirmasi 16 finalis Maret Technical Meeting 7 April Debat dan Field Trip 8 April Seminar dan Final debat 9 April 2017
Kegiatan Waktu Konfirmasi 16 finalis 17 21 Maret 2017 Technical Meeting 7 April 2017 Debat dan Field Trip 8 April 2017 Seminar dan Final debat 9 April 2017 A. KETENTUAN FINALIS 1. Finalis membayar biaya
Lebih terperinciWaktu Kegiatan Pemateri Daftar ulang Panitia Pembukaan Panitia Bahasa Indonesia yang Cermat, Apik, dan Santun
DRAF PANDUAN LOMBA DEBAT BAHASA SE-JABODETABEK DALAM RANGKA BULAN BAHASA TAHUN 2017 I. Daftar Topik Debat 1. Dewan ini akan memprioritaskan pengenalan bahasa Indonesia ke luar negeri daripada pengembangan
Lebih terperinciYouth Debate Competition II 2017
PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT KEPEMUDAAN TINGKAT JAWA TIMUR HMJ ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUKUM UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Ringkasan: Youth Debate Competition
Lebih terperinciSyarat dan Ketentuan Lomba Spelling Bee Tingkat SD
Lomba Spelling Bee Tingkat SD Ketentuan Umum: 1. Peserta wajib mengeja menggunakan Bahasa Inggris 2. Peserta dilarang membawa kamus/perangkat apapun yang bertujuan untuk persiapan pengejaan saat berada
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA DEBAT SOCRATES NATIONAL COMPETITION 2017
PANDUAN LOMBA DEBAT SOCRATES NATIONAL COMPETITION 2017 1. Pendahuluan Indonesia merupakan negara dengan kekayaan alam yang berlimpah. Tidak hanya sumber daya alam yang terbentang dari Sabang sampai Merauke,
Lebih terperinciAgriculture Scientific Fair 2016
Agriculture Scientific Fair 2016 BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN Latar Belakang Negara Agraris, salah satu kata yang dapat menggambarkan seperti apa negara kita ini. Indonesia dikenal sebagai
Lebih terperinciKetentuan Lomba KIC 2013
Ketentuan Lomba KIC 2013 A. KETENTUAN UMUM 1. Peserta meliputi siswa-siswi SMP baik kelas VII, VIII, atau IX. 2. Peserta hanya boleh mengikuti 1 bidang studi saja (tidak boleh merangkap). 3. Siswa mengikuti
Lebih terperinciKetentuan Kompetisi Debat Politic and Government 2012
Ketentuan Kompetisi Debat Politic and Government 2012 1. Ketentuan umum: tiap tim terdiri dari 3 orang Peserta/tim dari jurusan dan universitas yang sama Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat Topik
Lebih terperinciHari, tanggal : Selasa, 5 April 2016 Kamis, 7 April 2016 Tempat : Aula BKS, UNIKA Atma Jaya, Jakarta : Pukul WIBB
Nomor : 370/Div.B-PR/AVECTION/HiMEM/I/2016 Jakarta, 4 Februari 2016 Hal : Undangan Lomba Atma Jaya Java Debate Competiton Lampiran : 1 (satu) berkas undangan Kepada Yth. di tempat Dengan hormat, Kami selaku
Lebih terperinciKetentuan Kompetisi Debat Politic and Governance 2012
Ketentuan Kompetisi Debat Politic and Governance 2012 1. Ketentuan umum: tiap tim terdiri dari 3 orang Peserta/tim dari jurusan dan universitas yang sama Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat Topik
Lebih terperinciA. KETENTUAN UMUM KOMPETISI SSC 2016
A. KETENTUAN UMUM KOMPETISI SSC 2016 1. Kompetisi ini diikuti oleh siswa-siswi SMP/MTs sederajat se-karesidenan Besuki dan sekitarnya 2. Peserta merupakan tim/individu di tiap lomba (MIPA, MAKO, dan ENGLISH)
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA Festival Dema Prodi PBI 2018 (DEPBI-Fest 2018) 1. Peserta adalah pelajar SMA/SMK/MA di Provinsi Lampung.
PERATURAN LOMBA Festival Dema Prodi PBI 2018 (DEPBI-Fest 2018) I. KETENTUAN PENDAFTARAN 1. Peserta adalah pelajar SMA/SMK/MA di Provinsi Lampung. 2. Peserta mendaftar dengan membayar lunas biaya pendaftaran
Lebih terperinciMateri TM Debat FRESH 10 Nasional
Materi TM Debat FRESH 10 Nasional MOSI DEBAT : 1. Maraknya penggunaan lensa kotak di kalangan remaja dapat memicu terjadinya kebutaan. 2. Maraknya penggunaan kawat gigi di kalangan remaja yang dapat menimbulkan
Lebih terperinciTATA TERTIB KOMET 2018
TATA TERTIB KOMET 2018 1. Peserta KOMET merupakan pelajar tingkat SD, SMP, dan SMA sederajat. 2. Peserta Komet wajib hadir ditempat 30 menit sebelum pelaksanaan berlangsung. 3. Peserta yang terlambat diperkenankan
Lebih terperinciKetentuan Perlombaan
Peraturan Umum 1. Peserta lomba adalah siswa/i kelas X, XI, dan XII SMA/MA/SMK atau sederajat se-sumbagsel. 2. Peserta berkelompok, satu regu terdiri dari tiga orang, dan setiap sekolah dapat mengirim
Lebih terperinci3. SASARAN PESERTA Mahasiswa pada umumnya dan anggota FoSSEI pada khususnya.
PETUNJUK PELAKSANAAN KEGIATAN OLIMPIADE EKONOMI ISLAM TEMILNAS XIII 2014 MALANG 1. TEMA Tahun ini Olimpiade Ekonomi Islam mengangkat tema Peranan Olimpiade Ekonomi Islam Dalam Menciptakan Sumber Daya Manusia
Lebih terperinciPerlombaan dilakukan antar SMA/sederajat se-sumatera Barat, Riau dan Jambi dengan ketentuan sebagai berikut:
Lampiran II: Term of References (ToR) Debat Hukum dan Konstitusi Tingkat SMA/Sederajat Se-Sumatera Barat, Riau dan Jambi Debat konstitusi adalah kegiatan lomba debat mengenai topik-topik yang berkaitan
Lebih terperinciFORMULIR PENDAFTARAN LOMBA CEPAT TEPAT BUDDHIS STAB DHARMA WIDYA
FORMULIR PENDAFTARAN LOMBA CEPAT TEPAT BUDDHIS STAB DHARMA WIDYA Nama Sekolah/Vihara/Cetiya :........................................ Alamat :........................................... Tingkat lomba yang
Lebih terperinciLNG ACADEMY PROGRAM PENDIDIKAN D-III KELAS KERJASAMA LNG ACADEMY POLITEKNIK NEGERI JAKARTA (PNJ) Badak LNG
LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA TINGKAT SMA/SMK/SEDERAJAT GLANCE 2015 LNG ACADEMY-BADAK LNG TAHUN 2015 I. PENJELASAN UMUM Debat merupakan pertentangan argumentasi. Untuk setap isu, pasti terdapat sudut pandang
Lebih terperinciISLAMIC ECONOMIC OLYMPIAD (SEO) IQTISHODUNA 2016 HIMPUNAN MAHASISWA EKONOMI ISLAM UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA
PEREMPAT FINAL SEO 2016 A. Teknis Babak Perempat Final 1. Babak Perempat Final ini diikuti oleh 50 Tim dengan perolehan nilai tertinggi dari Babak Penyisihan. 2. Babak Perempat Final terdiri dari 3 tahap
Lebih terperinciKETETAPAN PANITIA BUSINESS WEEK 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI CONTRACT DRAFTING. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
KETETAPAN PANITIA BUSINESS WEEK 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI CONTRACT DRAFTING BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Ketetapan ini, yang dimaksud dengan: 1. Bussiness Week 2017 adalah lomba hukum bisnis
Lebih terperinciTOR (Term Of References) Debat Nasional ANFEST 2016 Surakarta, Oktober 2016
TOR (Term Of References) Debat Nasional ANFEST 2016 Surakarta, 22-23 Oktober 2016 A. Debat Nasional Debat nasional adalah satu rangkaian acara ANFEST 2016, yang diselenggarakan mulai tahun 2016 oleh Himpunan
Lebih terperinciPERATURAN UMUM DAN KHUSUS NATIONAL ACCOUNTING AND TAX OLYMPIAD TAHUN 2017
PERATURAN UMUM DAN KHUSUS NATIONAL ACCOUNTING AND TAX OLYMPIAD TAHUN 2017 A. Peraturan Umum 1. Seluruh peserta WAJIB mematuhi semua tata tertib dan peraturan lomba yang telah ditentukan panitia. 2. Seluruh
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA KATEGORI I LOMBA ROBOTIKA JAWA BARAT
PERATURAN LOMBA KATEGORI I LOMBA ROBOTIKA JAWA BARAT 1. PERATURAN UMUM a) Sistem perlombaan adalah adu kecepatan dan keberhasilan. b) Peserta berstatus pelajar Sekolah Dasar Kelas I-IV yang dibuktikan
Lebih terperinciMUHAMMADIYAH LINE TRACER COMPETITION
DESKRIPSI KEGIATAN Line Follower Robot sebuah jenis robot yang termasuk kedalam kategori robotmobile yang di desain untuk bekerja secara autonomous dan memiliki kemampuan dapat mendeteksi dan bergerak
Lebih terperinciFAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
Term of Reference (TOR) Nursing Debate Competition (NDC) Departemen Keilmuan FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2017 FLASH SUMMARY Nama Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA KATEGORI II LOMBA ROBOTIKA JAWA BARAT
PERATURAN LOMBA KATEGORI II LOMBA ROBOTIKA JAWA BARAT 1. PERATURAN UMUM a) Sistem perlombaan adalah adu kecepatan dan ketepatan. b) Peserta berstatus pelajar Sekolah Dasar Kelas V-VI Sekolah Menengah Pertama
Lebih terperinciTEKNIS KEGIATAN OLIMPIADE EKONOMI ISLAM
TEKNIS KEGIATAN OLIMPIADE EKONOMI ISLAM I SAFE BORNEO 2011 KSEI-FSQ FE UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT SABTU-MINGGU, 12 13 MARET 2011 TEMA Tahun ini Olimpiade Ekonomi Islam mengangkat tema Berlomba-lomba
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018
PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Peserta IMSSO Liga Medika 2018 adalah mahasiswa/i aktif Program Studi Pendidikan Dokter atau Program Studi
Lebih terperinciKetentuan LCC di Poster. Peserta : SMA/MA sederajat se-jabodetabek Biaya Pendaftaran : Rp ,00 Waktu Pelaksanaan Lomba : 5 Oktober 2013
Ketentuan LCC di Poster Peserta : SMA/MA sederajat se-jabodetabek Biaya Pendaftaran : Rp.50.000,00 Waktu Pelaksanaan Lomba : 5 Oktober 2013 Ketentuan LCC di web KETENTUAN UMUM LOMBA CERDAS CERMAT (LCC)
Lebih terperinciMenimbang : Mengingat :
KETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION TAHUN 2017 NOMOR: 006/TAP/BUSINESS LAW COMPETITION/BLS/FHUI/I/2017 TENTANG PERATURAN BATTLE OF BRAINS COMPETITION HUKUM BISNIS ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM
Lebih terperinciA. KETENTUAN PENDAFTARAN
P E T U N J U K P E L A K S A N A A N D A N P E T U N J U K T E K N I S O L I M P I A D E M A T E M A T I K A T I N G K A T S D SE- J A W A T I M U R P R O G R E S I F F E S T I V A L ( P R O F E S T )
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK ANTAR MAHASISWA SE-INDONESIA KOMISI INFORMASI PUSAT RI TAHUN 2015
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK ANTAR MAHASISWA SE-INDONESIA KOMISI INFORMASI PUSAT RI TAHUN 2015 I. PESERTA 1. Universitas TanjungPura 2. Universitas Airlangga 3. Universitas
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA. Challenges for Creative Young Entrepreneurs in Digital Era Competition Deskripisi
PANDUAN LOMBA MARKETING DEBATE The 4 th IPB Business Festival 2017 Challenges for Creative Young Entrepreneurs in Digital Era Competition Deskripisi Marketing Debate atau Debat Marketing merupakan salah
Lebih terperinciDESKRIPSI VERBAL. JURI LOMBA DEBAT SMA TINGKAT NASIONAL DI CISARUA BOGOR (26 November s.d. 1 Desember 2012) oleh Setyawan Pujiono, M.Pd.
DESKRIPSI VERBAL JURI LOMBA DEBAT SMA TINGKAT NASIONAL DI CISARUA BOGOR (26 November s.d. 1 Desember 2012) oleh Setyawan Pujiono, M.Pd. PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS
Lebih terperinciTATA TERTIB MATHEMATICS EVENT XVIII
TATA TERTIB MATHEMATICS EVENT XVIII Aturan Umum 1. Peserta tidak diperkenankan berdiskusi atau menerima bantuan dalam bentuk apapun 2. Peserta tidak diperkenankan menggunakan alat bantu hitung dalam bentuk
Lebih terperinciSMA TATA CARA/KETENTUAN CERDAS CERMAT RIAB FAIR VI
SMA TATA CARA/KETENTUAN CERDAS CERMAT Persyaratan Peserta : 1. Peserta merupakan siswa/i tingkat SMA/MA/SMK Se-derajat 2. Peserta adalah siswa/i perwakilan dari SMA/MA masing-masing,dibuktikan dengan kartu
Lebih terperinciPersyaratan Umum Peraturan Umum
Persyaratan Umum 1. Menyerahkan uang pendaftaran sesuai dengan cabang lomba. 2. Mengisi formulir pendaftaran sesuai dengan cabang lomba. 3. Mencantumkan pas photo 3x4(foto terbaru) pada formulir pendaftaran
Lebih terperinciHIMPUNAN MAHASISWA BUSINESS LAW UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
BAB 1 KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam ketentuan ini, yang dimaksud dengan : (1) Kompetisi Hukum Siber antar mahasiswa Jurusan Hukum tingkat Nasional, yang selanjutnya disebut sebagai Kompetisi, adalah rangkaian
Lebih terperinciLIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS
LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS BASKET PUTRI LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Peserta IMSSO Liga Medika 2018 adalah mahasiswa/i
Lebih terperinciPeraturan Ambassador Cup Ketentuan Kontingen, Tim/Atlet dan Pendukungnya
Peraturan Ambassador Cup 2013 Ketentuan Kontingen, Tim/Atlet dan Pendukungnya 1. Kontingen adalah kumpulan tim/atlet pertandingan yang mewakili masing-masing komunitas Indonesia di Belanda ditambah dengan
Lebih terperinciBabak Semifinal (Essay)
PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE FISIKA ISLAM NASIONAL TINGKAT SMA-SMP SEDERAJAT HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN (HMJ) FISIKA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG I. Teknik Perlombaan Olimpiade Fisika Islam
Lebih terperinciKETENTUAN LOMBA DEBAT BAHASA ARAB
KETENTUAN LOMBA DEBAT BAHASA ARAB A. Ketentuan Umum Debat bahsa arab adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai tema tertentu dalam bahasa arab fushhah dengan saling memberi alasan yang logis untuk
Lebih terperinciSyarat dan Ketentuan Lomba SMA Bunkasai JAF Unitomo 2017
1. CERDAS CERMAT A. SYARAT WAJIB PESERTA 1. Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 75.000,-/per tim (3 orang). 2. Setiap sekolah diperbolehkan mengirim paling banyak 2 tim. 3. Kuota maksimal untuk lomba
Lebih terperinciMENEGUHKAN BAHASA ARAB SEBAGAI BAHASA PERADABAN DAN PEMERSATU UMAT ISLAM SEDUNIA
TEKNIS DAN PERATURAN LOMBA MUJADALAH (DEBAT BAHASA ARAB) Tingkat Mahasiswa Se-Derajat A. Pelaksanaan Hari/Tanggal : Sabtu, 07 Oktober 2017 Waktu : 09.00 selesai Tempat : Gedung FTK Lantai 2 UIN Sunan Ampel
Lebih terperinciLOMBA DEBAT MAHASISWA MILAD PGSD FKIP UAD KE-6 Million Memories of Milad PGSD UAD
LOMBA DEBAT MAHASISWA MILAD PGSD FKIP UAD KE-6 Million Memories of Milad PGSD UAD PERSYARATAN KEGIATAN Debat Mahasiswa PGSD FKIP 2017 1. Peserta adalah mahasiswa PGSD FKIP UAD semester 1, 3, dan 5. 2.
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM THE 16 th ATV
KETENTUAN UMUM THE 16 th ATV Ketentuan Umum: Peserta melakukan daftar ulang saat Technical Meeting Competition dengan membawa bukti pembayaran tahap berikutnya yang telah dibayarkan sebelumnya. Para peserta
Lebih terperinciKETENTUAN TURNAMEN BOLA BASKET
KETENTUAN TURNAMEN BOLA BASKET Peraturan Pertandingan 1. Peraturan pertandingan yang digunakan mengacu pada peraturan FIBA 2014. 2. Setiap peserta diharapkan memahami peraturan yang dimaksud. 3. Pemain
Lebih terperinciFORMULIR PENDAFTARAN LOMBA AKUNTANSI DAN PAJAK ANTAR MAHASISWA JENJANG PERGURUAN TINGGI DAN POLITEKNIK
FORMULIR PENDAFTARAN LOMBA AKUNTANSI DAN PAJAK ANTAR MAHASISWA JENJANG PERGURUAN TINGGI DAN POLITEKNIK A. IDENTITAS PESERTA 1. NO PENDAFTARAN* 2. NAMA LENGKAP 3. NIM 4. JURUSAN 5. SMT / IP KUMULAIF 6.
Lebih terperinciPEDOMAN KOMPETISI DEBAT MAHASISWA INDONESIA (KDMI)
PEDOMAN KOMPETISI DEBAT MAHASISWA INDONESIA (KDMI) DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2018 KATA PENGANTAR Lomba debat antar perguruan
Lebih terperinciPetunjuk Pelaksanaan English Debate Competition The Magnificent ESA s Fair 2017
Petunjuk Pelaksanaan English Debate Competition The Magnificent ESA s Fair 2017 A. Tujuan Secara umum, lomba Debat Bahasa Inggris ini bertujuan untuk memacu prestasi siswa/siswi Sekolah Menengah Atas dan
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM PENDAFTARAN
DAFTAR ISI DAFTAR ISI 1 KETENTUAN UMUM PENDAFTARAN 2 KETENTUAN UMUM LOMBA TINGKAT SD/ SEDERAJAT Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) 5 Da i Cilik (Lodacil) 9 KETENTUAN UMUM LOMBA TINGKAT SMP/ SEDERAJAT Story
Lebih terperinciTerm of References (ToR) Lomba Cerdas Cermat (LCC) Hukum dan Konstitusi Tingkat SMA/Sederajat Se-Sumatera Barat, Riau dan Jambi
Lampiran III: Term of References (ToR) Lomba Cerdas Cermat (LCC) Hukum dan Konstitusi Tingkat SMA/Sederajat Se-Sumatera Barat, Riau dan Jambi A. Bahan yang diujikan. Bahan yang diujikan dalam Lomba Cerdas
Lebih terperinciBooklet Debat. Temilnas XV
Booklet Debat Temilnas XV TEKNIS DAN KETENTUAN DEBAT EKONOMI ISLAM TEMU ILMIAH NASIONAL (TEMILNAS) XV 2016 KSEI FIES UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA A. TEMA DEBAT Revitalisasi Modal Sosial dalam Pembangunan
Lebih terperinci